Infoacehnet

Portal Berita dan Informasi Aceh

Wahai Tito, Aceh Sudah Berdaulat Ratusan Tahun Sebelum Indonesia Ada

Kepada Mendagri Tito, seyogyanya untuk dipertimbangkan membatalkan keputusan menyangkut kepemilikan 4 pulau menjadi milik provinsi Sumut, mengingat latar belakang konflik Aceh adalah bukan semata-mata persoalan separatisme, tetapi persoalan hak menentukan nasib sendiri atas wilayah Aceh yang sudah berdaulat ratusan tahun sebelum Indonesia merdeka.

MUNGKIN banyak orang yang mengetahui soal Aceh, tapi sangat sedikit orang yang menjadi saksi sejarah dan merasakan derita konflik serta liku-liku damai Aceh.

Akibatnya terjadi kebijakan menyangkut Aceh, diputuskan berdasarkan arogansi kekuasaan dan ditunggangi oleh kepentingan sepihak yang dapat mengorbankan kesepakatan damai Aceh.

Seperti keputusan Mendagri Tito Karnavian, merubah kepemilikan 4 pulau yaitu Pulau Panjang, Pulau Mangkir Besar, Pulau Mangkir Kecil, dan Pulau Lipan, dari Provinsi Aceh kepada Provinsi Sumut, adalah keputusan yang sama sekali tidak memiliki pengaruh terhadap kesejahteraan masyarakat, tapi membahayakan kedaulatan negara.

Tentunya keputusan mendagri Tito Karnavian tidak dapat dipandang sebagai persoalan administrasi batas wilayah dalam negara Indonesia, tapi harus dicermati sebagai keputusan bernuansa provokasi yang berpotensi memicu bangkitnya perlawanan separatisme di Aceh.

Mengingat persoalan 4 pulau, telah berkembang menjadi isu politik dan pertahanan keamanan serta telah dieksploitasi untuk mendiskreditkan Indonesia di forum internasional oleh kelompok separatis Aceh di luar negeri ASNLF (Atjeh Sumatera National Liberation Front).

Tentunya perlu segera presiden Prabowo mengambil langkah cepat, untuk melokalisir persoalan sengketa 4 pulau, agar tidak dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu yang dapat berkembang menjadi konflik pusat – daerah.

Selanjutnya Presiden Prabowo memanggil Mendagri Tito Karnavian untuk diminta keterangan terkait keputusannya yang dapat mengancam integritas kedaulatan Indonesia.

Karena tidak menutup kemungkinan persoalan kisruh 4 pulau, merupakan maneuver politik dalam rangka menciptakan instabilitas nasional yang dapat merongrong kewibawaan presiden Prabowo.

Mendagri Tito seharusnya memiliki pemahaman soal Aceh secara komprehensif, sehingga tidak gegabah ketika menyangkut batas wilayah Aceh.

Untuk itu Tito perlu diberi masukan soal serba serbi konflik Aceh. Pertama adalah pemahaman ideology Hasan Tiro yang dikenal dengan Successor States (Negara Sambungan).

Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Lainnya

Tidak Diberi Jalan, Pengendara Mobil Asal Jaksel Todongkan Airsoft Gun ke Pengendara Motor di Bogor
Bak Neraka, Gelombang Serangan Iran di Haifa Israel Picu Kobaran Api
Pemimpin Viral, Masalah Rakyat Tetap Basi
Marin Nusantara Dukung Pembentukan Badan Otorita Proyek Giant Sea Wall
Tanggapan Jokowi soal Nabi jadi Bulan-bulanan Netizen
Gempa M 4,4 Guncang Pidie Jaya Aceh, Akibat Aktivitas Sesar Sumatera
Wagub Aceh Fadhlullah bersama Ustaz Abdul Somad
Wahai Tito, Aceh Sudah Berdaulat Ratusan Tahun Sebelum Indonesia Ada
Wali Kota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal menemui Founder & Chairman CT Corp, Chairul Tanjung, di Gedung Menara Bank Mega, Jakarta, Sabtu (14/6). (Foto: Ist)
24 dosen UIN Ar-Raniry lulus sebagai asesor kompetensi bersertifikat Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).
Gennaro Gattuso
Wali Kota Sabang, Zulkifli H. Adam
Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) Abdul Kadir Karding menegaskan bahwa pekerja migran Indonesia (PMI) tidak akan mengalami masalah di luar negeri selama keberangkatan dilakukan secara prosedural.
Motor gede (Moge) merek Harley Davidson dan satwa langka, yang diduga barang bukti hasil penyelundupan dari Thailand diamankan di Polres Aceh Timur, Ahad (15/6). (Foto: Ist)
Jake Paul sukses kalahkan Mike Tyson
Polda Sumut Ungkap Penipuan Seleksi Bintara Polri Senilai Rp1,43 M
Kerja sama BNI dan Republikorp.
Ekosistem Laut Rusak, Warga Pulau Pari Gugat ke PTUN
Wajah Pak Kasmudjo Diplester dan Terlihat Kurang Sehat, Hampir Berbarengan dengan Sakitnya Jokowi, Kenapa Ya?
Sudjatmiko Tegaskan Pembangunan Infrastruktur Perlu Sinergi Lintas Sektor
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x
Enable Notifications OK No thanks