Enam Guru Besar Dikukuhkan, UIN Ar-Raniry Sudah Miliki 45 Profesor
“Kolaborasi ini harus diwujudkan dalam bentuk penelitian bersama, pertukaran dosen dan mahasiswa, serta seminar internasional. Ini penting untuk kemajuan bersama,” jelasnya.
Poin terakhir yang disampaikan Rektor adalah pentingnya Guru Besar untuk responsif terhadap perubahan zaman.
“Perkembangan teknologi dan sosial yang cepat menuntut kita untuk adaptif. Sebagai Guru Besar, saudara-saudari harus mampu mengikuti perkembangan terbaru dan menerapkannya dalam proses pembelajaran,” tuturnya.
Rektor UIN Ar-Raniry menegaskan komitmen universitas untuk terus menciptakan lingkungan akademik yang mendukung penelitian dan inovasi. “Kami berkomitmen memfasilitasi Guru Besar dalam menjalankan tugasnya dan menghasilkan lulusan yang kompeten serta siap bersaing di kancah global,” pungkasnya.
Sebelumnya, Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kelembagaan UIN Ar-Raniry, Prof Dr Muhammad Yasir Yusuf, yang juga ketua pelaksana, menyampaikan rasa syukur atas bertambahnya jumlah guru besar di UIN Ar-Raniry.
“Pada tahun 2024, jumlah guru besar di UIN Ar-Raniry telah mencapai 45 orang, meningkat 87,5 persen dibandingkan awal tahun 2023 yang hanya berjumlah 24 orang,” jelasnya.