Kaji Stres Pengendara Motor, Doktor Muda USK Lulus 2,5 Tahun dengan IPK 4.00
Saat ditanya mengenai kunci keberhasilannya, Mona tak segan menyinggung bahwa kedisiplinan pribadi memang penting, tapi tanpa lingkungan riset yang benar-benar suportif dan arahan intensif dari tim promotor, mustahil ia bisa mencapai prestasi tersebut.
“Suasana akademik di kampus yang mendukung dan bimbingan yang rutin serta terbuka benar-benar jadi penentu tanpa itu, semua hanya akan jadi teori belaka,” ujarnya, Senin (7/7/2025).
Saat ini, Mona telah bergabung sebagai dosen tetap pada Prodi Teknik Sipil USK, melanjutkan dedikasinya dalam dunia akademik dan riset. Ia berkomitmen untuk terus berkarya dan berkontribusi dalam pengembangan sistem transportasi nasional.
Mona juga aktif berperan dalam komunitas akademik sebagai peneliti dan pendidik, dengan tujuan membimbing serta mencetak generasi penerus yang tangguh dan berpikiran kritis.
“USK telah memberikan saya kesempatan untuk berkembang, dan sekarang giliran saya untuk berkontribusi kembali,” tutupnya.