Lewat Mimbar Ceramah Subuh, USK Sosialisasikan Bahaya Narkoba ke Mahasiswa
BANDA ACEH — Ada banyak cara untuk menangkal pengaruh narkoba di kampus. Salah satu cara yang dilakukan Universitas Syiah Kuala (USK) Banda Aceh adalah edukasi lewat mimbar ceramah subuh.
Melalui Unit Pengembangan Program Pendamping Mata Kuliah Agama Islam (UP3AI), USK mengadakan program Subuh Education, yang telah memasuki pekan ke-2, Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Aceh Brigjen Pol Sukandar mendapatkan kesempatan untuk menyosialisasikan bahaya barang haram tersebut.
Bertempat di Masjid Jamik Darussalam kampus setempat, Ahad (17/9), seluruh mahasiswa dari tiga fakultas yakni Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), Fakultas Hukum (FH) dan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) mengikuti dengan seksama.
Subuh Education ini diawali dengan shalat subuh berjamaah, dimana Wakil Rektor I Bidang Akademik, Prof Dr Ir Agussabti MSi bertindak sebagai imam shalat subuh.
Dalam sambutannya, ia menyampaikan, kegiatan ini menjadikan mahasiswa selalu dekat dengan aktivitas keislaman.
“Alhamdulillah dengan kegiatan ini kita sebagai intelektual mampu menciptakan suasana kebaikan di kampus, saya membayangkan jika semua mahasiswa mampu menjadi orang-orang yang selalu mengajak kepada kebaikan, Insya Allah ke depan negara kita akan menjadi lebih baik,” tutur Prof Agussabti.
Kepala BNN Aceh Brigjen Pol Sukandar pada kegiatan dengan tema Menjaga Generasi Muda Dari Bahaya Narkoba itu mengingatkan, generasi muda wajib menjauhi segala jenis narkoba.
“Jangan sampai kita sebagai generasi muda terjebak dalam dunia narkoba, apalagi menurut survei tahun 2021 bahwa kampus, sekolah, dan tempat-tempat hiburan merupakan tempat yang paling banyak kasus penyalahgunaan narkoba,” ujarnya.
Sementaran itu Ketua UP3AI Ustaz Fathurrahmi MSi menuturkan, kegiatan seperti ini sudah berjalan selama 7 tahun, ini merupakan bagian dari Kegiatan Mata Kuliah Pembinaan Karakter. Dengan tujuan melatih kedisiplinan mahasiswa terhadap perintah agama.
“Dan membantu membuka wawasan mahasiswa tentang bagaimana karakter mahasiswa sesungguhnya dalam perspektif Islam. Terima kasih kepada Pimpinan Universitas yang telah mendukung secara penuh setiap kegiatan yang dilaksanakan oleh UP3AI,” jelas Ketua UP3AI. (IA)