Semboyannya tetap diindahkan oleh kalangan pendidikan Indonesia hingga saat ini. Secara utuh, semboyan itu berbunyi “​Ing ngarso sung tulodo, ing madyo mangun karso, tut wuri handayani.” Semboyan berbahasa Jawa ini memiliki arti “di depan memberi contoh, di tengah memberi semangat, di belakang memberi dorongan.”
Berkat perjuangannya, hari lahirnya diperingati sebagai Hardiknas setiap 2 Mei.**
Artikel ini telah tayang di Beritasatu.com dengan judul “Menelusuri Makna Pendidikan di Balik Logo Hardiknas 2020”