Rektor USK Lantik Tiga Dekan Baru
Banda Aceh — Rektor Universitas Syiah Kuala (USK) Prof Dr Ir Samsul Rizal MEng melantik tiga dekan baru periode 2021-2025 yang dilaksanakan secara daring dan luring dari AAC Dayan Dawood Darussalam, Banda Aceh, Senin (15/3).
Mereka yang dilantik adalah Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Prof Dr Nasir Azis SE MBA, Dekan Fakultas Hukum (FH) Dr M Gaussyah SH MH dan Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Dr Syamsulrizal MKes.
Selain itu, pada kegiatan ini rektor juga melantik Dr Dra Sulastri MSi sebagai Sekretaris Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) USK.
Rektor menyampaikan terima kasih kepada para dekan sebelumnya yang telah menunaikan tugas dengan baik. Selama ini ketiga fakultas tersebut telah banyak memberikan kontribusi penting untuk meningkatkan reputasi USK di masyarakat.
Rektor mengungkapkan, pandemi Covid-19 sampai saat ini masih belum berakhir dan tidak ada yang tahu secara pasti kapan wabah ini akan berlalu. Untuk itulah, rektor berpesan kepada para dekan baru ini untuk memperhatikan proses pembelajaran secara tatap muka di lingkungan fakultasnya. Mengingat saat ini tingkat kewaspadaan orang terhadap wabah ini tampaknya mulai berkurang.
“Pembelajaran tatap muka yang telah kita laksanakan selama empat minggu ini harus terus dipantau pelaksanaannya. Jangan pernah bosan melaksanakan protokol kesehatan. Begitulah seharusnya, lingkungan kampus harus menjadi contoh bagi masyarakat,” sebut Rektor.
Rektor juga memberikan pesan khusus kepada setiap dekan baru ini. Misalnya untuk Dekan FEB, Rektor mengingatkan terus mendorong pertumbuhan profesor pada fakultas ini.
Sebab jumlah profesor di FEB saat ini terus berkurang, padahal fakultas ini punya potensi yang sangat besar untuk meningkatkan jumlah profesornya.
Sementara untuk Dekan FKIP, Rektor meminta meningkatkan mutu pendidikannya agar bisa melahirkan guru yang berkualitas. Hal ini ditegaskan Rektor, sebab berdasarkan hasil Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) beberapa waktu lalu menunjukan bahwa kualitas pendidikan siswa di Aceh cukup memprihatinkan.
“Jika perlu kita duduk bersama dengan seluruh PTN di Aceh yang punya fakultas keguruan, untuk memberikan rekomendasi kepada Pemerintah Aceh. Tapi yang paling penting adalah bagaiamana proses belajar di USK? Atau proses pelatihan mengajar agar lulusan USK bisa mengajar dengan baik,” terang Rektor.
Sementara untuk FH, Rektor mengapresiasi keberhasilan fakultas ini meraih akreditasi A. Saat ini FH juga telah memiliki gedung baru yang sedang proses pembangunan.
Untuk itulah, rektor mendorong fakultas ini segera meraih akreditasi internasional, sehingga bisa berkiprah lebih luas lagi dalam menegakkan supremasi hukum di Indonesia.
Kegiatan pelantikan menerapkan protokol kesehatan ketat. Turut hadir para Wakil Rektor, Sekretaris Senat, Dekan, Ketua Lembaga, Kepala Biro dan tamu undangan terbatas. (IA)