Sekjen Kemenag Akan Kukuhkan 7 Guru Besar UIN Ar-Raniry
BANDA ACEH – Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Agama RI Prof Dr Nizar Ali dijadwalkan akan mengukuhkan 7 profesor atau Guru Besar Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh pada Kamis, 2 Maret 2023, di Auditorium Prof Ali Hasjmy Kopelma Darussalam.
Ketua Panitia Dr Muhammad Yasir MA di sela rapat evaluasi panitia, Senin (27/2/2023) mangatakan, UIN Ar-Raniry saat ini memiliki sebanyak 26 guru besar yang masih bertugas dan aktif, namun pada Januari 2023 lalu dua di antaranya memasuki masa purna tugas, sehingga total guru besar di UIN Ar-Raniry saat ini 24 orang.
Ditambahkan, dari 24 guru besar tersebut, 18 di antaranya belum dikukuhkan. Pada pengukuhan guru besar ke-3 yang akan dilaksanakan UIN Ar-Raniry ini akan dikukuhkan sebanyak 7 orang yang diambil berdasarkan urutan perolehan dan penetapan SK guru besar, yaitu Prof Dr Syamsul Rijal MAg, Prof Dr Nazaruddin A Wahid, Prof Dr Fauzi Saleh, Prof Dr T Zulfikar, Prof Muhammad Siddiq, Prof Dr Mujiburrahman dan Prof Dr Asna Husin.
“Prosesi pengukuhan nantinya akan dilakukan oleh Sekjen Kemenag RI Prof Nizar dalam Rapat Senat Terbuka Pengukuhan Guru Besar UIN Ar-Raniry yang berlangsung di Auditorium Ali Hasjmy pada Kamis, 2 Maret 2023 pukul 09.00 Wib,” kata Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kelembagaan Dr Muhammad Yasir.
Ia menjelaskan, persiapan yang dilakukan panitia telah rampung hingga 80 persen, antara lain tempat, persiapan kehadiran Sekjen Kemenag, buku yang memuat seluruh pidato para guru besar yang akan dikukuhkan, serta bidang kepanitiaan lainnya.
Untuk diketahui, sejak didirikan UIN Ar-Raniry (sebelumnya IAIN Ar-Raniry) pada tahun 1963 silam, hingga saai ini universitas yang dijuluki Kampus Jantong Hate Rakyat Aceh ini telah melahirkan sebanyak 42 Guru Besar. (IA)