INFOACEH.netINFOACEH.netINFOACEH.net
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Dunia
  • Umum
  • Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Gaya Hidup
Cari Berita
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Rights Reserved.
Font ResizerAa
Font ResizerAa
INFOACEH.netINFOACEH.net
Cari Berita
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Luar Negeri
  • Umum
  • Biografi Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Kesehatan & Gaya Hidup
Follow US
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Rights Reserved.
Pendidikan

SMK di Aceh Tamiang Ciptakan Bilik Disinfektan dan Alat Cuci Tangan Otomatis

Last updated: Jumat, 17 April 2020 18:16 WIB
By Redaksi
Share
Lama Bacaan 5 Menit
SHARE
Kadis Pendidikan Aceh, Rachmat Fitri mencoba menggunakan bilik disinfektan dan alat cuci tangan otomatis
Banda Aceh — Dinas Pendidikan Aceh memfasilitasi tim pengembang SMK Negeri 2 Karang Baru, Aceh Tamiang untuk berinovasi merancang dan memproduksi alat pencuci tangan otomatis dan disinfection chamber (bilik disinfektan) hemat energi.
Kepsek SMKN 2 Karang Baru secara khusus menghibahkan hasil inovasi pihaknya untuk dipasang dan digunakan pegawai dan tamu di Kantor Dinas Pendidikan Aceh.
Kadis Pendidikan Aceh, Rachmat Fitri HD, didampingi Kabid Pembinaan SMK, T. Miftahuddin dan Ketua Dharma Wanita Disdik Aceh, Nurasma Rachmat Fitri berkesempatan menyaksikan langsung proses perakitan dan mencoba menggunakan kedua alat yang terletak di halaman Gedung A Kantor Disdik Aceh, Jumat (17/4).
“Kita berbangga dan mengapresiasi inovasi dari SMKN 2 Karang Baru yang sangat bermanfaat bagi masyarakat dan merupakan karya orisinil dari kolaborasi antara para siswa dan guru. Ini menjadi contoh bagi sekolah-sekolah lain di Aceh,” katanya.
IMG-20200417-WA0049
Rachmat Fitri memaparkan meskipun sederhana, alat tersebut memiliki pengaruh yang sangat besar terutama untuk mengurangi risiko penularan Coronavirus Disease (Covid-19). Alat tersebut dapat dimanfaatkan di fasilitas umum yang sering dilalui masyarakat.
“Kita sudah membuat spanduk berisi himbauan di depan Kantor Disdik Aceh agar para pegawai yang melaksanakan piket dan tamu yang datang untuk dapat mencuci tangan dan menyemprotkan diri di bilik yang telah tersedia,” jelasnya.
Kadisdik mengucapkan terima kasih kepada kepala SMKN 2 Karang Baru atas pemberian alat-alat ini yang merupakan karya inovasi teknologi yang tepat dalam memutuskan mata rantai Covid-19 di Aceh.
“Alat-alat yang dibuat SMKN 2 Karang Baru ini menjadi contoh bagi SMK-SMK lain untuk terus berkreasi dan berinovasi agar dapat menciptakan alat yang lebih sempurna lagi ke depan,” pungkasnya.
Kepala SMKN 2 Karang Baru, Drs Bujang SG, MT didampingi Ketua Tim Pengembang, Rahmad Purnama, S.ST, M.Eng menjelaskan awal mula pihaknya mendapatkan ide tersebut dikarenakan keinginan dari kepala sekolah untuk membuat suatu alat yang berguna bagi masyarakat dalam memutuskan penularan Covid-19.
“Hari ini kita sudah dapat menciptakan dua alat yaitu bilik disinfektan dan pencuci tangan otomatis. Ini produksi yang kedua dan kita berikan untuk digunakan di Kantor Disdik Aceh,” terangnya.
Menurutnya, ada beberapa keunggulan dari produk alat pencuci tangan otomatis yang dibuat pihaknya, yaitu efisiensi dalam jumlah energi, karena daya yang digunakan lebih kecil dan efisiensi dalam penggunaan air, karena setelah digunakan, kran air akan mati dengan sendirinya.
“Memang masih ada kelemahan pada alat ini yaitu kran airnya baru akan mati setelah sepuluh detik penggunanya berpindah tempat, namun kami akan terus berinovasi memperbaikinya,” ujarnya.
Untuk alat bilik disinfektan yang diproduksinya memiliki keunggulan yaitu bisa mengatur kekuatan dari semburan sabun ke badan, namun tidak mengurangi esensi penyemprotan untuk pencegahan Covid,-19. Untuk bahan penyemprotan disinfektan dalam bilik tersebut, pihaknya menggunakan bahan yang aman seperti sabun cair yang tersedia di pasaran.
“Alat ini bakal menyemprotkan disinfektan ke seluruh tubuh atau pakaian warga yang beraktivitas di luar rumah. Alat ini ditujukan bagi masyarakat yang tidak bisa melakukan pekerjaan dari rumah,” ungkapnya.
IMG-20200417-WA0050
Ia berharap alat itu dapat membunuh kuman atau virus yang menempel pada tubuh atau pakaian. Tujuan alat ini diciptakan adalah mengurangi risiko penularan Covid-19, dimana beberapa warga yang beraktivitas di luar sehingga tidak bisa melakukan work from home.
Bujang mengaku belum melakukan produksi massal alat tersebut. Sejauh ini, pihaknya baru membuat dua unit. Akan tetapi, dia berkata penjualan kedua alat tersebut rencana akan dipatok dengan harga berkisar Rp 3 – 4 juta.
“Proses pembuatan kedua alat ini memakan waktu 4 – 5 hari. Alat ini dibuat sesederhana dan semurah mungkin. Selain itu, bentuknya yang modular membuat alat itu mudah dipasang dan diaplikasikan di berbagai tempat,” tutupnya.
Menurutnya, sebelum dihibahkan untuk Disdik Aceh, kedua alat serupa tersebut juga sudah terlebih dulu dihibahkan kepada masjid yang berada di Aceh Tamiang. (m)
Previous Article Harga Bahan Pokok Naik, Pemerintah Aceh Diminta Gelar Operasi Pasar
Next Article Pejabat Pemerintah Aceh Bagi 2.000 Masker untuk Penguna Jalan

Populer

Kasi Penkum Kejati Aceh Ali Rasab Lubis SH
Hukum
Kejati Aceh Selidiki Dugaan Korupsi Beasiswa Rp420 Miliar di BPSDM Aceh
Senin, 27 Oktober 2025
Gubernur Aceh Muzakir Manaf atau Mualem
Aceh
Mualem Siapkan Kartu Aceh Unggul Dongkrak Mutu Pendidikan
Selasa, 28 Oktober 2025
Proyek Rumah Sakit Pendidikan USK (USK Teaching Hospital) resmi masuk Daftar Rencana Pinjaman Luar Negeri Jangka Menengah (Bluebook) milik Bappenas 2025–2029.
Pendidikan
Proyek Rumah Sakit Pendidikan USK Rp1,1 Triliun Masuk Bluebook Bappenas
Senin, 27 Oktober 2025
Aceh
Konser Artis Nasional Dilarang di Aceh, Penyanyi Lokal Boleh Tampil
Senin, 27 Oktober 2025
Img 20200603 Wa0002
Biografi Ulama Aceh
Teungku Chik Tanoh Abee, Ulama Mujahid dan Kolektor Ribuan Manuskrip Kuno
Rabu, 3 Juni 2020

Paling Dikomentari

Wakil Gubernur Aceh Fadhlullah atau Dek Fad saat melepas pelari bercelana pendek di event olahraga FKIJK Aceh Run 2025 yang digelar di lapangan Blang Padang Banda Aceh, Ahad pagi (11/5). (Foto: Dok. Infoaceh.net)
Olahraga

Tanpa Peduli Melanggar Syariat, Wagub Fadhlullah Lepas Pelari Bercelana Pendek di FKIJK Aceh Run

Sabtu, 11 Oktober 2025
Anggota Komisi III DPR RI asal Aceh, M Nasir Djamil
Aceh

Komisi III DPR RI Minta Polisi Tangkap Gubsu Bobby Terkait Razia Mobil Plat Aceh

Minggu, 28 September 2025
UMKM binaan BRI sukses ekspansi pasar Internasional
Ekonomi

Negara Diam, UMKM Digasak Shopee-Tokopedia-TikTok

Jumat, 25 Juli 2025
Anggun Rena Aulia
Kesehatan & Gaya Hidup

Serba Cepat, Serba Candu: Dunia Baru Gen Z di Media Sosial

Minggu, 19 Oktober 2025
Fenomena penggunaan jasa joki akademik di kalangan dosen untuk meraih gelar profesor mulai menjadi sorotan di Aceh. (Foto: Ilustrasi)
Pendidikan

Fenomena Joki Profesor di Aceh: Ancaman Serius bagi Marwah Akademik

Jumat, 12 September 2025
FacebookLike
XFollow
PinterestPin
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TiktokFollow
TelegramFollow
WhatsAppFollow
ThreadsFollow
BlueskyFollow
RSS FeedFollow
IKLAN DPRK SABANG HARI SANTRI
IKLAN BANK ACEH HARI SANTRI
IKLAN DJP OKTOBER 2025
IKLAN BANK ACEH ABU PAYA PASI
IKLAN BANK ACEH KAPOLDA BARU
IKLAN DPRK SBG 2 TAYANG
IKLAN DPRK SBG 1
IKLAN DPRK SBG 3
IKLAN DPRK SBG 4
BANK ACEH HUT TNI NEW

Berita Lainnya

Pendidikan

Sosok Inspiratif Prof Juwaini: Anak Nelayan yang Jadi Guru Besar Filsafat Islam UIN Ar-Raniry

Kamis, 23 Oktober 2025
Tangkapan layar video praktik baik berjudul “Video GTK Transformatif 2025 Fitria SD Negeri 67 Percontohan Banda Aceh” yang saat ini sedang bersaing di tingkat nasional
Pendidikan

Dukungan Warga Aceh Jadi Kunci Video Praktik Baik Guru Fitria SD 67 Percontohan Berebut Juara GTK Nasional

Jumat, 24 Oktober 2025
Prodi Magister Komunikasi dan Penyiaran Islam (S2 KPI) Pascasarjana UIN Ar-Raniry resmi meraih akreditasi unggul dari Lembaga Akreditasi Mandiri Sosial Politik Administrasi dan Komunikasi (LAMSPAK).
Pendidikan

Prodi S2 KPI UIN Ar-Raniry Raih Akreditasi Unggul dari LAMSPAK

Rabu, 22 Oktober 2025
Universitas Syiah Kuala (USK) menerima secara simbolis aplikasi Unit Layanan Terpadu (ULT) dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) USK. (Foto: Ist)
Pendidikan

USK Jadikan Aplikasi ULT FMIPA Model Layanan Seluruh Fakultas

Rabu, 22 Oktober 2025
Antraksi santri pada peringatan Hari Santri 2025 di halaman Kantor Bupati Aceh Besar, Rabu (22/10) pagi. (Foto: Ist)
Pendidikan

Atraksi Santri Meriahkan Peringatan Hari Santri 2025 di Aceh Besar

Rabu, 22 Oktober 2025
Ketua Prodi S3 Studi Islam Pascasarjana UIN Ar-Raniry, Prof Dr Syamsul Rijal MAg menyerahkan plakat kepada Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni UTU, Ibrahim Laweung pada sosialisasi program doktoral di UTU Meulaboh, Rabu (22/10).
Pendidikan

Pascasarjana UIN Ar-Raniry Perluas Akses Studi Doktoral ke Barat Selatan Aceh

Rabu, 22 Oktober 2025
Plt. Kadis Pendidikan Aceh Murthalamuddin, Ketua Nazhir Yayasan Wakaf Haroen Aly Irawan Abdullah, Direktur Dayah DQA Ustaz Hajarul Akbar MA dan Kepala SMP-SMA DQA menabuh rapa'i pada pembukaan Damasquss IV tahun 2025 di Komplek Dayah DQA, Gampong Tumbo Baro, Kuta Malaka, Aceh Besar, Rabu (22/10). (Foto: Ist)
Pendidikan

Semarak Hari Santri, 1.205 Siswa Meriahkan Damasquss IV Dayah Darul Quran Aceh

Rabu, 22 Oktober 2025
Rektor USK Prof Dr Ir Marwan melepas 9 mahasiswa yang akan mengikuti program internasional di 4 perguruan tinggi luar negeri, Selasa, 21 Oktober 2025.
Pendidikan

Rektor Lepas 9 Mahasiswa USK Ikut Program Internasional di 4 Perguruan Tinggi Luar Negeri

Rabu, 22 Oktober 2025
TAMPILKAN LAINNYA
INFOACEH.netINFOACEH.net
Follow US
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Right Reserved.
Developed by PT. Harian Aceh Indonesia
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
 

Memuat Komentar...
 

    Logo Info Aceh
    Selamat datang di Website INFOACEH.net
    Username atau Email Address
    Password

    Lupa password?