Aceh Besar Masuki Era Perubahan, Syech Muharram: Tinggalkan Hal Menyimpang
Infoaceh.net, JANTHO — Bupati Aceh Besar Muharram Idris menegaskan kepada para pejabat Kepala Satuan Kerja Perangkat Kabupaten (SKPK) Aceh Besar untuk siap memasuki era perubahan di masa kepemimpinannya.
“Siapkah jajaran SKPK memasuki era perubahan? Jika selama ini ada melakukan hal-hal yang menyimpang, maka tinggalkanlah,” ujar Muharram tegas.
Hal itu disampaikan Muharram dalam sambutannya usai dilantik sebagai Bupati Aceh Besar bersama Wakil Bupati Syukri di Jantho Sport Center (JSC) Jantho, Aceh Besar, Kamis (13/2).
Muharram menegaskan jika para pejabat tersebut tidak meninggalkan, maka siap-siaplah berhadapan dengan aparat penegak hukum.
Bupati Muharram juga berterima kasih kepada Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto.
“Terima kasih kami sampaikan kepada Pak Muhammad Iswanto selaku Pj Bupati, beliau adalah guru pemerintahan pertama saya.
Selama ini beliau sangat terbuka, tak ada hal yang ditutupi. Terima kasih atas dedikasi yang diberikan selama ini bagi Aceh Besar,” ujar Syech Muharram.
“Kami, memohon do’a dan dukungan seluruh masyarakat Aceh Besar selama kami menjalankan amanah ini. Dengan semangat kebersamaan dan dukungan dari masyarakat, Insya Allah kita akan membawa Aceh Besar lebih baik dan sejahtera,” pungkas Muharram.
Bupati juga menyampaikan tekadnya untuk berkoalisi dengan seluruh Anggota DPRK agar percepatan pembangunan di Aceh Besar bisa segera dilakukan.
“Kami siap berkoalisi dengan 40 Anggota DPRK Aceh Besar. Di Aceh Besar tidak ada oposisi, semua akan berkoalisi untuk mengejar segala ketertinggalan dan menyejahterakan masyarakat,” ujar Muharram Idris.
Karena itu, sambung Syech Muharram, dirinya bertekad untuk merangkul seluruh elemen masyarakat Aceh Besar baik yang ada di daerah maupun yang ada di luar Aceh Besar dan luar Aceh.
“Kami juga sepakat dengan Pak Gubernur terkait penghapusan sistem barcode saat pengisian BBM di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum, karena hal tersebut sangat menyusahkan masyarakat.
Kami juga akan memantau pemasaran gas 3 kilogram dan memastikan penyalurannya tepat sasaran,” ucap Muharram.