BANDA ACEH — Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) Wilayah Aceh bersama Dewan Pimpinan Daerah Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (DPD IMM) Aceh menggelar kegiatan Sekolah Kebangsaan Tular Nalar.
Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah (UNMUHA) Aceh, Batoh, Banda Aceh, pada Kamis, 1 Desember 2022.
Seratusan kaum muda yang berasal dari berbagai universitas mengikuti kegiatan Sekolah Kebangsaan Tular Nalar. Sekolah Kebangsaan ini juga dihadiri langsung Tim Tular Nalar Pusat yaitu Uni Rita dan Mbak Niken.
Kegiatan ini mengusung tema ‘Tulak Haba Sulet, Hudep Hana Meupalet’ (Tolak Berita Bohong, Hidup tidak Akan Berbelit).
Dalam sambutannya Koordinator MAFINDO Aceh Destika Gilang Lestari menyampaikan “Program Tular Nalar ini merupakan program yang dijalankan oleh MAFINDO bersama Maarif Institute dan didukung Google.org, nantinya akan ada di 37 provinsi program-program anti hoax yang diselenggarakan.
Dimana saat ini hoax sangat mudah tersebar bahkan di lingkup keluarga, maka sekolah kebangsaan ini bertujuan untuk memberikan pendidikan bagi anak muda bagaimana cara menangkal tersebarnya hoax di tengah masyarakat.
Senada dengan Destika Gilang , Uni Rita perwakilan dari Tim Tular Nalar Pusat juga menyampaikan, setiap anak muda harus berpartisipasi dalam penangkalan penyebaran hoax yang dapat merusak dan menimbulkan kekacauan.
Hakiki, Ketua DPD IMM Aceh dalam menyampaikan terima kasih kepada MAFINDO Aceh dan Tim Tular Nalar Pusat yang sudah jauh-jauh datang ke Aceh dalam upaya pencegahan hoax.
Mencegah hoax juga termasuk perintah Allah kepada umat muslim untuk memeriksa setiap berita yang hadir sesuai dengan Surat Al-Hujurat ayat 6. Maka dari itu kolaborasi ini diharapkan mampu menjadi sebuah gerakan untuk menangkal hoax di Aceh.
Kegiatan ini difasilitasi oleh 9 orang dari MAFINDO Aceh, Tim Tular Nalar dan IMM Aceh. Kegiatan diakhiri dengan Kampanye Anti Hoax. (IA)