Infoacehnet

Portal Berita dan Informasi Aceh

Forum Beringin Minta DPP Audit Menyeluruh Kepemimpinan Golkar Aceh 10 Tahun Terakhir

Hal lainnya adalah isu dugaan 'pengambilalihan' program aspirasi anggota fraksi di DPRA secara sepihak dengan mengenyampingkan pembinaan konstituen dan Dapil.
Hasrul M Saman
Koordinator Forum Beringin Bersama Teuku Alfian yang juga Wakil Ketua Bidang Hukum DPD I Partai Golkar Aceh

Infoaceh.net, BANDA ACEHForum Beringin Bersama (FBB) meminta Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar melakukan audit menyeluruh DPD I Partai Golkar Aceh menjelang berlangsungnya Musyawarah Daerah (Musda) 12 dalam waktu dekat.

“Kenapa audit penting untuk dilakukan? Setidaknya audit organisasi dan audit keuangan, karena ada masalah serius yang mendasar, terkait kepemimpinan Golkar di Aceh dalam 10 tahun terakhir, dampaknya fatal pada tindakan-tindakan partai secara keorganisasian serta mewariskan preseden buruk,” ujar Koordinator Forum Beringin Bersama Teuku Alfian yang juga Wakil Ketua Bidang Hukum DPD I Partai Golkar Aceh, Kamis (8/5/2025).

Beberapa tindakan yang dinilai sensitif seperti konflik atau perselisihan antar caleg paska Pemilu 2019 yang tidak serius diselesaikan secara bermartabat dan adil.

Kemudian dugaan pengingkaran pemenuhan hak-hak caleg tidak terpilih paska pemilu terdahulu.

Rekomendasi dan keputusan pleno terkait pemberhentian kader di 2019 yang tidak diteruskan ke Mahkamah Partai ataupun Munas, dan diduga rawan disalahgunakan.

Selanjutnya rangkap jabatan pengurus yang bertentangan dengan AD/ART. Juga ada Musda kabupaten/kota yang tidak menjalankan Pasal 45 AD/ART, tapi tetap dilanjutkan dan disahkan.

Ada keputusan pemindahan lokasi Musda Kabupaten/Kota tanpa melalui prosedur yang baik dan benar, sementara tidak ada gangguan keamanan atau bencana alam.

Hal lainnya adalah isu dugaan ‘pengambilalihan’ program aspirasi anggota fraksi di DPRA secara sepihak dengan mengenyampingkan pembinaan konstituen dan Dapil.

Terakhir adalah pemberhentian Ketua DPD II Golkar Aceh Timur yang diduga tidak berdasarkan “sebab” sebagaimana ketentuan partai, baik AD/ART ataupun PO, dan tidak menjalankan prosedur yang benar.

Maka dari itu, jalan terbaik untuk mengoreksi dan memberi landasan yang baik secara permanen ke depannya adalah audit organisasi sekaligus juga audit keuangan.

“Dan ini sangat mungkin dilakukan. Bisa saja DPP menunjuk lembaga audit profesional dengan supervisi dan pendampingan unsur DPP,” sebut Teuku Alfian.

Jika DPP menunjuk Plt Ketua selama audit berlangsung, menurut Teuku Alfian, itu juga jauh lebih baik.

Karena memang itu kewenangan DPP, selain bisa lebih fokus, efektif dan efisien, juga lebih menjamin proses dan hasil audit semakin otentik.

Harapannya sederhana, sebagai organisasi politik modern, supaya pemimpin selanjutnya dan para kader muda diwariskan cara-cara yang baik dan benar dalam berpartai dan berorganisasi politik, sesuai dengan ketentuan dan bisa dipertanggungjawabkan

“Audit itukan langkah profesional, fair, beradab dan terukur secara ilmiah. Lazimnya, itu memang kebutuhan normal organisasi modern, apalagi partai politik.

Organisasi sekaliber Golkar jangan ragu untuk tampil keren dan modern, dan ini juga salah satu cara untuk menghindarkan partai dan seluruh kader dari watak dan mentalitas gerombolan,” tambahnya.

Sekaligus juga, melalui audit, semua bisa clear nama baik DPD I terkait sas sus yang berkembang terkait dugaan “kontribusi tak resmi” dari para calon kepala daerah dalam hal rekomendasi Pilkada 2024 dan rekomendasi posisi pimpinan parlemen se-Aceh dari Partai Golkar.

Supaya isunya tidak semakin liar merebak dan bisa menimbulkan citra buruk permanen bagi partai. Auditlah yang akan menepis semua itu.

Dari hasil curah pendapat dan diskusi dengan banyak kader-kader muda, beberapa senior dan sesepuh, mayoritas keluarga Besar Beringin se-Aceh sepaham, serta mendukung ide positif ini.

“Secepatnya kita berupaya untuk mengirim surat ke DPP, menyampaikan hal-hal di atas lebih detil, jikapun diminta memaparkan langsung, kita juga siap, apalagi terhadap hal-hal faktual yang terjadi,” pungkas Koordinator Forum Beringin Bersama, Teuku Alfian.

Lainnya

Exit Meeting Pemeriksaan Terinci Atas Laporan Keuangan Tahun 2024 di aula Lantai 3 Kantor Bupati Aceh Besar, Kota Jantho, Kamis (8/5).
Wamendikti Saintek Prof Stella Christie PhD saat berkunjung ke SMA Negeri 10 Fajar Harapan Banda Aceh, Kamis (8/5/2025)
DPD GRIB Jaya Provinsi Aceh
Wamendikti Saintek Prof Stella Christie PhD mengunjungi kampus Politeknik Aceh, Kamis, 8 Mei 2025
Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri Brigjen Pol Djuhandhani Rahardjo Puro
Polres Bener Meriah melakukan penindakan terhadap aktivitas geng motor bersenjata tajam yang melibatkan puluhan remaja di bawah umur
Kajari Bireuen Munawal Hadi SH MH didampingi Kasi Datun Hanita Azrica menerima pengembalian pinjaman pembiayaan nasabah PT BPRS Kota Juang di Kejari setempat
"Pak Prabowo memahami betul posisinya sebagai Presiden. Dia tahu cara berterima kasih kepada Pak Jokowi. Tapi untuk urusan negara, dari awal saya yakin dia independen," ujarnya, kepada wartawan di Jakarta, Kamis (8/5/2025).
Wakil Gubernur Aceh Fadhlullah bersama Wakil Bupati Aceh Utara, Tarmizi Panyang menyapa pasien yang tengah dioperasi katarak, pada kegiatan Bakti Sosial Operasi Katarak di Kabupaten Aceh Utara, Kamis (8/5)
Kapolresta Banda Aceh Kombes Pol Joko Heri Purwono memimpin apel pembentukan Tim Anti Premanisme di Lapangan apel Mapolresta Kamis (8/5)
Wamendikti Saintek Prof Stella Christie PhD mengunjungi SMAN 10 Fajar Harapan Banda Aceh, Kamis (8/5)
Kejaksaan Agung (Kejagung) kembali menetapkan tersangka dalam kasus dugaan obstruction of justice (OJ) penyelidikan perkara tindak pidana korupsi Timah dan impor gula. Tersangka kali ini adalah Ketua Cyber Army, (MAM).
Grib Jaya Balas Tantangan Brigade Jawara Betawi 411 dan Pendekar Banten
Wagub Aceh Fadhlullah melakukan kunjungan ke kantor PT. Patna, Badan Usaha Pembangun dan Pengelola Kawasan (BUPP) KEK Arun Lhokseumawe, Kamis (8/5)
Pakistan Klaim Berhasil Jatuhkan 12 Drone Tempur India Buatan Israel
Foto : dok.istimewa
Sejumlah manuskrip asli peninggalan Kesultanan Aceh Darussalam tampil di galeri utama pameran bertajuk “Kejayaan Peradaban Islam Dunia Melayu dan Dunia Islam” yang diselenggarakan IAMM Malaysia sepanjang Mei - Juni 2025. (Foto: For Infoaceh.net)
Penyidik Subdit Fismondev Ditreskrimsus Polda Aceh melakukan penggeledahan di kantor PT BPRS Gayo di jalan Mahkamah, Kecamatan Lut Tawar, Aceh Tengah, Kamis, 8 Mei 2025
Plt Sekda Aceh, M Nasir Syamaun menerima penyerahan santunan meninggal dunia dan bantuan beasiswa pendidikan kepada ahli waris Kamaruddin Abubakar atau Abu Razak di ruang Rapat Sekda Banda Aceh, Kamis (8/5/2025)
“Pelaporan kepala LLDIKTI Wilayah XIII Aceh cukup beralasan secara hukum, ancaman hukumannya adalah penjara 2 tahun 8 bulan,” kata Fadjri.
Enable Notifications OK No thanks