INFOACEH.netINFOACEH.netINFOACEH.net
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Dunia
  • Umum
  • Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Gaya Hidup
Cari Berita
© PT. INFO ACEH NET All Rights Reserved.
Font ResizerAa
Font ResizerAa
INFOACEH.netINFOACEH.net
Cari Berita
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Luar Negeri
  • Umum
  • Biografi Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Kesehatan & Gaya Hidup
Follow US
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Politik

Hasil Survei Jelang Pilkada Aceh, Ini Calon Gubernur Paling Populer dan Disukai Publik

Last updated: Rabu, 24 Juli 2024 00:36 WIB
By Redaksi
Share
Lama Bacaan 8 Menit
Hasil survei sejumlah nama calon gubernur dan calon wakil gubernur Aceh paling populer dan disukai menjelang Pilkada serentak November 2024. Foto: Istimewa
Hasil survei sejumlah nama calon gubernur dan calon wakil gubernur Aceh paling populer dan disukai menjelang Pilkada serentak November 2024. Foto: Istimewa
SHARE

Infoaceh.net, Banda Aceh — Lembaga survei Indomatrik merilis hasil awal “Survei Preferensi Politik Masyarakat Terhadap Pemilihan Gubernur Provinsi Aceh” pada perhelatan Pilgub 27 November 2024 mendatang.

Survei menunjukkan perolehan suara sangat ketat di 23 kabupaten/kota, dimana sejumlah bacagub bersaing ketat dari sembilan nama yang menjadi buah bibir di Pilgub Provinsi Aceh 2024.

Anggota DPR RI asal Aceh dari Fraksi Partai Demokrat, HT Ibrahim, resmi ditunjuk sebagai Ketua Tim Pemekaran Aceh Rayeuk.
T Ibrahim Ditunjuk sebagai Ketua Tim Pemekaran Aceh Rayeuk

Untuk diketahui, survei ini mengambil tiga instrumen, meliputi tingkat kepopuleran, kesukaan serta elektabilitas bakal calon Gubernur dan bakal calon wakil Gubernur Aceh di mata publik.

- ADVERTISEMENT -

Pelaksanaan survei memasukkan sekitar sembilan nama yang sering menjadi buah bibir dan muncul di permukaan, yakni Muzakir Manaf atau Mualem, Muhammad Nazar, Sudirman/Haji Uma, M Nasir Djamil, Ruslan Daud, Tgk H Muhammad Yusuf A Wahab atau Tu Sop, TM Nurlif, Darni M Daud dan Prof Abdullah Tsani.

Hasil survei menunjukkan persaingan sengit dan ketat di antara sembilan bacagub dimana Muzakir Manaf memperoleh 91,25% suara, Muhammad Nazar 89,75%, Sudirman/Haji Uma 87,58%, Ruslan Daud 66,55%, Nasir Djamil 67,37%, Tgk HM Yusuf A Wahab 58,54%, TM Nurlif 62,65%, Darni M Daud 58,37% dan Prof Abdullah Tsani 39,65%.

- ADVERTISEMENT -
Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Abdul Muhaimin Iskandar (Cak Imin), membuka secara resmi Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II Lembaga Akreditasi Gabungan Kesehatan Primer Indonesia (Lafkespri) Tahun 2025 di Jakarta, Kamis (17/10/2025).
Buka Rakernas II Lafkespri, Cak Imin: Kesehatan adalah Pemberdayaan Paling Nyata

Pada kategori kepopuleran tersebut, sosok Muzakir Manaf meraih suara sedikit lebih tinggi dibandingkan sosok kempetitor lainnya, yakni Muhammad Nazar dan Sudirman/Haji Uma.

Lalu popularitas berikutnya yang jauh lebih rendah ada pada sosok Ruslan Daud, Muhammad Nasir Djamil. Tgk H M Yusuf A Wahab, TM Nurlif, Darni M. Daud, Prof Dr Abdullah Tsani.

“Diperkirakan persaingan ini akan terus melaju dan di antara bacalongub tersebut setelah mendapat dukungan masing-masing dari partai yang akan mengusungnya. Hal ini diperkuat lagi dengan bakal calon wakil gubernur yang akan mendampinginya, menambah peluang menuju kemenangan pada perhelatan Pilgub Aceh 27 November 2024 nanti,” ujar Direktur Indomatrik, Husin Yazid, Senin (22/7/2024).

Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka
Kontroversi Ijazah Gibran: Dua Lembar Rapor Jadi Sorotan Publik

Ketertarikan masyarakat terhadap para bacagub Aceh juga terlihat pada instrumen kesukaannya. Hasil survei menunjukkan ada korelasi antara tingginya tingkat keterkenalan dan pengaruh signifikan untuk penilaian tingkat kesukaan publik terhadap bacalongub di Pilgub Aceh 2024.

- ADVERTISEMENT -

Dari sembilan nama yang direkam oleh Indomatrik, ada lima nama yang sangat menonjol dan cukup disukai di mata publik yakni M. Nazar menduduki urutan pertama dengan 55,24% suara, disusul Muzakir Manaf 39,24%, Sudirman/Haji Uma 32,45%, Ruslan Daud 12,45% dan Nasir Djamil 11,78%.

Adapun sisa empat nama lainnya memperoleh persentase kesukaan meliputi Tgk HM Yusuf A Wahab 11,46%, TM Nurlf 9,35%, Darni M Daud 8,55% dan Prof Abdullah Tsani 7,35%. Lima sosok balongub tertinggi kesukaanya di mata publik inilah yang yang berpeluang memenangkan pertarungan di Pilgub Aceh 27 November 2024.

Sisa persentase kesukaan terhadap masing-masing sosok tersebut ada yang menyatakan tidak suka dan ada pula yang belum menentukan sikapnya dalam jumlah persentase yang berbeda-beda satu sama lain.

Berbasis atas perilaku pilihan publik tersebut dapat disimpulkan bahwa tingkat pengenalan dan kesukaan publik terhadap figur cagub/cawagub secara linier berpengaruh dominan terhadap tingkat keterpilihan/elektabiltas.

Maka dari 9 orang calon yang beredar dalam pengetahuan publik itu terdapat tiga calon yang memperoleh suara lebih tinggi, baik ketika ditanya dengan metode pertanyaan terbuka (Top of Mind) maupun pertanyaan tertutup dengan melampirkan foto peserta.

Bahkan ketiga bacalon gubernur yang memperoleh suara yang lebih tinggi tersebut jumlah persentase perolehan suara masing-masing perbedaannya terpaut cukup jauh.

Perbedaan jauh perolehan suara dimaksud adalah sosok yang menempati urutan pertama Muhammad Nazar 36,55%, disusul Muzakir Manaf 19,38% Sudirman/Haji Uma 7,40%.

Sementara jauh di bawah ketiga nama ini terdapat Muhammad Nasir Djamil 3,19%, Ruslan Daud 2,85%, Tgk HM Yusuf A Wahab 1,27%, TM Nurlif 0,83%, Darni M Daud 0,19% dan Prof Abdullah Tsani 0,19%.

Patut diketahui pula, dari sembilan sosok yang telah diperlihatkan persentase perolehan suara mereka oleh publik, masih terdapat cukup banyak yang belum menentukan dukungan atau pilihannya (swing vooter) yaitu sebesar 28,18%.

Berbagai alasan utama kesukaan dan keterpilihan para calon gubernur Aceh maupun calon wakil gubernur Aceh juga ikut diungkapkan oleh masyarakat, di antaranya kriteria kompetensi kepemimpinan 9,25%, relijiusitas 9,05%, kecerdasan, pengetahuan dan intelektualitas 8,15%, visi misi dan solusi 7,53%, pengalaman 7,14% dan program kerja 7,43%.

Selanjutnya integritas dan kejujuran 6,77%, prestasi 6,15%, berani 6,67%, bertanggungjawab 5,66%, kepedulian 5,65%, merakyat 5,24%, ideologis 4,23%, bijak 3.24%, berjasa pada daerah dan masyarakat 3,22%, energik 2,35% serta kekuatan jaringan nasional dan internasional 2,27%.

Alasan lainnya mengapa warga Aceh memilih figur yang namanya beredar sebagai bakal calon gubernur maupun calon wakil gubernur diantaranya juga dilihat dari personalitas dan ketokohan pribadi 10,15%, berpendidikan 9,75%, trah/keturunan 8,64%, kerelaan berkorban demi daerah dan masyarakat Aceh 7,53%, berwibawa 7,43%, daya tahan terhadap tekanan 7,20%, anjuran tokoh masyarakat 6,77%.

Kemudian kunjungan ke lapangan 5,67%, kemampuan berbahasa 5,66%, kemampuan memimpin rapat dan forum 5,65%, kemampuan berpidato 5,24%, kemampuan negosiasi dan diplomasi 5,23%, aksi sosial dan kemanusiaan 4,24%, memiliki ide-pemikiran-gagasan pribadi 4,22%, pemberian sembako 3,35% dan pemberian uang 3,27%.

Pada survei Indomatrik ini juga terekam popularitas 10 nama bakal calon wakil gubernur Aceh ke depan yang sering beredar dan dikenal masyarakat yaitu Sudirman/Haji Uma 87,58%, Nasir Djamil 67,37%, Ruslan Daud 66,55%, Kamarudin Abu Bakar 64,58%, Safaruddin 62,54%, TM Nurlif 62,65%, Muslim 61,55%, Tu Sop 58,44%, Darni M. Daud 58,37%, dan Prof Abdullah Tsani 39,65%.

Adapun tingkat kesukaan masyarakat Aceh terhadap masing-masing sosok bakal calon Wakil Gubernur juga nampak berbeda-beda. Sudirman/Haji Uma 39,41%, Ruslan Daud 30,32%, Kamarudin Abu Bakar 29,95%, Nasir Djamil 29,06%, TM Nurlif 28,19%, Tu Sop 28,14%, Muslim 27,70%, Safaruddin, 26,34%, Darni M Daud 26,27% dan Prof Dr Abdullah Tsani 17,84%.

Perilaku kesukaan masyarakat Aceh terhadap nama-nama mereka tersebut menunjukkan jika figur-figur tersebut lebih disukai warga Aceh untuk menjadi calon Wakil Gubernur ketimbang menjadi calon Gubernur di Aceh.

Survei dengan metode menggunakan simple random sampling, sample responden yang terdistribusi secara proporsional di seluruh wilayah di 23 kabupaten/kota, serta acak di 91 kecamatan dan 182 kel/desa, 384 RW/RT/kampung di Provinsi Aceh, yaitu mereka yang telah berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah, sebagai pemilih ketika survei dilakukan, diambil secara proporsional pada tingkat kabupaten/kota dan random di tingkat kabupaten/kota, kecamatan, kelurahan/desa, kampung/ RW/RT/desa.

“Survei digelar 28 Juni hingga 13 Juli 2024. Margin of error sekitar 3,5 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Jumlah sampel responden yang diwawancara 880 responden warga negara Aceh,” kata Direktur Eksekutif Indomatrik Husin Yazid. (RED)

Previous Article Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi dan Pelindungan Konsumen OJK Friderica Widyasari Dewi OJK Dorong Industri Keuangan Syariah di Aceh Perbesar Pembiayaan UMKM
Next Article Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto menerima penghargaan dari Kemendes RI atas kepedulian terhadap Pengembangan Teknologi Tepat Guna yang diserahkan Kadis DPMG Aceh Besar Carbaini di halaman Kantor Bupati, Aceh Besar, Selasa (23/7). Foto: Istimewa Pj Bupati Iswanto Raih Penghargaan Menteri PDTT dalam Pengembangan TTG Inovasi Desa

Populer

Anggun Rena Aulia
Kesehatan & Gaya Hidup
Serba Cepat, Serba Candu: Dunia Baru Gen Z di Media Sosial
Minggu, 19 Oktober 2025
Selebgram Malaysia Izza Fadhila jadi sorotan usai video 13 menit yang diduga menampilkannya viral dan menuai hujatan netizen.
Umum
13 Menit Izza Fadhila: Selebgram Malaysia Viral, Netizen Geger Konten Tak Pantas
Senin, 28 Juli 2025
Proyek pembangunan RS Rujukan Regional Cut Nyak Dhien Meulaboh, Aceh Barat telah berjalan sejak tahun 2020 dengan total pagu mencapai Rp255.428.805.710.
Umum
Plafon RS Rujukan Meulaboh Ambruk Diguyur Hujan: Proyek Rp255 Miliar Dinkes Aceh yang Berkualitas Rendah
Minggu, 19 Oktober 2025
Aparat Penegak Hukum diminta menyelidiki dugaan penyimpangan dana Ziswaf Rp6,2 miliar yang dikelola BSI Maslahat di Sabang. (Foto: Ilustrasi)
Aceh
Dana ZISWAF Rp6,2 Miliar Tidak Transparan, APH Diminta Usut Program BSI Maslahat di Sabang
Rabu, 30 Juli 2025
AKBP Supriadi kini dipercaya sebagai Kasubdit III Tindak Pidana Korupsi (Tipidkor) Ditreskrimsus Polda Aceh
Umum
Mutasi Perwira Ditreskrimsus Polda Aceh, AKBP Supriadi Jabat Kasubdit Tipidkor
Sabtu, 18 Oktober 2025

Paling Dikomentari

Wakil Gubernur Aceh Fadhlullah atau Dek Fad saat melepas pelari bercelana pendek di event olahraga FKIJK Aceh Run 2025 yang digelar di lapangan Blang Padang Banda Aceh, Ahad pagi (11/5). (Foto: Dok. Infoaceh.net)
Olahraga

Tanpa Peduli Melanggar Syariat, Wagub Fadhlullah Lepas Pelari Bercelana Pendek di FKIJK Aceh Run

Sabtu, 11 Oktober 2025
Anggota Komisi III DPR RI asal Aceh, M Nasir Djamil
Aceh

Komisi III DPR RI Minta Polisi Tangkap Gubsu Bobby Terkait Razia Mobil Plat Aceh

Minggu, 28 September 2025
UMKM binaan BRI sukses ekspansi pasar Internasional
Ekonomi

Negara Diam, UMKM Digasak Shopee-Tokopedia-TikTok

Jumat, 25 Juli 2025
Fenomena penggunaan jasa joki akademik di kalangan dosen untuk meraih gelar profesor mulai menjadi sorotan di Aceh. (Foto: Ilustrasi)
Pendidikan

Fenomena Joki Profesor di Aceh: Ancaman Serius bagi Marwah Akademik

Jumat, 12 September 2025
Peneliti Sejarah Aceh, Dr Hilmy Bakar Almascaty
Aceh

Pernyataan KASAD Maruli Simanjuntak Soal Tanah Blang Padang Dinilai Panaskan Situasi Aceh

Minggu, 6 Juli 2025
FacebookLike
XFollow
PinterestPin
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TiktokFollow
TelegramFollow
WhatsAppFollow
ThreadsFollow
BlueskyFollow
RSS FeedFollow
IKLAN DJP OKTOBER 2025
IKLAN BANK ACEH ABU PAYA PASI
IKLAN BANK ACEH SEKDA
IKLAN BANK ACEH KAPOLDA BARU
IKLAN DPRK SBG 2 TAYANG
IKLAN DPRK SBG 1
IKLAN DPRK SBG 3
IKLAN DPRK SBG 4
BANK ACEH HUT TNI NEW

Berita Lainnya

Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan blak-blakan mengakui proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) atau Whoosh bermasalah sejak awal.
Politik

Luhut Akui Proyek Kereta Cepat Whoosh “Busuk” Sejak Awal, Tolak Gunakan APBN

Jumat, 17 Oktober 2025
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa
Politik

Purbaya dan “Momen Doorstop”, Sinyal Politik di Balik Kepergian Menteri Koordinator

Jumat, 17 Oktober 2025
Keuchik terpilih Gampong Kuta Karang, Syamsuddin saat memberikan hak suara pada pemilihan keuchik gampong Kuta Karang, Darul Imarah Aceh Besar, Kamis (16/10).
Politik

Syamsuddin Terpilih sebagai Keuchik Kuta Karang Aceh Besar

Jumat, 17 Oktober 2025
DPW PKS Aceh menggelar konsolidasi, pelatihan kader, serta sosialisasi hasil Munas PKS di Hotel Ilona Boutique Aceh Besar, Selasa (14/10). (Foto: Ist)
Politik

Sosialisasi Hasil Munas, PKS Aceh Gelar Konsolidasi dan Pelatihan Kader

Rabu, 15 Oktober 2025
Ketua MPR RI Ahmad Muzani bersama rombongan tiba di Aceh, Selasa (14/10).
Politik

Ketua MPR RI Ahmad Muzani: Aceh Teladan Nilai Keislaman dan Kebangsaan

Selasa, 14 Oktober 2025
Kader Partai NasDem ramai-ramai menyeberang ke Partai Solidaritas Indonesia (PSI)
Politik

Kader NasDem Masif Loncat ke PSI, Valentino dan Ahmad Ali Jadi Motor Utama

Selasa, 14 Oktober 2025
Pegiat media sosial, Tifauzia Tyassuma alias Dokter Tifa, mengumumkan bahwa buku kontroversial Gibran's Black Paper akan segera diluncurkan.
Politik

Setelah Jokowi’s White Paper, Kini Giliran Gibran Disasar Buku Panas Dokter Tifa

Selasa, 14 Oktober 2025
Agustiar terpilih sebagai Keuchik Meunasah Papeun, Kecamatan Krueng Barona Jaya, Aceh Besar. (Foto: Ist)
Politik

Agustiar Terpilih Jadi Keuchik Meunasah Papeun, Raih 995 Suara

Selasa, 14 Oktober 2025
TAMPILKAN LAINNYA
INFOACEH.netINFOACEH.net
Follow US
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Right Reserved.
Developed by PT. Harian Aceh Indonesia
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
login
Welcome to Foxiz
Username atau Email Address
Password

Lupa password?