Infoacehnet

Portal Berita dan Informasi Aceh

Sopir Truk Demo Aturan Zero ODOL, Komisi V PKB Desak Pemerintah Cari Solusi yang Adil

“Kita harus melihat persoalan ini secara bijak. Pemerintah tidak boleh hanya menegakkan aturan tanpa mempertimbangkan dampaknya terhadap para sopir truk yang menggantungkan hidupnya dari pekerjaan ini. Namun di sisi lain, para sopir juga harus mematuhi aturan. Kita harus cari titik tengah yang saling menguntungkan,” tegas Syafiuddin, Selasa (24/6/2025).
Anggota Komisi V DPR RI dari Fraksi PKB, Syafiuddin Asmoro

JAKARTA, Infoaceh.net — Anggota Komisi V DPR RI dari Fraksi PKB, Syafiuddin Asmoro, menanggapi aksi unjuk rasa para sopir truk yang menolak kebijakan zero Over Dimension Over Load (ODOL).

Dia meminta pemerintah segera mencari solusi komprehensif agar kebijakan tersebut tidak merugikan para sopir, namun tetap menjaga keselamatan dan infrastruktur jalan.

“Kita harus melihat persoalan ini secara bijak. Pemerintah tidak boleh hanya menegakkan aturan tanpa mempertimbangkan dampaknya terhadap para sopir truk yang menggantungkan hidupnya dari pekerjaan ini. Namun di sisi lain, para sopir juga harus mematuhi aturan. Kita harus cari titik tengah yang saling menguntungkan,” tegas Syafiuddin, Selasa (24/6/2025).

Menurutnya, selama ini dampak dari truk ODOL sangat besar, baik terhadap tingkat kecelakaan lalu lintas maupun kerusakan infrastruktur jalan. Banyak kasus kecelakaan yang melibatkan truk ODOL karena beban muatan yang berlebihan membuat kendaraan tidak stabil dan membahayakan pengguna jalan lain.

“Truk ODOL menjadi salah satu penyumbang utama kerusakan jalan dan meningkatnya angka kecelakaan. Ini tidak bisa dibiarkan. Tapi juga jangan sampai kebijakan penghapusan ODOL malah mematikan mata pencarian para sopir,” tambahnya.

Syafiuddin mendorong agar pemerintah, khususnya Kementerian Perhubungan, dapat segera duduk bersama dengan asosiasi pengemudi dan pengusaha angkutan barang untuk menyusun skema transisi yang adil dan manusiawi.

“Solusinya harus konkret, jangan hanya penegakan hukum. Misalnya ada insentif untuk peremajaan armada, pembiayaan ringan untuk modifikasi truk agar sesuai aturan, dan pengawasan yang tidak tebang pilih,” kata Syafiuddin.

Sebagai anggota Komisi V DPR RI yang membidangi perhubungan, infrastruktur, dan transportasi, Syafiuddin berkomitmen untuk terus memperjuangkan kepentingan rakyat kecil tanpa mengabaikan pentingnya keselamatan publik.

“Ini bukan soal pilih salah satu pihak. Kita ingin jalan-jalan tetap aman, tapi para sopir juga bisa tetap bekerja dengan layak. Keadilan harus jadi prinsip utama,” tutupnya.

Sebelumnya, ribuan sopir truk berunjuk rasa di beberapa kota di Jawa menentang aturan baru tentang angkutan ODOL yang diancam hukuman pidana jika melanggar.

Salah satunya di Kabupaten Kudus, ratusan sopir melakukan aksi di Jalan Lingkar Selatan Kudus, Kamis (19/6/2025). Di Jawa Timur, ratusan pengemudi memblokir jalan raya Surabaya-Sidoarjo, sementara di Solo blokade dilakukan sopir di jalan arteri menuju Karanganyar.

Aturan mengenai truk ODOL diatur dalam Peraturan Menteri Perhubungan nomor PM 60 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Angkutan Barang dengan Kendaraan Bermotor di Jalan dan Undang-Undang 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.

Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Lainnya

Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi PKB Usman Husin
Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Bahtra Banong
Pasha Ungu Cari Dimas Anggara, Minta Klarfikasi Usai Diduga Tantang Anaknya Berkelahi
Perang Pakai Proksi Tanpa Harus Mengorbankan Prajuritnya
Yayasan Kemanusiaan Madani Indonesia (YKMI), didukung oleh Muslim Aid, menggelar kegiatan Lesson Learned Program Penguatan Kualitas Pendidikan di Aceh Tahap Keempat Tahun 2024–2025, Selasa (24/6/2025), di Aula Lantai 5 Hotel Rasamala, Banda Aceh.
Arab Saudi Kecam Keras Serangan Iran terhadap Qatar: Pelanggaran Prinsip Bertetangga
90 Ribu Jemaah Haji Indonesia Belum Bisa Pulang Imbas Konflik Timteng
Putra Mahkota Reza Pahlavi Setujui Pergantian Rezim di Tengah Perang Iran–Israel, Musuh dalam Selimut?
Gempa 6,3 Magnitudo Guncang Filipina Selatan

Gempa 6,3 Magnitudo Guncang Filipina Selatan

Luar Negeri
Mengapa Kulit Jokowi Berubah? Dokter Jelaskan Perbedaan Alergi Biasa dan Penyakit Langka
Harga Minyak Dunia Terancam, Trump Peringatkan Produsen AS: Bor Sekarang!
Iran Serang Pangkalan Militer AS, Qatar Marah-marah dan Janjikan Pembalasan
Aneh, Patung Jokowi di Tanah Karo Disebut Mirip dengan Wajah Pak Jokowi saat Sakit
75 Orang Diciduk Polisi saat Nikmati Pesta Gay
Indonesia Diklaim Jadi Negara Paling Aman dari Ancaman Perang Dunia Ketiga
Sosok Beathor Suryadi, Politisi PDIP yang Tuding Ijazah Jokowi Dicetak di Pasar Pramuka Jakarta
Setoran Haji Khusus Masuk Kemana?
Kenapa PDIP Berani Usung Jokowi Jika Ijazahnya Palsu? Megawati Disebut Terjebak Survei
Rudal Iran Hantam Beersheba Usai Menlu Bantah Trump Soal Gencatan Senjata, 3 Warga Israel Tewas
Ketua KPU Solo Bongkar Ijazah Jokowi saat Daftar Pilwalkot: Gelarnya Insinyur bukan Drs
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x
Enable Notifications OK No thanks