Infoacehnet

Portal Berita dan Informasi Aceh

Hijriah: Kalender Umat Islam yang Penuh Sejarah dan Hikmah

Jika dalam kalender masehi dikenal nama-nama bulan seperti Januari, Februari, Maret, hingga seterusnya sampai Desember. Kalender Hijriah juga memiliki nama-nama bulannya sendiri.
Fauzan M Saman
Kalender Hijriah

Infoaceh.net, BANDA ACEH – Selain penanggalan dan kalender masehi, umat Islam di dunia juga memiliki kalender dan penanggalan khusus yang digunakan dalam menentukan hari-hari besar agama Islam. Penanggalan tersebut adalah Hijriah.

Jika dalam kalender masehi dikenal nama-nama bulan seperti Januari, Februari, Maret, hingga seterusnya sampai Desember. Kalender Hijriah juga memiliki nama-nama bulannya sendiri.

Nama-nama bulan Hijriah memiliki sejarah yang kaya dan bermakna, banyak yang terkait dengan kondisi dan tradisi masyarakat Arab pra-Islam. Beberapa nama bulan, seperti Muharram, Safar, dan Rabiul Awal, memiliki arti yang mengacu pada musim atau peristiwa tertentu, sementara yang lain, seperti Dzulhijjah, memiliki makna yang lebih filosofis.

Penanggalan Hijriah merupakan sistem kalender yang digunakan umat Islam dalam menentukan hari-hari besar keagamaan seperti Idul Fitri, Idul Adha, Ramadan, dan sebagainya. Kalender ini juga dikenal sebagai kalender Islam atau kalender lunar (berbasis peredaran bulan), berbeda dengan kalender Masehi yang berbasis peredaran matahari.

Dalam kalender Hijriah terdapat 12 bulan yang masing-masing memiliki sejarah dan makna tersendiri, banyak di antaranya berasal dari tradisi masyarakat Arab sebelum datangnya Islam. Nama-nama bulan Hijriah tetap dipertahankan oleh Nabi Muhammad SAW, dan tidak diubah karena telah dikenal luas di tengah masyarakat saat itu.

Berikut adalah asal usul dan makna dari nama-nama bulan Hijriah:

1. Muharram  berarti “yang dihormati”. Bulan ini merupakan salah satu dari empat bulan haram dalam Islam, di mana peperangan dilarang. Bulan ini sangat dimuliakan oleh masyarakat Arab pra-Islam dan tetap dipertahankan dalam Islam.

2. Shafar  berasal dari kata “ashfar” yang berarti kuning, merujuk pada wabah penyakit kuning yang terjadi pada masa lalu. Ada pula pendapat bahwa nama ini berasal dari kata “shifrun” yang berarti kosong, karena rumah-rumah menjadi kosong ditinggal penduduknya yang pergi berperang.

3. Rabi’ul Awwal Nama bulan ini mengacu pada musim semi, di mana kata “rabi‘” berarti musim semi, hujan, atau rerumputan hijau. Rabi’ul Awwal juga dikenal sebagai bulan kelahiran Nabi Muhammad SAW.

Lainnya

Sunnyl Ikbal, putra Gubernur Aceh Muzakir Manaf (Mualem) menjadi Ketua Umum DPW GEKRAFS Provinsi Aceh yang dikukuhkan pada Jum'at malam, 20 Juni 2025 di Anjong Mon Mata, Meuligoe Gubernur Aceh. (Foto: For Infoaceh.net)
Ketua Presedium Pemekaran CDOB Pidie Sakti HM Nur Mahdi SH MH. (Foto: Ist)
Pengurus DPD Beyond Profesional (Bepro) Aceh resmi dilantik di Hotel The Pade, Aceh Besar, Jum'at (20/6). (Foto: Ist)
Tato Juliadin Hidayawan SH MM resmi menjabat sebagai Kakanwil Ditjen Imigrasi Aceh
Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto
Gedung Bank Indonesia (BI).
Wakil Menteri ESDM, Yuliot Tanjung
Lionel Messi vs Cristiano Ronaldo,
Industri broker Forex dan CFD menghadapi tantangan regulasi yang terus berkembang, menuntut solusi inovatif. Memanfaatkan teknologi menjadi krusial untuk memastikan kepatuhan, menyederhanakan operasional, dan menjaga daya saing pasar.
Adik Bungsu Habib Bahar Dilecehkan Dini Hari Saat Sedang Tidur di Kamar Kontrakannya
Universitas Syiah Kuala Banda Aceh berhasil menorehkan prestasi membanggakan di kancah internasional dengan masuk ke dalam QS World University Rankings (QS WUR) pertama kalinya tahun ini.
KPK Tetapkan PT Insight Investments Management Tersangka Korporasi Kasus Korupsi Dana Taspen Rp1 Triliun
Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto dan Presiden Federasi Rusia Vladimir Putin menyampaikan keterangan pers bersama usai pertemuan resmi yang digelar di Istana Konstantinovsky, St. Petersburg, pada Kamis, 19 Juni 2025. (Foto: BPMI Setpres)
Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Kalenak Murib kembali berulah dengan menyerang warga sipil di Kampung Lambera, Distrik Yugumoak, Kabupaten Puncak, Papua Tengah.
Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung, Harli Siregar,
Alquran
Wali Nanggroe Aceh Malik Mahmud Al Haythar, melakukan pertemuan dengan Konjen Singapura untuk Medan, Dr. Edmund Chia, pada Jum'at, 20 Juni 2025, di Kota Medan. (Foto: For Infoaceh.net)
Hot! Rekaman Telepon dengan Eks PM Kamboja Bocor, Si Cantik PM Thailand Terancam Lengser
Aksi 3 Kader PMII Ditindak secara Represif, Ketum: Mas Wapres Baper?
Petinggi KKB Ngamuk Gegara Istri Selingkuh dengan Anak Buah, 3 Warga Sipil Tewas Di-dor
Enable Notifications OK No thanks