Infoacehnet

Portal Berita dan Informasi Aceh

Kisah Ahli Ibadah, Selama 220 Tahun Tak Pernah Maksiat, Tapi Mati dalam Keadaan Kafir

Seorang ahli ibadah selama 220 tahun bahkan sudah memiliki ribuan santri, meninggal dunia dalam keadaan kafir dan su’ul khatimah. Lantas perbuatan apa yang menyebabkan dirinya kafir dan mati dalam keadaan buruk?

Kisah ini dialami oleh Barshisha, seorang ahli ibadah yang mempunyai 60.000 santri, dan seluruh santrinya bisa berjalan di angkasa karena berkah ilmunya.

Tak tanggung-tanggung, ia beribadah selama 220 tahun tanpa sekalipun melakukan perbuatan maksiat.

Melihat para malaikat sangat kagum dengan sosok tersebut, Allah SWT kemudian berfirman:

“Apa yang kalian kagumkan darinya, sesungguhnya aku lebih mengerti dari apa yang kalian mengerti. Sesungguhnya Barshisha dalam pengertian-Ku akan berbuat kufur dan masuk neraka untuk selama-lamanya sebab minum khamar”.

Mendengar firman Allah SWT tersebut, para Iblis laknatullah pun tersenyum dan mengerti apa yang harus ia lakukan guna menggoda Barshisha.

Iblis kemudian mendatangi Barshisha di pondoknya dengan menyamar sebagai pemuda ahli ibadah yang memakai jubah putih terbaik dan juga memakai wewangian.

Barshisha kemudian memanggil si pemuda tersebut seraya bertanya, “Siapa kamu dan ada keperluan apa ke sini?”.

Iblis kemudian menjawab, “Saya adalah seorang hamba. Saya datang untuk membantu ibadahmu kapada Allah SWT.

“Barangsiapa yang ingin beribadah kepada Allah, maka cukuplah Allah sebagai pemiliknya,” jawab Barshisha.

Iblis i’tikaf dan kemudian beribadah di masjid selama tiga hari tiga malam tanpa makan dan tidur.

Melihat ibadahnya yang seperti itu, Barshisha takjub seraya berkata: ”Saya beribadah kepada Allah selama kurang lebih 220 tahun, namun tidak pernah mengerjakan seperti apa yang kamu kerjakan?”.

Kemudian iblis berkata, “Aku telah berbuat dosa, oleh sebab itu aku terus mengingatnya agar rasa kantuk, lelah dan laparku hilang”.

Kemudian Barshisha bertanya, “Bagaimana caranya agar aku bisa seperti engkau?”

Kemudian Iblis menjawab, “Pergi dan berbuat maksiatlah kepada Allah SWT, kemudian cepat-cepat bertaubatlah, karena Allah maha pemberi ampun.”

Lainnya

Dinasti Jokowi Digoyang

Dinasti Jokowi Digoyang

Umum
Forum Purnawirawan TNI Tak Ingin Gibran Gantikan Prabowo
Kabinet Tak Gentle soal Aktivitas Tambang di Raja Ampat
Tuntutan Pemakzulan Gibran Bikin Jokowi Oleng
5 narapidana di Lapas Kelas III Calang, Aceh Jaya, diamankan setelah terbukti terlibat dalam kasus penyalahgunaan narkotika jenis sabu. (Foto: Dok. Polres Aceh Jaya)
Terjadinya penelantaran 150 jamaah haji asal Aceh di Mina, Arab Saudi, menunjukkan buruknya sistem pengelolaan haji Indonesia
Klasemen sementara IBL 2025, Dewa United masih jadi raja di puncak
Anggota Komisi XII DPR RI, Rusli Habibie
Ilustrasi wanita sukses/kaya.
DPD I Partai Golkar Aceh membagikan sekitar 300 paket daging pada Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah
Arus Padat dari Mina, Jemaah Haji Diminta Tidak Paksakan Tawaf Ifadah
Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut melalui Sales Area Manager Aceh melakukan sidak ke beberapa SPBU di wilayah Banda Aceh, Ahad (8/6). (Foto: For Infoaceh.net)
Christiany Eugenia Paruntu
Pasukan Thailand dan Kamboja Balik ke Posisi Netral Usai Bentrok
Secangkir Kopi dan Keluh Kesah Jemaah Haji Asal Indonesia
PPIH Imbau Jemaah Indonesia Tunda Tawaf Ifadah, Masjidil Haram Dipadati Jemaah Asing
Bohku
Menteri Iran Bakal Ungkap Dokumen Sensitif Nuklir Israel
Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Labuhan Angin 2 x 115 Megawatt (MW)
Keluarga Besar MTsN 1 Banda Aceh menyembelih 6 ekor hewan kurban di lapangan utama madrasah pada hari ketiga Idul Adha 1446 Hijriah, Ahad, 8 Juni 2025. (Foto: For Infoaceh.net)
Enable Notifications OK No thanks