12 Santri Pesantren Lirboyo Asal Aceh Dipulangkan, Saweu Gampong Untuk Safari Ramadan
“Kita sudah mulai menempati kamarnya sejak enam bulan lalu. Untuk bayar cicilan sekitar Rp 200 juta itu, kita mengeluarkan biaya Rp 300 ribu pertahun setiap santrinya untuk dibayar ke pihak pesantren,” kata Khairul.
Khairul mengatakan, dirinya dan santri lainnya sangat bersyukur karena sudah memiliki kamar/bilik sendiri. Sebanyak 50 santri asal Aceh tersebut kini berkamar di sana.
Sebelumnya, mereka harus bergabung dengan santri dari daerah lainnya.
Terkait pemulangan mereka ke Aceh, Khairul mewakili santri lainnya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, terutama Gubernur Aceh Nova Iriansyah karena sudah memberikan kepedulian kepada para santri.
“Sebelumnya, jika santri pulang ke Aceh kami harus mencari dana sendiri, atau mengumpulkan uang dari teman-teman baru bisa pulang. Kadang ada juga yang sudah bertahun-tahun tidak pulang lantaran tidak punya duit,” jelas dia. (IA)