Infoacehnet

Portal Berita dan Informasi Aceh

2 Pucuk Senjata M-16 Sisa Konflik yang Diserahkan Warga Pidie Masih Bisa Digunakan

Dirreskrimsus Polda Aceh Kombes Pol Winardy dan Kabid Humas Polda Aceh Kombes Pol Joko Krisdiyanto memperlihatkan dua pucuk senjata M-16 sisa konflik yang diserahkan tokoh masyarakat Pidie, pada konferensi pers di Aula Presisi Polda Aceh, Kamis (7/9)

BANDA ACEH — Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) dan Kabid Humas Polda Aceh, Kamis (7/9) menggelar konferensi pers terkait penyerahan dua pucuk senjata api (senpi) laras panjang jenis M-16 sisa konflik oleh tokoh masyarakat di Geumpang, Kabupaten Pidie.

Dirreskrimsus Polda Aceh Kombes Pol Winardy menyebutkan, kedua pucuk senjata api itu masih aktif dan bisa digunakan, meskipun saat diserahkan kondisinya dalam keadaan kotor dan bertanah.

“Ketika dibersihkan dan diuji tim kami, kedua senjata api itu masih aktif dan bisa digunakan,” kata Winardy.

Selain itu, polisi menerima tiga magasin, 55 butir peluru kaliber 7,62 mm dan 15 butir peluru kaliber 5,56 mm.

“Itu semua diperkirakan sisa masa konflik di Provinsi Aceh dulu,” ucapnya.

Penyerahan senjata tersebut di Kabupaten Pidie itu menurut Kombes Winardy dengan adanya sosialisasi terhadap illegal mining di Geumpang, Pidie Provinsi Aceh Rabu, 30 Agustus 2023.

Masyarakat untuk melakukan rembuk di desa dan memetakan lokasi yang terdapat penambangan ilegal untuk diusulkan sebagai wilayah pertambangan rakyat (WPR) kepada Camat, selanjutnya berjenjang ke Bupati, DPRK, hingga ke Pemerintah Pusat.

Dengan begitu, masyarakat dapat mengajukan IPR, sehingga kegiatan pertambangan jadi legal.

“Banyak faktor dan kompleksitas permasalahan dari pertambangan yang dilakukan oleh masyarakat kita berkaca kepada peristiwa di Tahun 2022 bahwa terjadi penembakan di Aceh Barat sebagai salah satu ketidakpuasan terhadap penegakan hukum yang dilakukan oleh pihak Indonesia dengan latar belakang itu kami berusaha mengubah strategi dari penegakan hukum yang belum efektif ini menjadi strategi untuk pencegahan strategi,

Pencegahan ini kami lakukan melalui metode sosialisasi edukasi dan advokasi kepada masyarakat di kecamatan geumpang Kabupaten Pidie,” sebut Kombes Winardy, pada saat konferensi Pers di aula Presisi Polda Aceh, Kamis, 7 September 2023.

Setelah kegiatan sosialisasi berakhir ada seorang tokoh masyarakat menyampaikan dari dia ada dua pucuk senpi laras panjang jenis M-16 yang masih aktif bekas konflik yang disimpan.

Lainnya

Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar, Muhammad Sarmuji
MAKI soal Vonis Ringan Korupsi APD Covid: Hukuman Mati, Hakim Disanksi
Kondisi memprihatinkan dialami jamaah haji Aceh di Mina, jamaah perempuan dan laki-laki bercampur, yang seharusnya dipisah. (Foto: Ist)
Legalisasi Kasino Disebut Bisa Tutup Utang RI
Ilustrasi pajak.
Natalius Pigai: Dua Distrik Kosong, 60 Ribu Warga Papua Tengah Mengungsi Akibat Konflik Bersenjata
Universitas Muhammadiyah Aceh (Unmuha) menggelar penyembelihan 15 ekor hewan kurban
PKS
Ketua Komisi III DPR RI, Habiburokhman
Komisi VI DPR Segera Panggil PT Antam Terkait Tambang Nikel di Raja Ampat
Balon Udara Raksasa Berisi Petasan Jatuh di Rumah Warga Ponorogo
KBRI Tokyo gelar Festival Hari Persahabatan Internasional
Gaza Digempur Israel Saat Iduladha, 38 Warga Tewas
Anggota Timwas Haji DPR RI asal Aceh Muslim Ayub
Seorang Anak Tega Melempar Pot ke Ibu Kandung Gegara Tak Dikasih Uang
Titiek Soeharto, putri Presiden ke-2 RI sekaligus Ketua Komisi IV DPR RI
Deddy_Corbuzier,_Netmediatama,_03.38
Program Prabowo Makin Lancar Jika PDIP Gabung Koalisi
Enable Notifications OK No thanks