3 Jamaah Haji Aceh Kloter 4 Ditunda Berangkat Karena Sakit
Banda Aceh — Sebanyak 387 jamaah haji asal Aceh yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) BTJ-04 telah tiba di Arab Saudi, Sabtu (27/5/2023).
Pesawat Boeing 777-300ER milik maskapai Garuda Indonesia yang membawa jemaah kloter 04-BTJ mendarat di bandara Prince Muhammad bin Abdul Aziz (MED) Madinah, Sabtu, 27 Mei 2023 pukul 09.52 waktu setempat.
“Alhamdulillah, jamaah kloter empat sudah mendarat di bandara Madinah tadi jam 09.52 Waktu Arab Saudi. Setelah selesai proses pemeriksaan imigrasi Arab Saudi, mereka langsung diberangkatkan ke penginapan di Hotel Eemar Elite, di samping Mesjid Nabawi,” kata Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Aceh, Azhari.
Jamaah kloter BTJ-04 diberangkatkan dari bandara Sultan Iskandar Muda (BTJ) Banda Aceh, Sabtu (27 Mei) jam 06.12 WIB.
Selama di Madinah, jamaah akan melaksanakan salat arbain. Arbain adalah melaksanakan salat fardu sebanyak 40 kali di Masjid Nabawi Madinah, secara berjamaah berturut-turut tanpa terputus.
Selain melaksanakan arbain, jamaah haji juga melakukan beberapa kegiatan lain seperti melakukan ziarah ke makam Rasullulah SAW dan tempat-tempat bersejarah yang ada di kota Madinah.
Kloter BTJ-04 terdiri atas 167 jamaah laki-laki dan 220 jamaah perempuan. Masing-masing dari Kota Lhokseumawe sebanyak 229 jamaah, dari Kabupaten Pidie 145 jamaah, Aceh Utara 4 jamaah, dan 1 jamaah dari Kabupaten Aceh Barat. Mereka didamping 5 petugas kloter dan 3 Pemandu Haji Daerah.
3 Jamaah Ditunda Berangkat
Sementara itu, ada 3 jamaah yang ditunda keberangkatannya bersama kloter BTJ-03 karena sakit dan dinyatakan belum layak oleh Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP).
Dua dari jamaah tersebut berasal dari Pidie dan satunya lagi dari Lhokseumawe. Menurut Azhari, ketiganya akan diberangkatkan bersama kloter selanjutnya, ketika sudah dinyatakan layak terbang oleh KKP.
“Ada tiga jamaah, dua dari Pidie dan satu dari Lhokseumawe, ditunda berangkat dengan kloter empat karena sakit. Kalau sudah dinyatakan layak terbang oleh KKP akan diberangkatkan bersama jamaah kloter lain,” kata Azhari.