8 Kios di Cot Malem Blang Bintang Terbakar
BLANG BINTANG — Musibah kebakaran terjadi di Gampong Cot Malem, Kecamatan Blang Bintang Kabupaten Aceh Besar terbakar, Rabu pagi (28/6/2023).
Akibatnya, sebanyak 8 kios berkonstruksi kayu ukuran 3 x 5 meter terbakar di jalan masuk ke Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda (SIM) Blang Bintang.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Besar Ridwan Jamil melalui Operator Pusdalops Penanggulangan Bencana Maswani
menerangkan kebakaran yang terjadi sekitar pukul 08.50 Wib itu diduga akibat arus pendek dari salah satu kios.
Petugas Damkar BPBD ACEH BESAR Pos Sibreh menerima informasi yang disampaikan perihal kebakaran kios di Jalan Bandara SIM Gampong Cot Malem.
Menyikapi kejadian tersebut petugas langsung bergerak kelokasi kejadian kebakaran dan berkoordinasi dengan Pos Kahju serta Pos Terdekat untuk membakcup kejadian tersebut.
Sementara dugaan penyebab terjadinya kebakaran diduga akibat arus pendek listrik namun demikian juga sudah dalam penanganan pihak yang berwajib.
Setelah menerima informasi petugas piket pemadam BPBD Aceh Besar Pos Induk Sibreh langsung bergerak menuju ke lokasi kejadian kebakaran dengan mengerahkan 5 unit armada pemadam kebakaran di bantu Pos Kahju 1 Unit, Pos Durung 1 Unit dukungan 20 Personil.
Setiba di lokasi petugas langsung melakukan pemadam dan pendinginan.
Proses pemadaman di lokasi kejadian petugas Pemadam juga ikut dibantu 1 Unit Armada damkar DPKP Banda Aceh, 1 Unit mobil tangki jln Tol dan 1 Unit Mobil Pemadam Bandara SIM serta unsur POLRI (Polsek setempat ) TNI (Koramil setempat), Muspika Blang Bintang, RAPI, ERPA ,TKSK Dinsos Aceh Besar dan Masyarakat di lokasi.
Usaha pemadaman dan proses pendinginan baru berhasil di lakukan oleh petugas pada pukul 10.10 Wib.
Adapun para korban pemilik 8 kios yang terbakar yakni Nazariati (50) usaha jualan nasi, Mina (55) usaha jualan kopi dan kelontong
Tgk Yusuf, usaha jualan jus buah, Fajari (40) usaha jualan ayam potong dan Pom Bensin Mini
Abdullah (60) usaha jualan kelapa muda, Putra (30), Riski (27) usaha potong rambut dan Nabil (23) usaha jualan pulsa. (IA)
