Infoacehnet

Portal Berita dan Informasi Aceh

Achmad Marzuki Minta Panglima Laot Aceh Jaga Kearifan Lokal dan Jangan Terpecah

Pengurus Panglima Laot atau Lembaga Adat Laot Aceh Periode 2023-2029 melakukan silaturahmi dan audiensi dengan Pj Gubernur Aceh Achmad Marzuki di aula Kantor Gubernur, Senin (14/8)

BANDA ACEH— Pengurus Panglima Laot atau Lembaga Adat Laot Aceh Periode 2023-2029 melakukan silaturahmi dan audiensi dengan Pj Gubernur Aceh Achmad Marzuki di aula Kantor Gubernur, Senin (14/8/2023).

Sesuai hasil Duek Pakat Raya (Mubes) Panglima Laot Aceh V yang diikuti 250 peserta terdiri atas 18 Panglima Laot Kabupaten/Kota, 178 Panglima Laot Lhok dan pengurus Panglima Laot Provinsi telah memilih Miftachhuddin Cut Adek sebagai Panglima Laot Aceh.

“Audiensi ini selain silaturahmi pengurus baru juga menyampaikan hasil Duek Pakat Raya V yang berhasil kita laksanakan beberapa waktu lalu. Termasuk beberapa persoalan nelayan dan rekomendasi hasil Duek Pakat,” ujar Miftach Tjut Adek.

Pj Gubernur Aceh Achmad Marzuki menyambut baik dan menyampaikan rasa senangnya dengan para Panglima Laot.

Ia berharap Panglima Laot ini tetap bersatu. Jangan sampai seperti lembaga yang lain terpecah atau banyak pengurus.

“Jaga kearifan lokal, Panglima Laot ini cuma satu-satunya di Aceh bahkan di dunia, cukup satu saja lembaganya,” kata Achmad Marzuki yang didampingi Kadis Kelautan dan Perikanan Aceh Aliman SPi MSi dan Ir Mawardi, Plt Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Aceh.

Menurut Pj Gubernur, sumber daya ikan Aceh banyak, maka harus optimal. Maka pemerintah berkomitmen membantu nelayan.

“Mungkin perlu dibangun sinergisasi dan komunikasi dengan Baitul Mal. Bagaimana dengan data riil yang ada, nelayan ini bisa dibantu pertahun. Atau dengan Bank Aceh, dana KUR bisa tidak untuk koperasi nelayan yang mudah”.

“Saya berharap sangat ingin berkumpul dengan panglima laot semua dalam acara tertentu, sambil menyampaikan ke Kadis DKP Aceh,” katanya.

Ketua Umum Dewan Pertimbangan Panglima Laot Dr Mustafa Abubakar yang ikut mendampingi para Panglima Laot ini menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada Pj Gubernur atas kesediaan waktu menerima delegasi panglima laot.

Ia juga menyampaikan sejumlah perkembangan dan sejarah Lembaga Adat Laot di Aceh.

Disamping itu juga ada Yayasan Pangkai Meuruno Aneuk Nelayan (YPMAN) yang saat ini memberi beasiswa lebih 42 ribu anak nelayan di seluruh Aceh.

Lainnya

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia Dihadang Aktivis di Sorong, Protes Tambang Nikel di Raja Ampat
KPK Dalami Dugaan Gratifikasi di Tingkat Menteri Sejak Era Cak Imin hingga Ida Fauziyah di Kemnaker
Dinasti Jokowi Digoyang

Dinasti Jokowi Digoyang

Umum
Forum Purnawirawan TNI Tak Ingin Gibran Gantikan Prabowo
Kabinet Tak Gentle soal Aktivitas Tambang di Raja Ampat
Tanggapan Jokowi soal Pemakzulan Gibran Dianggap Lucu
Tuntutan Pemakzulan Gibran Bikin Jokowi Oleng
5 narapidana di Lapas Kelas III Calang, Aceh Jaya, diamankan setelah terbukti terlibat dalam kasus penyalahgunaan narkotika jenis sabu. (Foto: Dok. Polres Aceh Jaya)
Terjadinya penelantaran 150 jamaah haji asal Aceh di Mina, Arab Saudi, menunjukkan buruknya sistem pengelolaan haji Indonesia
Klasemen sementara IBL 2025, Dewa United masih jadi raja di puncak
Anggota Komisi XII DPR RI, Rusli Habibie
Ilustrasi wanita sukses/kaya.
DPD I Partai Golkar Aceh membagikan sekitar 300 paket daging pada Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah
Arus Padat dari Mina, Jemaah Haji Diminta Tidak Paksakan Tawaf Ifadah
Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut melalui Sales Area Manager Aceh melakukan sidak ke beberapa SPBU di wilayah Banda Aceh, Ahad (8/6). (Foto: For Infoaceh.net)
Christiany Eugenia Paruntu
Pasukan Thailand dan Kamboja Balik ke Posisi Netral Usai Bentrok
Secangkir Kopi dan Keluh Kesah Jemaah Haji Asal Indonesia
PPIH Imbau Jemaah Indonesia Tunda Tawaf Ifadah, Masjidil Haram Dipadati Jemaah Asing
Enable Notifications OK No thanks