Infoacehnet

Portal Berita dan Informasi Aceh

BMKG Beri Pendidikan Iklim Bagi Petani Padi Aceh Besar

Kadis Pertanian Jakfar SP MSi membuka Sekolah Lapang Iklim Tematik Padi bagi Petani Aceh Besar yang dilaksanakan BMKG Unit Pelaksana Tingkat Provinsi Aceh di Meunasah Bak U, Leupung, Sabtu (11/3)

LEUPUNG — Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto diwakili Kepala Dinas Pertanian Jakfar SP MSi membuka Sekolah Lapang Iklim Tematik Padi bagi Petani Aceh Besar yang dilaksanakan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Unit Pelaksana Tingkat Provinsi Aceh di Meunasah Bak U, Leupung, Sabtu, 11 Maret 2023.

“Sekolah Lapang Iklim ini akan memberikan informasi bagi petani terkait iklim, sehingga menjadi faktor dalm melakukan usaha pertanian,” katanya.

Hal tersebut disampaikan Jakfar usai melakukan penanaman padi bersama Program Sekolah Lapang Iklim. Turut serta Kepala BMKG, Perwakilan Balai Sungai Sumatera I, Perwakilan Komisi V DPR-RI, Camat beserta Muspika Leupung, Pengurus BPP dan Manteri Tani Leupung, Imuem Mukim serta Keuchik Meunasah Bak U.

Ia juga mengaku sektor pertanian sebagai salah satu sektor yang bertahan khususnya pada saat pandemi covid 19, berbeda dengan sektor lain seperti wisata, perhotelan dan lain sebagainya.

“Berbanggalah jadi petani dan berusahalah sesuai anjuran sehingga mendapatkan hasil yang maksimal, karena berkat petani, padi kita surplus setiap tahunnya sehingga dapat mendukung pemasok gabah ke wilayah sekitar seperti Banda Aceh, Sabang bahkan Aceh Jaya,” kata Jakfar.

Kepala BMKG Aceh Klimatologi melalui Kepala Stasiun Klimatologi Aceh Besar Wahyudin SP MIKom mengatakan SLI telah dilakukan sejak 2000-an di Indonesia, dalam bentuk program Tematik maupun Operasional.

“SLI tematik ini digelar dalam bentuk kegiatan sharing pengetahuan dengan para petani terkait kegiatan pertanian dan iklim,” ungkapnya.

Sehingga Ia berharap nantinya dapat menjadi tuntunan bagi petani dalam melakukan aktivitas pertanian, memiliki kalender, pola dan tertib tanam yang baik.

“Peserta SLI di Aceh Besar melibatkan 30 masyarakat petani leupung, 10 petani milenial dan 2 Petani organik,” sebutnya.

Imuem Mukim Leupung M Yahya menyatakan sawah leupung saat itu cukup lebar, karena bencana alam tsunami banyak yang tidak bisa dikerjakan lagi.

“Petani bahagia atas perhatian pemerintah dan BMKG yang memberikan pemahaman iklim bertujuan mendukung petanian dan petani leupung,” imbuhnya.

Lainnya

Anggota Komisi III DPR RI asal Aceh M Nasir Djamil melakukan audiensi dengan Kapolres Pidie, AKBP Jaka Mulyana, Selasa (10/6/2025).
LAPAS
Perusahaan Wajib Tanggung Jawab atas Dampak Lingkungan
Pengasuh Ponpes Perk*sa Belasan Santri, Sebagian Korban Terpaksa Aborsi, Pelaku Dibekuk di Situbondo
Alfian
Spalletti Pamit Manis, Italia Libas Moldova 2-0 di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Greta Thunberg.
Bahlil Ungkap Video Viral Kerusakan Raja Ampat Hoaks
Ketua Pengadilan Tinggi Banda Aceh, Nursyam SH MH menyampaikan arahan dan sosialisasi Maklumat Mahkamah Agung Tahun 2017 terkait pembinaan dan pengawasan kepada Hakim dan Aparatur Pengadilan, Selasa (10/6).
Parlemen Diminta Tindaklanjuti Surat Gugatan Pemakzulan Gibran
Jubir KPK Budi Prasetyo
Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Prasetyo Hadi, menyampaikan keterangan pers kepada awak media di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, pada Selasa, 10 Juni 2025. (Foto: BPMI Setpres)
Mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim
Bahlil Hentikan Tambang Gag Nikel, 5 Perusahaan di Raja Ampat Diusut ESDM
Syahrul dan Fadhil Ilyas diusulkan sebagai calon Dirut Bank Aceh
Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS dibuka menguat tipis dalam perdagangan pasar spot Selasa, 10 Juni 2025.
Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdullah
Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DPR RI, Jazilul Fawaid
Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi
Enable Notifications OK No thanks