Daftar Aset Kekayaan FP Hasil Menyanyi, Ayahnya Terjerat Kasus Judi Online
Infoaceh.net – Setelah ramai penangkapan ayah dari penyanyi remaja FP yang pernah diundang Presiden Jokowi di HUT RI, kini disorot daftar kekayaannya.
Sosok FP yang kini sudah duduk dibangku SMP, kembali jadi sorotan setelah nasib miris menimpa keluarganya.
Ayah kandungnya berinisial JS ditangkap polisi atas kasus judi online.
Joko diamankan Polresta Banyuwangi pada Selasa (10/6/2025) dan langsung ditetapkan sebagai tersangka kasus judol.
Saat Joko ditangkap, ibunda FP juga sempat ikut diamankan.
Namun ibunda FP, Siti tak diproses hukum karena yang ternyata terlibat judi online hanya Joko Suyoto.
“Hasil pendalaman mengindikasikan kuat bahwa yang bermain judi online adalah JS,” kata Kompol Komang Yogi Arya Wiguna, dilansir TribunnewsBogor.com dari Tribun Jatim.
Terkait kasus judol tersebut, penyidik menyita ponsel ayah FP.
Ponsel itulah yang diduga jadi alat Joko melakukan transaksi judi online.
Joko Suyoto pun terancam dijerat Pasal 303 tentang perjudian dengan ancaman hukuman 10 tahun penjara.
Kekayaan FP
Ditangkap polisi di tengah karir cemerlang putranya, ayah FP sempat mengaku orang tak punya.
Sebelum karir FP meroket hingga diundang Jokowi ke istana, Joko Suyoto hanyalah seorang pengamen jalanan.
Joko kerap mengajak FP mengamen di Banyuwangi hingga diupah seadanya.
Saat FP mulai masuk sekolah, Joko pun bekerja serabutan termasuk menjadi pengepul buah pinang.
Namun kehidupan Joko Suyoto berubah drastis di tahun 2022.
Kala itu FP diminta secara khusus oleh Iriana Jokowi untuk tampil di HUT Kemerdekaan R1 tanggal 17 Agustus tahun 2022.
Penampilan FP yang ceria dan bernyanyi merdu sontak membuatnya menjadi sosok viral.
FP akhirnya banyak mendapatkan tawaran pekerjaan mulai dari syuting, membuat single hingga membintangi iklan dan sinetron.
Dalam waktu dua tahun, FP yang tadinya tinggal di rumah sederhana berubah jadi sosok kaya raya.
FP saat mengobrol dengen Presiden Jokowi terkait kesuksesannya jangan sampai meninggalkan sekolah.
Hal itu terbukti dengan banyaknya aset yang dibeli oleh FP dan keluarganya di kampung.