Infoacehnet

Portal Berita dan Informasi Aceh

Dua Jenazah Warga Aceh Napi Lapas Nusa Kambangan Tertahan di RS Cilacap

Kepala Perwakilan YARA Bireuen Muhammad Zubir mengirimkan pesan kepada Presiden Joko Widodo melalui kertas untuk pemulangan jenazah dua warga Aceh yang tertahan di RS Cilacap

Banda Aceh – Dua orang warga Aceh Syarifuddin Bin Ibrahim (45) asal Lhokseumawe dan Zefri Syarifuddin (29) asal Gayo Lues meninggal dunia saat menjalani hukuman penjara di Lapas Karang Anyar Nusa Kambangan, Cilacap, Jawa Tengah.

Saat ini jenazah keduanya sudah dimasukkan dalam peti jenazah namun tidak bisa diberangkatkan menuju kampung halamannya di Aceh karena Kementerian Hukum dan HAM tidak mempunyai anggaran pemulangan jenazah warga binaan yang meninggal saat menjalani masa hukuman.

Informasi tersebut disampaikan Direktur Investigasi dan Inteligen Yayasan Advokasi Rakyat Aceh (YARA), Basri, yang melaporkan dari Cilacap.

“Saya sudah berkomunikasi dengan pihak Lapas Nusa Kambangan dan RSUD Cilacap untuk segera memulangkan jenazah keduanya ke kampung halamannya, namun semua mengatakan tidak punya biaya pemulangan kedua jenazah tersebut, padahal saat mereka dipindahkan secara sepihak oleh Dirjen Pemasyarakatan dulu dalam keadaan sehat, dan kami sudah protes bahwa pemindahan mereka itu tidak sesuai dengan SOP karena tidak dilakukan sidang Tim Pemantau Pemasyarakatan (TPP) di Lapas mereka ditahan, tetapi Dirjen PAS tetap memindahkan mereka ke Lapas Karang Anyar di Nusa Kambangan, kalau seperti itu Dirjen PAS harus bertanggung jawab juga memulangkan janazah mereka, jangan hanya bisa memindahkan saja tapi tidak bertanggung jawab memulangkannya,” kata Basri di depan kamar jenazah RSUD Cilacap, Minggu (07/03/2021).

Kepala Perwakilan YARA Bireuen, Muhammad Zubir, mengirimkan pesan kepada Presiden Joko Widodo melalui kertas yang bertuliskan “ S. O. S PAK JOKOWI, TOLONG BANTU PULANGKAN JENAZAH DUA WARGA ACEH YANG SAAT INI TERTAHAN DI NUSA KAMBANGAN, KELUARGA TIDAK PUNYA UANG UNTUK BIAYANYA.”

Tulisan tersebut disampaikan di depan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Provinsi Aceh dengan harapan pesan ini sampai kepada Presiden Jokowi dan jenazah dapat segera dimakamkan di kampung halamannya masing-masing.

“Kami berharap pesan ini sampai ke Presiden Jokowi, karena hanya kepada beliau rakyat Indonesia bisa berharap mendapatkan hak konstitusionalnya, dan harapan kami agar jenazah kedua warga Aceh tersebut dapat segera dimakamkan di kampung halamannya karena keluarganya juga sudah menunggu jenazah untuk di makamkan di tempat asalnya,” demikian harap Zubir. (IA)

Lainnya

Sebanyak 391 jamaah haji Aceh kloter 08 asal Pidie telah menerima dana wakaf Baitul Asyi senilai 2.000 Riyal atau sekitar Rp8,7 juta per orang pada Selasa (27/5). (Foto: Infoaceh.net/ Alfian Azizi)
Wagub Fadhlullah dipeusijuek sejumlah ulama menjelang keberangkatannya ke Tanah Suci Arab Saudi untuk menunaikan ibadah haji, di ruang kerja Wagub Aceh, Selasa (27/5).
Sebanyak 25 santri MA Dayah Ruhul Islam Anak Bangsa (RIAB) meraih prestasi membanggakan dengan dinyatakan lulus dalam seleksi masuk ke Universitas Al-Azhar di Kairo, Mesir
Pakai Nama Baru untuk Kelabui Polisi, Admin ‘Cinta Sedarah’ Diciduk di Bali
Kakang Rudianto dan Malik Risaldi Perkuat ASEAN All Stars Hadapi Manchester United di Kuala Lumpur
Anwar Ibrahim: KTT ASEAN ke-46 Paling Substantif dalam Sejarah
Komisi Informasi Pusat (KIP) menggelar persidangan sengketa informasi yang diajukan oleh YARA terhadap Kemendagri, di Jakarta, Selasa (27/5).
Penjaga Gawang Timnas Indonesia, Emil Audero
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung
Puluhan personel di jajaran Polresta Banda Aceh, mengikuti ujian psikologi sebagai salah satu syarat untuk bisa mendapatkan senjata api, di ruang aula BPKK, Banda Aceh, Selasa (27/5/2025)
Mahasiswa Papua, HIMAPA, HIMAPAL, Aksi Unjuk Rasa Banda Aceh, Demonstrasi Mahasiswa Papua, Simpang Lima Banda Aceh, Gedung DPRA, Polresta Banda Aceh, Kompol Marzuki, Kombes Pol Joko Heri Purwono, Tuntutan Mahasiswa Papua, Operasi Militer Papua, HAM Papua, Komisi HAM PBB, Dialog Damai Papua, Komisi Kebenaran Papua, Aksi Damai Banda Aceh, Unjuk Rasa 27 Mei 2025, Aksi Mahasiswa 2025, Infoaceh.net, Berita Aceh Hari Ini
Kapolda Aceh Irjen Pol Achmad Kartiko didampingi Dirreskrimsus menerima audiensi Kadis Peternakan Aceh, Zalsufran, di ruang kerjanya, Selasa, 27 Mei 2025. (Foto: For Infoaceh.net)
Wali Kota Illiza Sa’aduddin Djamal kembali memimpin aksi pembongkaran tiang baliho/reklame tak berizin atau ilegal dan melanggar aturan di Banda Aceh, Senin malam (26/5). (Foto: For Infoaceh.net)
Universitas Syiah Kuala (USK) mewisuda 1.383 lulusan sarjana, magister, doktor, profesi, spesialis, subspesialis, sarjana terapan dan diploma periode Februari – April 2025 di Gedung AAC Dayan Dawood, Selasa, 27 Mei 2025
Konferensi pers sidang Isbat penetapan 1 Zulhijjah 1446 Hijriah, Selasa malam (27/5)
Satreskrim Polres Pidie, berhasil mengungkap sejumlah kasus curanmor dalam Operasi Sikat Seulawah 2025. Enam pelaku ditangkap dan 4 sepeda motor berhasil diamankan. (Foto: Dok. Polres Pidie)
Gubernur Aceh Muzakir manaf dan CEO PT Flora Agung Grup, Ivansyah, menandatangani MoU bangun pabrik minyak goreng di Meuligoe Gubernur Aceh, Selasa (27/5). (Foto: For Infoaceh.net)
Kakanwil DJPb Aceh Izharul Haq memimpin pertemuan Asset & Liabilities Committee (ALCo) yang membahas realisasi APBN 2025 Regional Aceh, penerimaan maupun pengeluaran, Selasa (27/5). (Foto: For Infoaceh.net)
MK Hentikan Diskriminasi Pendidikan, Sekolah Swasta Juga Harus Gratis
Kisah Cinta Emmanuel Macron Berawal di Ruang Kelas, Peristri Ibu Guru yang Sudah Miliki 3 Anak
Enable Notifications OK No thanks