IsDB dan KAAP Salurkan 7.500 Paket Kesehatan Untuk Anak Yatim dan Tenaga Medis
Plt. Gubernur Aceh, Nova Iriansyah menerima paket kesehatan bantuan IsDB dan KAAP untuk anak yatim, masyarakat dan tenaga medis di Pendopo Gubernur, Senin (27/7).
Banda Aceh — Islamic Development Bank (IsDB) dan King Abdullah bin Abdulaziz Program for Charity Works (KAAP) yang menyalurkan bantuan 7.500 paket kesehatan kepada masyarakat Aceh terdampak Covid-19.
Paket kesehatan tersebut berupa hand-sanitizer, hand-wash, masker, panadol, pamflet edukasi, dan termometer digital. Sebagian besar paket itu disalurkan kepada anak yatim dan tenaga medis.
Nantinya bantuan Health Kits ini akan didistribusikan ke wilayah Banda Aceh, Aceh Besar, Pidie/Pidie Jaya, Aceh Utara, dan Sabang. Program ini diberikan dalam rangka emergency respons Covid-19 di Aceh.
Plt. Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada IsDB dan KAAP atas bantuan paket kesehatan tersebut.
“Kami merasa sangat berbahagia dan terbantu sekali. Kami sangat senang anak-anak yatim di Aceh banyak yang memperhatikan. Saya yakin bantuan ini akan meningkatkan semangat anak-anak kita. Menjaga mereka dari keputusasaan akibat dampak COVID-19 ini,” kata Nova Iriansyah saat seremonial penyerahan bantuan kepada anak yatim di Pendopo Gubernur Aceh, Senin (27/7).
Pemerintah Aceh, kata Nova, terus
berupaya agar semua sektor kehidupan masyarakat tetap berjalan dan produktif, namun aman dari Covid-19.
“Jangan sampai masyarakat mengalami kejatuhan, pemerintahan menjadi lumpuh, para tenaga medis putus asa, dan kelompok-kelompok rentan semakin kehilangan daya. Di seputar usaha-usaha itulah saat ini kami terus berjuang,” ujar Nova.
Ia menyebutkan, memerangi Covid-19, butuhkan kerja sama dan dukungan semua pihak serta kesepemahaman yang sama terhadap cara penanganan dan pencegahan penularan penyakit menular ini.
Berbagai informasi dan sosialisasi juga terus digencarkan bahkan saat itu di Aceh masih belum ada yang terkonfirmasi positif Covid-19.
IsDB juga membuat program Orphans Kafala Program (OKP) yaitu program pemberdayaan anak-anak korban tsunami dan konflik di Aceh. Program itu berakhir pada Desember 2021. Nova berharap ada keberlanjutan program yang bisa dilakukan di Aceh.