Judi Togel Online Disinyalir Kembali Marak di Langsa, Aparat Jangan Diam
LANGSA – Judi Toto Gelap (Togel) online, saat ini disinyalir semakin marak di Kota Langsa, karenanya aparat penegak hukum diminta menangkap cukong-cukong judi.
“Selama ini terkesan ada pihak-pihak yang menutupi kasus ini secara diam-diam, atau kita melihat tidak tersentuh hukum di wilayah ini,” ujar Ketua Yayasan Advokasi Rakyat Aceh (YARA) HA Muthallib Ibrahim, Sabtu (29/4).
Dugaan peredaran judi togel online, yang menggunakan sms telepon selular jadul jenis titut sudah terpantau selama ini, dan aparat penegak hukum sangat gampang untuk melacak kasus ini.
“Maraknya judi online toge seperti di seputaran kantor cabang PT. KAI Cabang Langsa,” kata HA Muthallib yang juga Dosen FH Unsam.
Diduga pula praktik pelanggaran syariat Islam ini tidak tersentuh oleh pihak aparat penegak hukum daerah Kota Langsa.
“Kita minta penegak hukum tangkap cukong-cukong judi di Langsa,” tegasnya.
Ironisnya lagi, sambungnya, dugaan praktek perjudian tersebut sudah terang-terangan dan seolah tidak takut terhadap penegak hukum.
Bebasnya peredaran judi online tipe sms telepon selular jadul titut itu, diduga karena adanya pembiaran oleh pihak APH daerah Kecamatan maupun Kota Langsa itu sendiri.
“Kita terus pantau peredaran judi online dan kita sudah mengetahui, lokasi-lokasinya dan sudah terpantau kita selama ini di lapangan, siapa yang ikut bermain kita juga sudah diketahui, tinggal kita laporkan saja nanti,” ujar Haji Thallib.
Dia sangat menyayangkan peredaran judi online di Kota Langsa berjalan mulus.
Sejumlah sumber yang didapat, para cukong judi online, berada di pusat Kota Langsa, yang lokasi berada di kawasan cafe depan SMA Negeri 3 Langsa, dan kawan jalan Iskandar Muda Langsa, dan beberapa lokasi lainnya.
Masyarakat Kota Langsa, juga meminta pihak penegak hukum di Langsa segera menangkap para cukong judi online di Langsa tersebut. (IA)