Kalapas Lhoksukon Dinonaktifkan Usai Temuan 15 Napi Pakai Sabu
Ia menyampaikan pihaknya akan mengecek keseluruhan dan melakukan pendalaman lebih lanjut terkait apakah penghuni Lapas Lhoksukon yang terindikasi sebagai pengendali peredaran Narkoba.
Terkait dengan 15 orang penghuni Lapas yang positif urine Kapolres menyampaikan akan melakukan pendalaman lebih lanjut terhadap hal itu.
“Para tahanan atau napi ini telah mengaku dalam beberapa hari kebelakang telah memakai narkoba, ini akan kita dalami lebih lanjut dari mana barang sabu tersebut bisa masuk ke dalam lapas, ini akan kita selidiki dan kita dalami,” ungkap AKBP Deden.
Terkait barang terlarang yang ditemukan di dalam Lapas, Yusnaidi SH saat masih menjabat Kepala Lapas Kelas IIB Lhoksukon menyampaikan pihaknya rutin melakukan razia serupa dan melakukan penggeledahan barang dan penggeledahan badan terhadap barang dan tamu yang masuk.
Meskipun demikian, ia mengaku pihaknya masih kecolongan setelah dilakukan razia. (IA)