Kandang Terbakar, 6.000 Ekor Ayam Mati Terpanggang di Kuta Cot Glie Aceh Besar

Kandang peternakan ayam permanen dan menyebabkan 6.000 ekor ayam mati terpanggang, di Gampong Lam Aling, Kecamatan Kuta Cot Glie, Aceh Besar, Sabtu pagi (20/1). (Foto: Dok. BPBD Aceh Besar)

ACEH BESAR — Satu unit kandang ayam berkonstruksi permanen di Gampong Lam Aling, Kecamatan Kuta Cot Glie, Kabupaten Aceh Besar hangus terbakar pada Sabtu pagi (20/1/2024) sekitar 08.17 WIB.

Akibatnya, sebanyak 6.000 ekor anak ayam yang ada di dalamnya ikut hangus terbakar semuanya.

Kandang ayam permanen ukuran 130 meter x 8 meter itu, milik Ricky Wahyudi, warga Lamteumen Barat, Kecamatan Jaya Baru, Kota Banda Aceh.

Penyebab kebakaran kandang ayam tersebut diduga dari arus pendek listrik/kebocoran tabung gas.

Akibat kebakaran mengalami kondisi kandang ayam tersebut mengalami rusak berat.

Kebakaran yang terjadi begitu cepat hingga 6.000 ekor ayam tidak bisa diselamatkan.

Operator Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Besar, melaporkan informasi kebakaran kandang ayam tersebut dilaporkan anggota Polsek Cot Glie.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Besar, Ridwan Jamil mengatakan, petugas mengerahkan lima unit armada pemadam untuk menangani kebakaran tersebut.

“Begitu kita menerima informasi kebakaran, petugas Pos Seulimuem langsung melakukan koordinasi dengan Pos Jantho dan Pos Induk untuk membackup penanganan kebakaran tersebut,” ujarnya.

Setiba di lokasi kejadian petugas melihat api sudah membesar dan sudah menghabiskan seluruh bangunan yang berkonstruksi permanen tersebut.

Petugas kemudian memblokade api dan melakukan pendinginan.

Upaya pemadaman yang dilakukan petugas Damkar BPBD Aceh Besar yang mengerahkan 5 unit armada, dari 2 unit Pos Seulimeum, 1unit Pos Jantho dan 2 Unit dari Pos Induk Sibreh dengan dukungan 10 personil selesai dipadamkan pada pukul 10.45 Wib.

Penanganan pemadaman petugas juga ikut dibantu pekerja kandang, personel Polri-TNI dari Polsek dan Koramil setempat serta masyarakat sekitar. (IA)

Tutup