Infoacehnet

Portal Berita dan Informasi Aceh

Kita Amankan Aki sama Kabel, Mungkin untuk Menakut-nakuti saja

Kapolresta Sleman Kombes Pol. Edy Setyanto Erning Wibowo membenarkan penerimaan laporan terkait dugaan penganiayaan terhadap seorang santri inisial KDR (23) asal Kalimantan Selatan di Pondok Pesantren (Ponpes) Ora Aji, Kabupaten Sleman, DIY.

Infoaceh.net –  Kapolresta Sleman Kombes Pol. Edy Setyanto Erning Wibowo membenarkan penerimaan laporan terkait dugaan penganiayaan terhadap seorang santri inisial KDR (23) asal Kalimantan Selatan di Pondok Pesantren (Ponpes) Ora Aji, Kabupaten Sleman, DIY.

Sebelum diterima Polresta Sleman, mulanya laporan tersebut dari Polsek Kalasan.

“Benar. Jadi itu kejadian memang tanggal 15 Februari 2025, dilaporkan tanggal 16 Februari 2025. Itu laporan ke Polsek Kalasan soal kejadian mencakup dugaan penganiayaan terhadap korban inisial KDR (23) itu,” katanya saat ditemui di kantornya, Jumat (30/5/2025).

Menurut Edy, hasil pemeriksaan menunjukkan, pemicu korban dianiaya karena diduga sebelumnya beberapa kali korban melakukan tindak pencurian.

“Beberapa kali pernah ketangkep dan yang terakhir itu pas apesnya ketangkep lagi. Kemudian yang terakhir itu korban dilakukan seperti interogasi begitu, kemudian muncul emosional dari para pelaku, lalu terjadilah penganiayaan. Kemudian kasus penganiayaan ini dilaporkan kepada kita, kita langsung melakukan pemeriksaan,” ungkapnya.

Sebelum akan diproses ke polisi, pihak perwakilan pelaku dan korban sempat bermediasi, namun tidak menemukan titik temu.

“Beberapa kali sudah ada upaya, mungkin mediasi ya. Tapi waktu itu mereka tidak ada titik temu. Sehingga mereka menyampaikan untuk diproses,” ujar Edy.

Adapun terhadap berkas pemeriksaan dan penyelidikan dari Polresta Sleman, kata Edy, akan selesai dan dikirim pada Senin (2/6/2025) nanti.

“Jadi berkas mungkin hari Senin ini sudah kami kirim,” imbuhnya.

Terkait penahanan para pelaku yang berjumlah 13 orang itu, dan kini sudah dinyatakan menjadi tersangka, Edy belum bisa memastikan.

“Ya, kalau ditahan atau tidaknya, itu nanti penyidik. Yang jelas, sampai saat ini semuanya masih kooperatif,” jelasnya.

Edy juga menanggapi soal dugaan salah satu bentuk penganiayaan para pelaku kepada korban yakni, disetrum menggunakan aki. Barang bukti tersebut pun sudah diamankan.

“Memang di situ ada kita amankan aki sama kabel, tapi aki itu sudah tidak ada isinya. Mungkin dipakai untuk menakut-nakutin. Tapi itu masih kita dalami ya,” ungkapnya.

Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Lainnya

Gaji ke-13 Cair Mulai 2 Juni 2025
Fenomena "9 Haji": Taipan Daerah Penantang 9 Naga di Peta Ekonomi Nasional
Fahri Hamzah Lawan Draf Sendiri: Rumah Subsidi 25 Meter Dinilai Tak Manusiawi
Gila! Ukraina Bombardir 40 Jet Tempur Rusia Sampai Hancur, Endingnya Zelensky Malah Minta Gencatan Senjata
Rumor Rotasi Kapolri, Listyo Sigit Dikabarkan akan Diganti
Jamaah Haji Aceh menerima dana wakaf Baitul Asyi di Mekkah, Arab Saudi. (Foto: Alfian/Infoaceh.net)
Satreskrim Polres Aceh Selatan mengamankan pria berinisial RM (45), yang diduga melakukan aktivitas pertambangan tembaga ilegal di Gampong Gadang, Kecamatan Samadua, Aceh Selatan. (Foto: Dok. Polres Aceh Selatan)
Kapolres Aceh Tenggara AKBP Yulhendri didampingi Bupati Salim Fakhry memperlihatkan barang bukti kasus narkoba kdalam konferensi pers di Lapangan Pemuda, Babussalam, Ahad, 1 Juni 2025.
Dua pelaku judi online diamankan dari salah satu warung kopi yang berada di wilayah Kecamatan Samadua, Aceh Selatan, Sabtu, 31 Mei 2025.
Guru Besar Filsafat Islam UIN Ar-Raniry, Prof Dr Syamsul Rijal MAg
Said Rizqi Saifan terpilih aklamasi sebagai Ketua Umum BPD HIPMI Aceh periode 2025–2028 dalam Musdalub ke-15 yang digelar Ahad, 1 Juni 2025, di Anjong Mon Mata, Banda Aceh
Kasat Reskrim Kompol Fadillah Aditya Pratama
Makkah mulai mencapai kapasitas puncaknya sebagai pusat penyelenggaraan haji, Foto: Alfian, Infoaceh.net
Tugu Pulau Panjang di Kecamatan Singkil Utara, wilayah Aceh. Dok. Infoaceh.net
Mereka yang Korupsi-Kuasai Tambang Ribuan Hektare, Pengkhianat Pancasila!
Dirlantas Polda Aceh Kombes Pol M Iqbal Alqudusy pada kampanye keselamatan berlalu lintas yang digelar di Aceh Tenggara, Ahad (1/6/2025)
Plt Sekda Aceh M. Nasir Syamaun memimpin upacara Hari Lahir Pancasila di halaman Kantor Gubernur Aceh, Ahad pagi (1/6/2025).
Wachjono, yang selama ini menjabat Regional CEO BSI Aceh, resmi mengakhiri masa tugasnya karena memasuki masa purna bakti. (Foto: For Infoaceh.net)
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x
Enable Notifications OK No thanks