Kodam IM Gelar Latihan Penanggulangan Terorisme di Bandara SIM
“TNI tidak bisa bekerja sendiri dalam menghadapi ancaman yang bersifat asimetris dan multidimensional. Karena itu, sinergitas lintas sektor menjadi bagian penting dalam menjaga keamanan dan stabilitas wilayah, terutama di Aceh yang memiliki letak geografis strategis,” jelasnya.
Pangdam juga menyampaikan kepada seluruh prajurit yang terlibat agar menjadikan latihan ini sebagai momentum untuk terus mengasah keterampilan individu maupun kerja sama tim, dengan berpegang pada nilai-nilai profesionalisme, integritas, serta semangat pantang menyerah.
“Saya bangga melihat semangat dan dedikasi seluruh peserta latihan hari ini. Kalian prajurit-prajurit terbaik yang menjadi kebanggaan rakyat Aceh. Teruslah berlatih, tingkatkan kemampuan, dan jadilah garda terdepan dalam menjaga kedaulatan negara serta menciptakan rasa aman bagi seluruh rakyat Indonesia,” pungkas Pangdam.
Dengan latihan ini, Kodam Iskandar Muda membuktikan kesiapsiagaannya dalam menghadapi setiap potensi ancaman dan gangguan di wilayah Provinsi Aceh, sekaligus memperkuat peran strategis TNI sebagai pelindung rakyat dan penjaga keutuhan NKRI di Aceh.
Kodam IM berkomitmen terus melaksanakan latihan-latihan sejenis secara berkala dan bertingkat demi membentuk prajurit yang tangguh, adaptif, dan profesional dalam menjawab tantangan zaman.