Banda Aceh — Irwasda Polda Aceh, Kombes Pol Marzuki Ali Basyah (Alba) dikukuhkan sebagai Ketua Toyota Hardtop Aceh (THA) Wilayah Aceh, Selasa (24/11).
Pengukuhan dilakukan oleh Brigjen Pol Raden Purwadi (Wakapolda Aceh) selaku Ketua Dewan Penasehat THA di halaman belakang Mapolda Aceh.
Wakapolda Aceh Brigjen Pol Raden Purwadi memberikan apresiasi tinggi dan bangga hadirnya THA. “Semoga THA bisa mengumpulkan dan menyatukan para pemilik Land Cruiser FJ dan BJ dan pehobi di Aceh,” ujarnya.
Diharapkan keberadaan komunitas ini dapat berperan aktif dalam berbagai kegiatan positif, termasuk memajukan pariwisata daerah. Bermanfaat juga bagi lingkungan terutama dalam pembangunan.
Kapolda dan Wakapolda Aceh menjadi Dewan Penasehat. “Organisasi ini berawal dari kumpul dan bincang ringan pemilik FJ dan BJ segala varian dan tahun produksi. Dimotori Kombes Pol Margiyanta (Dirreskrimsus Polda Aceh), kemudian sepakat membentuk komunitas THA,” beber Kombes Pol Marzuki Alba.
Dorongan kuat terbentuknya klub karena jumlah pemilik Toyota Hardtop di Aceh lumayan banyak, namun belum ada wadahnya.
“Dengan adanya wadah bersama ini, diharapkan organisasi bisa eksis, bermanfaat secara internal dan eksternal, serta dapat berperan aktif memajukan pembangunan daerah. Kami siap menjadi mitra positif semua pihak dalam aktifitas sosial kemasyarakatan,” tutur Marzuki Alba.
Sekretaris THA, Teuku Alfian menjelaskan, komunitas penggemar Toyota Land Cruiser yang didirikan Kombes Pol Margiyanta ini membatasi tipe kendaraan, yakni Land Cruiser FJ dan BJ Series.
Meski ada varian softtop, tapi nama hardtop dijadikan trademark, supaya sosok kendaraan dari depan, sama semuanya.
Pengurus Toyota Hardtop Aceh lainnya yakni Muhammad Taufik Reza sebagai Bendahara dibantu empat divisi. Rizal Simpang Mesra pada Divisi Legal, Rahmat RAPI di Humas, AKBP Hairajadi mengurusi Divisi Adventure, dan AKBP Sabri pada Bagian Touring. (IA)