ACEH TIMUR — Menteri Sosial Tri Rismaharini menyerahkan 11 unit rumah bantuan tahan gempa untuk warga Desa Seunebok Simpang dan Desa Dama Pulo Dua, Kecamatan Darul Aman, Kabupaten Aceh Timur, Rabu (28/2/2024).
“Dari 11 unit rumah tahan gempa ini, tiga unit di antaranya dari hibah Kementerian Sosial (Kemensos) dan delapan unit lagi dari Dana Kemanusiaan Kompas,” kata Mensos Risma, di Aceh Timur.
Mensos menyebut, bantuan tersebut sebagai tindak lanjut pada peletakan batu pertama pada 2023. Bangunan rumah menggunakan batu bata hasil produksi penerima manfaat.
“Kami membangun rumah tahan gempa di Aceh, khususnya di Aceh Timur, bukan untuk menahan atau menolak efek gempa, tetapi mengurangi risiko kerusakan bangunan pada elemen nonstruktural. Apalagi Aceh wilayah rawan gempa,” kata Risma.
Selain rumah, Mensos juga menyalurkan bantuan usaha kepada masyarakat, terutama kaum ibu. Bantuan tersebut untuk meningkatkan pemberdayaan ekonomi masyarakat setempat.
Bantuan tersebut antara lain berupa kompor rakyat senilai Rp 214,5 juta dan bantuan Usaha Ekonomi Produktif (UEP) batu bata senilai Rp 88,89 juta.
Bantuan tersebut bersumber dari Direktorat Perlindungan Sosial Korban Bencana (PSKB) Kemensos.
Kemudian bantuan motor roda tiga senilai Rp 42 juta dari STIS Cibinong, bantuan pengembangan usaha dari Sentra Insyaf Medan senilai Rp 1,246 juta, dan modal usaha senilai Rp 5 juta, serta gerobak motor sayur.
“Mudah-mudahan bantuan ini bermanfaat untuk masyarakat penerimanya. Kami berharap masyarakat bisa mengembangkan hasil alam di daerah ini, seperti kelapa.”
“Kami siap membantu kebutuhan pengembangan usahanya,” ujar Risma.
Mensos berharap, agar warga yang menerima bantuan rumah rehab ini dapat mengembangkan potensi diri untuk meningkatkan perekonomian melalui Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).
Kementerian Sosial (Kemensos) akan meneliti semua potensi yang dimiliki oleh masyarakat untuk kemudian memberikan bantuan sesuai kebutuhan.
Pj Bupati Aceh Timur Mahyuddin Syech Kalad mengucapkan selamat datang kepada Menteri Sosial RI yang telah hadir kembali di Aceh Timur untuk ke tiga kalinya.
“Ini merupakan suatu kebanggaan bagi kami, karena kedatangan ibu ke Aceh Timur membawa oleh-oleh berupa rumah rehab yang sangat bermanfaat bagi masyarakat Aceh Timur,” ujar Pj Bupati.
“Semoga bantuan ini terus berkelanjutan nantinya, sehingga akan ada desa-desa lainnya di kecamatan dalam wilayah Kabupaten Aceh Timur menerima bantuan yang sama,” harap Pj Bupati. (IA)