Lhoksukon – Polisi melakukan penyelidikan terhadap pencurian 121 tabung gas elpiji bersubsidi ukuran 3 kg (tabung gas melon) di pangkalan gas di dua kecamatan dalam Kabupaten Aceh Utara.
Kejadian pertama, sebanyak 41 tabung gas elpiji ukuran 3 kg di pangkalan gas Gampong Alue Jamok Kecamatan Baktiya, Aceh Utara dilaporkan hilang digondol maling, pada Jum’at (05/03/2021)
Pemilik pangkalan, Hasanah (49 tahun) warga Gampong Cot Kumbang Kecamatan Baktiya kemudian melaporkan kejadian itu ke Polsek Baktiya, Polres Aceh Utara.
Kapolres Aceh Utara AKBP Tri Hadiyanto melalui Kasubbag Humas Iptu Sudiya Karya, Senin (08/03/2021) menyampaikan, akibat kejadian itu pelapor merugi sebanyak Rp6, 8 juta.
Korban melaporkan, pintu gudang pangkalan miliknya dirusak dan 41 tabung gas hilang.
“Kasusnya masih dalam penyelidikan, semoga cepat terungkap,” ujar Iptu Sudiya,” jelasnya.
Pencurian Tabung Gas di Tanah Jambo Aye
Sementara jajaran Polsek Tanah Jambo Aye, Polres Aceh Utara juga sedang melakukan penyelidikan kasus pencurian tabung gas di Pangkalan Dusun Cempaka Gampong Biara Barat Kecamatan Tanah Jambo Aye, Aceh Utara.
Hal itu dilakukan menyusul laporan polisi yang dibuat pemilik pangkalan gas, Muksalmina (31 tahun) pada Sabtu (06/03/2021) ke Polsek Tanah Jambo Aye.
Kapolres Aceh Utara AKBP Tri Hadiyanto melalui Kapolsek Tanah Jambo Aye AKP Zulfitri menyampaikan, pencurian tabung gas itu diduga dilakukan pada malam hari saat pangkalan tutup.
“Korban melaporkan Pintu Kios Pangkalan telah terbuka dan Gembok Pintu Kios Pangkalan telah dirusak, sementara tabung gas 3 kg sebanyak 80 tabung hilang,” ujar AKP Zulfitri, Senin (08/03/2021).
Ia menambahkan, pencurian itu diketahui korban pada pagi hari saat akan membuka pangkalan.
“Saat ini masih kita lakukan penyelidikan terhadap pelaku,” pungkas Kapolsek Tanah Jambo Aye. (IA)