Mualem Khawatirkan Data JKA Tak Akurat, Berpotensi Anggaran Kesehatan Terbuang Sia-sia
Dengan adanya kesepakatan bersama memperbaiki dan memverifikasi data secara menyeluruh, diharapkan layanan kesehatan dan program-program sosial lainnya dapat berjalan lebih efektif, mengurangi angka kemiskinan, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Aceh.
Senada dengan gubernur, Wakil Gubernur Aceh Fadhlullah, menyatakan pentingnya memprioritaskan masyarakat menengah ke bawah dalam program JKA.
“JKA seharusnya memfokuskan pada masyarakat yang benar-benar membutuhkan, terutama masyarakat menengah ke bawah. Jangan sampai kita membayar premi untuk mereka yang tidak memanfaatkan layanan kesehatan ini,” ujar Fadhlullah.
Ia juga menegaskan data yang lebih lengkap dan jelas akan membantu pemerintah dalam menentukan siapa saja yang berhak mendapatkan layanan kesehatan dari program ini.
Lebih lanjut, ia menjelaskan jumlah penduduk Aceh yang mencapai 5,5 juta jiwa seharusnya menjadi dasar yang jelas dalam menentukan penerima manfaat JKA.
Dengan data akurat, program-program sosial lainnya juga dapat lebih tepat sasaran dan lebih efisien dalam pelaksanaannya.