INFOACEH.netINFOACEH.netINFOACEH.net
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Dunia
  • Umum
  • Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Gaya Hidup
Cari Berita
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Rights Reserved.
Font ResizerAa
Font ResizerAa
INFOACEH.netINFOACEH.net
Cari Berita
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Luar Negeri
  • Umum
  • Biografi Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Kesehatan & Gaya Hidup
Follow US
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Rights Reserved.
Umum

MUI Tuding MPTTI Sesat Tanpa Klarifikasi, Seharusnya Bertabayyun Sebelum Menghakimi

Last updated: Rabu, 21 Juni 2023 01:51 WIB
By Redaksi - Wartawati Infoaceh.net
Share
Lama Bacaan 4 Menit
Guru Besar Ilmu Tasawuf UIN Sunan Ampel Surabaya Prof Dr Rubaidi MAg (kanan) bersama Abuya Syekh H Amran Waly Al-Khalidi
Guru Besar Ilmu Tasawuf UIN Sunan Ampel Surabaya Prof Dr Rubaidi MAg (kanan) bersama Abuya Syekh H Amran Waly Al-Khalidi
SHARE

BANDA ACEH – Majelis Pengkajian Tauhid Tasawuf Indonesia (MPTTI) yang didirikan oleh ulama besar Aceh Abuya Syekh H Amran Waly al-Khalidi sejak 20 tahun lalu tiba-tiba dituding sesat oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI).

MUI secara sepihak menuding MPTTI mengajarkan Muhammad adalah Allah tanpa melakukan klarifikasi (tabayyun) kepada MPTTI. Padahal MPTTI, tidak pernah menyatakan hal tersebut.

Distribusi Bantuan Kemanusiaan PWI Aceh Berlanjut ke Barat-Selatan 

Guru Besar Ilmu Tasawuf Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Ampel Surabaya Prof Dr Rubaidi MAg mengatakan di era Indonesia modern ini, Abuya Syekh H Amran Waly Al-Khalidi adalah adalah salah satu ulama tasawuf (sufi) besar yang dimiliki oleh umat Islam Indonesia, khususnya di Provinsi Aceh.

- ADVERTISEMENT -

“Beliau adalah sedikit ulama sufi yang memiliki pengetahuan yang begitu luas dan mendalam di bidang tasawuf. Sudah selayaknya, umat Islam Aceh harus merasa bersyukur terhadap sosoknya yang begitu peduli dan membimbing umat dengan segala ketulusan dan keikhlasannya,” ujar Rubaidi dalam penjelasannya, yang diterima Infoaceh.net, Selasa (20/6/2023).

Menurut Rubaidi, Abuya Amran tidak hanya sekadar ulama tasawuf yang berbasis kepada membaca dan menulis. Dalam pandangan tasawuf, ilmu yang hanya didasarkan atas bacaan maupun tulisan tidak ada artinya kalau tidak diamalkan.

- ADVERTISEMENT -
Mensos Serahkan Santunan Rp15 Juta untuk Korban Meninggal Banjir Aceh

Wujud pengamalan ilmu tasawuf Abuya tidak lain adalah rasa cinta tanpa batas terhadap setiap umat. Inilah wujud sejati dari makna rahmat li al-‘Alamin (rahmat bagi semesta alam).

Abuya, imbuhnya dilahirkan dari rahim keturunan salah seorang ulama besar Aceh di akhir abad ke-20 yakni Abuya Muhammad Waly al-Khalidi.

“Ayahanda beliau tidak lain adalah Abuya Muhammad Waly al-Khalidi yang sering disebut sebagai Abuya Muda Waly, seorang ulama besar Aceh. Ia seorang faqih, kalam, tauhid dan tasawuf. Di kalangan masyarakat muslim Aceh, eksistensi Abuya Muda Waly tidak diragukan dan dibantah lagi peran-peran diberikan dalam membimbing dan mendidik umat Islam di Aceh, bahkan Sumatera pada umumnya,” tandasnya.

Jalur KKA Bener Meriah–Aceh Utara Ditutup Sementara untuk Perbaikan Longsor

Menurutnya, Abuya Amran dalam kehidupan sehari-hari begitu sederhana. Selama 24 jam waktunya didedikasikan untuk umat.

- ADVERTISEMENT -

“Saya berkeyakinan, bahwa Abuya adalah min jumlati Khawas al_Khawas. Betapa sulitnya pada zaman modern seperti ini mencari figur ulama yang begitu rendah hati, wara’, ihtiyat, lemah lembut dan penuh kasih sayang kepada umat,” ujarnya.

Ia menegaskan, bagi yang belum mengetahui dan memahami terhadap Abuya sebagai pendiri MPTTI, agar datang langsung kepada Abuya.

“Lihatlah khaliyah setiap harinya. Tanda-tanda min jumlati Khawas al-Khawas lihatlah dalam kesehariannya. Adakah waktu sekadar santai untuk dirinya sendiri, bahkan, kepada istri maupun anak-anaknya. Lebih dari itu, lihat dan amati kehidupan malam-malam beliau. Adakah waktu malam-malamnya untuk tidur pulas sebagaimana umumnya umat manusia,” tegas Rubaidi.

Ia menegaskan, jika kita umat pada umumnya mengetahui secara benar terhadap khaliyah ulama seperti Abuya Amran Waly ini, niscaya kita akan menangis seraya bersimpuh untuk minta dibimbingnya.

“Saya bersaksi, bahwa sosok Abuya Amran Waly al-Khalidi adalah ulama sufi besar abad ini. Jangan karena ketidaktahuan kita, jangan karena sedikitnya ilmu kita, jangan karena sedikitnya bacaan kita-kitab kita lalu menghukumi sedemikian rupa kepada beliau. Ber-tabayyun-lah sebelum menghakimi dan menghukumi,” pungkasnya. (IA)

TAGGED:bertabayyunklarifikasimenghakimimpttimuisebelumseharusnyasesat,tanpatudingumum
Previous Article Mahasiswa USK Raih Medali Silver di Ajang Internasional dengan menghadirkan prototipe meteran listrik Prabayar Rancang Prototipe Meteran Listrik Prabayar, Mahasiswa USK Raih Medali Silver di Ajang Internasional
Next Article Maskapai Batik Air kembali melayani penerbangan reguler pagi hari dari Banda Aceh ke Jakarta pukul 07.00 WIB mulai Selasa (20/6) Batik Air Kembali Layani Penerbangan Banda Aceh – Jakarta Pagi Hari

Populer

Siapa Andini Permata Videonya Berdurasi 2 Menit 31 Detik Bareng Adiknya Viral di Medsos
Umum
Siapa Andini Permata? Sosok Fiktif di Balik Video 2 Menit 31 Detik yang Jadi Umpan Penipuan Digital
Jumat, 11 Juli 2025
Gubernur Aceh Muzakir Manaf atau Mualem bersama kedua istrinya, Marlina Usman atau Kak Ana (Ketua TP PKK Aceh) dan Salmawati SE atau Bunda Salma (Anggota Komisi III DPRA). (Foto: Ist)
Aceh
Dua First Lady Aceh: Antara Kak Ana dan Bunda Salma, Siapa Paling Berpengaruh?
Kamis, 3 Juli 2025
Nasional
UNDP Kaji Bentuk Bantuan Penanganan Pascabencana di Aceh
Rabu, 17 Desember 2025
Nasional
Krisis Kemanusiaan Pasca Banjir Aceh, Pemerintah Indonesia Berpotensi Melanggar HAM
Rabu, 17 Desember 2025
Umum
Telkomsel Tak Punya Empati di Tengah Bencana Aceh
Selasa, 16 Desember 2025

Paling Dikomentari

Wakil Gubernur Aceh Fadhlullah atau Dek Fad saat melepas pelari bercelana pendek di event olahraga FKIJK Aceh Run 2025 yang digelar di lapangan Blang Padang Banda Aceh, Ahad pagi (11/5). (Foto: Dok. Infoaceh.net)
Olahraga

Tanpa Peduli Melanggar Syariat, Wagub Fadhlullah Lepas Pelari Bercelana Pendek di FKIJK Aceh Run

Sabtu, 11 Oktober 2025
Anggota Komisi III DPR RI asal Aceh, M Nasir Djamil
Aceh

Komisi III DPR RI Minta Polisi Tangkap Gubsu Bobby Terkait Razia Mobil Plat Aceh

Minggu, 28 September 2025
UMKM binaan BRI sukses ekspansi pasar Internasional
Ekonomi

Negara Diam, UMKM Digasak Shopee-Tokopedia-TikTok

Jumat, 25 Juli 2025
Anggun Rena Aulia
Kesehatan & Gaya Hidup

Serba Cepat, Serba Candu: Dunia Baru Gen Z di Media Sosial

Minggu, 19 Oktober 2025
Fenomena penggunaan jasa joki akademik di kalangan dosen untuk meraih gelar profesor mulai menjadi sorotan di Aceh. (Foto: Ilustrasi)
Pendidikan

Fenomena Joki Profesor di Aceh: Ancaman Serius bagi Marwah Akademik

Jumat, 12 September 2025
FacebookLike
XFollow
PinterestPin
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TiktokFollow
TelegramFollow
WhatsAppFollow
ThreadsFollow
BlueskyFollow
RSS FeedFollow
IKLAN HARI PAHLAWAN PEMKO
IKLAN PEMKO SABANG SUMPAH PEMUDA
IKLAN BANK ACEH HARI SANTRI
IKLAN DJP OKTOBER 2025

Berita Lainnya

Umum

Gubernur Aceh Terima Bantuan Logistik Kemensos Rp9 Miliar untuk Penanganan Banjir

Selasa, 16 Desember 2025
Umum

Pemerintah Aceh Turunkan Tim Cetak KTP dan KK Korban Bencana yang Hilang

Selasa, 16 Desember 2025
Umum

Perusahaan Multinasional Upland Resources Bantu Korban Banjir Aceh Rp777 Juta 

Selasa, 16 Desember 2025
Satu keluarga asal Aceh Tengah tiba di Banda Aceh sebagai pasien rujukan persalinan darurat. (Foto: Dok. BFLF)
Umum

Naik Heli ke Rumah Singgah BFLF: Kisah Persalinan Darurat di Tengah Bencana Aceh

Senin, 15 Desember 2025
Dewan Profesor USK menyampaikan surat terbuka kepada Presiden RI untuk penetapan bencana nasional dan membuka akses bantuan kemanusiaan internasional bagi wilayah terdampak bencana besar banjir bandang dan longsor di Aceh-Sumatera. (Foto: Ist)
Umum

Dewan Profesor USK Desak Presiden Tetapkan Bencana Nasional dan Buka Akses Bantuan Internasional

Senin, 15 Desember 2025
Umum

Akses Bireuen-Bener Meriah Pulih, Jembatan Bailey Teupin Mane Rampung dan Sudah Bisa Dilintasi  

Minggu, 14 Desember 2025
Umum

UKW PWI Aceh di Lhokseumawe Berakhir, 18 Wartawan Dinyatakan Kompeten

Minggu, 14 Desember 2025
Umum

Kapal Rawa Disiagakan Bantu Penyeberangan Gratis di Jembatan Putus Kutablang

Sabtu, 13 Desember 2025
TAMPILKAN LAINNYA
INFOACEH.netINFOACEH.net
Follow US
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Right Reserved.
Developed by PT. Harian Aceh Indonesia
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
Logo Info Aceh
Selamat datang di Website INFOACEH.net
Username atau Email Address
Password

Lupa password?