Pangdam IM Resmikan Renovasi Makam Pahlawan Nasional Teuku Umar
Meulaboh, Infoaceh.net — Pangdam Iskandar Muda Mayjen TNI Niko Fahrizal meresmikan hasil rehabilitasi dan pembangunan fasilitas Komplek Makam Pahlawan Nasional Teuku Umar Djohan Pahlawan yang terletak di Gampong Mugo Rayeuk, Kecamatan Panton Reu, Kabupaten Aceh Barat, pada Sabtu (17/5/2025).
Peresmian dilakukan dengan penandatanganan prasasti dan peninjauan langsung fasilitas yang telah direhabilitasi. Proyek ini mencakup pembangunan fisik seperti rumah singgah, musala, gapura pintu masuk, hingga pagar dan papan nama makam.
Peresmian ini merupakan bentuk penghormatan atas jasa-jasa besar Teuku Umar, sosok pahlawan nasional asal Aceh yang dikenal sebagai pejuang tangguh dalam melawan kolonialisme Belanda.
Dengan strategi perang gerilya yang brilian serta semangat juang yang tak pernah padam, Teuku Umar menjadi simbol keberanian rakyat Aceh yang pantang menyerah dalam mempertahankan harga diri dan kemerdekaan bangsa.
Kegiatan peresmian ini juga menjadi bagian dari rangkaian kunjungan kerja Pangdam IM di wilayah Korem 012/Teuku Umar.
Dalam proyek rehabilitasi tersebut, telah dilakukan pembangunan dan renovasi sejumlah fasilitas pendukung komplek makam, antara lain Rumah Tunggu, Rumah Singgah, Mushola, Ruang Anjungan, Balai Tamu, Pagar Keliling Makam, Gapura, Papan Nama Makam, serta Papan Nama Pintu Masuk dan Railing Tangga.
Dalam sambutannya, Pangdam Iskandar Muda menyampaikan renovasi dan pembangunan kompleks makam ini bukan hanya untuk memperindah tampilan fisik situs bersejarah, tetapi sebagai bentuk penghormatan dan pengakuan atas pengorbanan luar biasa dari Teuku Umar bagi kemerdekaan bangsa Indonesia.
“Upaya ini merupakan bagian dari komitmen kita bersama dalam menjaga warisan sejarah dan menghidupkan kembali semangat perjuangan para pahlawan. Komplek makam ini diharapkan dapat menjadi tempat ziarah yang layak dan representatif,” ucap Pangdam.
Sementara Danrem 012/Teuku Umar, Kolonel Inf Benny Rahadian menyampaikan program renovasi makam Teuku Umar berlangsung dari Juni 2024 hingga Mei 2025, melibatkan personel Korem 12/TU, Kodim 0105/Aceh Barat, serta masyarakat setempat.