Para Mantan Panglima GAM Kini Masuk Markas Akademi Militer Magelang
Infoaceh.net, MAGELANG — Sejumlah mantan Panglima Gerakan Aceh Merdeka (GAM) yang terpilih sebagai kepala daerah pada Pilkada serentak 2024 di Aceh masuk Markas Akademi Militer (Akmil), di Magelang, Jawa Tengah, untuk mengikuti kegiatan retreat yang dimulai Jum’at, 21 Februari 2025.
Meskipun di Aceh sudah dilakukan pelantikan kepala daerah lebih awal, mereka juga diminta untuk datang ke Jakarta untuk menghadiri pelantikan kepala daerah secara serentak se-Indonesia dan dilanjutkan mengikuti retret di Akmil selama sepekan.
Data yang dihimpun, setidaknya ada empat orang mantan Panglima GAM di berbagai wilayah yang terpilih sebagai kepala daerah pada Pilkada 2024.
Yakni Muzakir Manaf atau Mualem sebagai Gubernur Aceh, Muharram Idris atau Syech Muharram sebagai Bupati Aceh Besar, Sarjani Abdullah sebagai Bupati Pidie dan Ismail A Jalil alias Ayah Wa sebagai Bupati Aceh Utara.
Berikut profil singkat mereka:
Muzakir Manaf alias Mualem
Muzakir Manaf alias Mualem merupakan Panglima Tertinggi di GAM pada 2002 menggantikan almarhum Abdullah Syafi’i. Ia memulai aktivitasnya bersama GAM sejak 1980-an dan sempat mengikuti pelatihan militer di Libya pada 1986.
Nama Muzakir Manaf semakin dikenal setelah pulang dari Libya. Mualem dinilai piawai dalam strategi militer, sehingga dia sering memimpin pasukan GAM dalam pertempuran dengan TNI.
Setelah berdamai antara GAM dan Pemerintah Indonesia, Muzakir Manaf dan para eks kombatan lainnya membuat partai politik lokal yaitu Partai Aceh pada 2007 lalu. Karier politiknya pun naik.
Ketua Umum Partai Aceh itu mulanya terpilih sebagai Wagub Aceh pada Pilkada 2012. Kala itu, dia berpasangan dengan eks petinggi GAM yaitu Zaini Abdullah.
Kemudian, lima tahun berikutnya pada Pilkada 2017, Mualem yang maju sebagai cagub kalah dari eks petinggi GAM lain, Irwandi Yusuf.
Barulah pada Pilkada 2024, Muzakir Manaf terpilih sebagai Gubernur Aceh dengan diusung Partai Aceh, Gerindra, Demokrat, PKS, PPP, PKB, PDIP dan Partai Nanggroe Aceh.
Saat ini ia sudah resmi menjabat sebagai Gubernur Aceh setelah dilantik oleh Mendagri Tito Karnavian pada Rabu (12/2).