Pemkab Aceh Besar dan PMI Teken Kerja Sama Donor Darah
ACEH BESAR — Pemkab Aceh Besar dan Palang Merah Indonesia (PMI) Aceh Besar menandatangani kerja sama untuk mendukung program donor darah.
Kerja sama tersebut ditandatangani oleh Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto dan Ketua PMI Aceh Besar Mawardi Ali, Ahad (17/9).
Mawardi Ali menyampaikan bahwa pada hari ini PMI Aceh Besar telah bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Aceh Besar salah satunya dalam hal donor darah.
“Semoga kerja sama ini teruslah terjalin, sehingga PMI melalui Public Safety Center (PSC) yang merupakan wadah koordinasi untuk memberikan pelayanan gawat darurat secara cepat, tepat dan cermat pra rumah sakit secara gratis bagi masyarakat selama 24 jam dapat memiliki stok darah sesuai kebutuhan masyarakat Aceh Besar secara khusus,” ujar Mawardi.
Sementara itu, Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto memimpin apel pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 PMI dan pelantikan pengurus ranting PMI Kecamatan periode 2023-2028 di Markas PMI Aceh Besar, Gampong Bada, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar, Ahad (17/9/2023).
Dalam apel itu Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto menyampaikan ucapan selamat HUT ke-78 PMI dan juga mengucapkan terima kasih kepada pimpinan dan seluruh jajaran relawan PMI Aceh Besar atas dedikasi dan pengabdiannya dalam membantu masyarakat Aceh Besar, serta selalu berada di garda terdepan dalam misi kemanusiaan.
“Selamat HUT ke-78 PMI dan terima kasih atas dedikasi dan pengabdiannya selama ini dalam membantu masyarakat di Aceh Besar,” ujarnya.
Sebelum membacakan sambutannya, Pj Bupati Iswanto mengajak seluruh hadirin dan peserta upacara untuk mendoakan Bupati Aceh Besar periode 1993 1998, HT Untung Juana yang meninggal dunia, tadi malam di Jakarta, dengan memimpin bacaan ulumul quran Alfatihah untuk almarhum.
Selanjutnya Iswanto mengatakan PMI merupakan sumber kasih umat manusia, perannya PMI dalam memajukan kesehatan dan kemanusiaan di wilayah Kabupaten Aceh Besar begitu penting.
“Oleh karena itu, kita berharap PMI Kabupaten Aceh Besar harus terus berperan dan selalu berada di garis terdepan dalam penanganan bencana dan pengelolaan darah serta tugas kemanusiaan lainnya di Aceh Besar secara khusus,” lanjutnya.