Pemkab Aceh Besar Terima 351 Mahasiswa KPM UIN Ar-Raniry
JANTHO — Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto diwakili Sekretaris Daerah Sulaimi menerima penyerahan sebanyak 351 mahasiswa peserta Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) Reguler UIN Ar Raniry Banda Aceh semester ganjil tahun akademik 2023/2024, yang akan melaksanakan KPM di 3 Kecamatan dalam wilayah Aceh Besar yaitu Kecamatan Montasik, Blang Bintang dan Sukamakmur.
Penyerahan berlangsung di halaman Kantor Camat Blang Bintang, Aceh Besar, Senin (18/9/2023).
Pada kesempatan tersebut, Pj Bupati melalui Sekda Sulaimi menyampaikan, atas nama Pemkab Aceh Besar ia mengucapkan selamat datang kepada Rektor UIN Ar-Raniry, civitas akademik, para dosen dan seluruh mahasiswa peserta KPM yang akan melaksanakan pengabdian di wilayah Aceh Besar.
“Terima kasih kepada Rektor dan civitas akademika UIN Ar-Raniry yang selalu memilih Aceh Besar sebagai salah satu lokasi pelaksanaan KPM, tentu kami menyambut baik penyerahan mahasiswa KPM UIN Ar-Raniry Banda Aceh kepada Pemkab Aceh Besar yang kita laksanakan pada hari ini,” katanya.
Lebih lanjut, kegiatan KPM ini merupakan salah satu kegiatan untuk merekatkan diri antara mahasiswa dengan masyarakat, sebagai bentuk pengabdian dan pemberdayaan masyarakat sesuai dengan konteks Tri Dharma Perguruan Tinggi.
“Ini juga merupakan suatu tugas pengabdian yang dibebankan kepada mahasiswa peserta KPM sebagai perwujudan nyata, keterikatan emosional antara dunia kampus dengan masyarakat serta dapat memberikan banyak manfaat dibidang pendidikan, pemberdayaan masyarakat, dan teknologi,” paparnya.
Menurutnya, kegiatan ini bukan hanya semata-mata untuk menyelesaikan kewajiban tuntutan kurikulum yang dibebankan oleh universitas kepada mahasiswa sebelum menyelesaikan studi.
“Namun, melalui kegiatan ini lah mahasiswa dapat melakukan proses transfer pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh semasa mengikuti perkuliahan sesuai dengan disiplin ilmu masing-masing,” ujarnya
Ia berharap, dengan pelaksanaan KPM ini para mahasiswa mendapat tambahan keterampilan, informasi, wawasan dan pemahaman terhadap permasalahan yang sedang dialami di Gampong yang menjadi lokasi pengabdian.
Sehingga nantinya para mahasiswa mampu menerapkan ilmu yang didapatkan serta mampu memberikan solusi dan perubahan sekaligus kontribusi positif bagi pembangunan di gampong dalam wilayah Kabupaten Aceh Besar.
“Khususnya untuk gampong tempat pengabdian saudara-saudara peserta KPM,” harapnya
Sementara Rektor UIN Ar-Raniry Prof Dr Mujiburrahman mengatakan, pengabdian ini merupakan kuliah sebenarnya saat berada di tengah masyarakat, mereka butuh pencerahan dari masyarakat baik dari aspek keilmuan dan juga mendapatkan pencerahan nilai-nilai kearifan lokal, budaya, adat-istiadat yang berlaku di masyarakat.
“Hal tersebut sangat penting, sebab para mahasiswa ini nantinya juga akan kembali kepada masyarakat,” tuturnya
Prof Mujib mengingatkan, untuk menggapai sebuah cita-cita dan kesuksesan itu sangat tergantung bagaimana mencermati dan memahami nilai-nilai yang hidup dalam masyarakat.
“Salah satunya dengan memahami karakter kearifan lokal yang ada, bagaimana cara bergaul dengan baik dan menggunakan tutur kata sopan dan bijak pada saat bersama masyarakat,” ucapnya.
Di akhir sambutannya, meminta kepada para Mahasiswa Peserta KPM agar menjaga nama baik Almamater UIN Ar Raniry, Begitu juga dengan masyarakat setempat jalinlah komunikasi dan silaturrahmi yang baik serta terus dapat berbagi pengetahuan dan mengayomi masyarakat demi kemajuan Aceh Besar.
“Semoga pengalaman ini dapat menjadi pelajaran berharga dan berkesan bagi kita semua,” pungkas Prof Mujiburrahman. (IA)