ACEH BESAR — Pemkab Aceh Besar telah menuntaskan struktur manajemen Baitul Mal Kabupaten (BMK) Aceh Besar dengan terisinya semua posisi utama di lembaga tersebut.
Hal itu diungkapkan Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto saat memberikan arahan kepada tenaga profesional Baitul Mal Aceh Besar terpilih, di aula Dekranasda Aceh Besar, Gani, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar, Ahad (31/12/2023).
Menurut Iswanto, pengisian itu sesuai tuntutan qanun yang ada terkait BMK. “Langkah ini kita tempuh untuk memenuhi tuntutan qanun yang ada, karena telah memiliki legalitas formal dan yuridis,” kata Iswanto.
Pengisian struktur itu juga dilakukan secara bertahap, semuanya tuntas dalam setahun.
“Kita berharap dengan tuntasnya pengisian struktur itu, operasional BMK Aceh Besar akan semakin lancar serta tumbuh berkembang sesuai ekspektasi kita semua,” tandas Iswanto.
Adapun struktur yang telah tuntas diisi itu adalah tenaga Dewan Pengawas (Dewas), Komisioner dan Tenaga Profesional.
BMK Aceh Besar ke depan diharapkan semakin besar perannya, karena Pj Bupati telah menginstruksikan jajaran BUMN, BUMD serta perusahaan swasta nasional yang beroperasi dan berkantor di Aceh Besar harus menunaikan zakatnya melalui BMK Aceh Besar.
“Kita berharap para penerima zakat atau mustahik di Aceh Besar tercover semua dan menjadi titik balik bangkitnya mereka untuk nantinya malah menjadi muzakki atau pembayar zakat, sekali lagi selamat kepada tenaga profesional yang terpilih dan kalian merupakan putra putri terbaik aceh besar saat ini insya Allah kerja kerja kalian semua nanti akan sangat berdampak bagi ummat, terimakasih jajaran BMA yang telah banyak membantu proses ini,” pungkas Iswanto.
Turut hadir saat arahan Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto, Ketua BMK Aceh Besar Azwir Anwar, Kepala Sekretariat BMK Aceh Besar Heru Saputra dan Pengurus BMK Aceh Besar lainnya. (IA)