Pengurus Satkar Ulama Aceh Dilantik, Siap Menangkan Airlangga Capres 2024
BANDA ACEH — Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Satuan Karya (Satkar) Ulama Indonesia Dr Ir HM Idris Laena MH melantik dan mengukuhkan Pengurus DPD Satkar Ulama Provinsi Aceh masa bakti 2022-2027 di Aula Asrama Haji Banda Aceh, Selasa malam, 21 Februari 2023.
Pengurus DPD Satkar Ulama Provinsi Aceh yang dikukuhkan tersebut diketuai Dr Bustami Usman, Sekretaris Tgk Bustamam Usman, SHI MA dan Bendahara Tgk Martunis SEAk MSi
Selain pelantikan Satkar Ulama Aceh, juga dilakukan pelantikan Angkatan Muda Satkar Ulama Indonesia (AMSI) dan Himpunan Wanita Satkar Ulama Indonesia (HIWASI) di tingkat Provinsi Aceh dan kabupaten/kota.
Ketua Umum DPP Satkar Ulama Indonesia M Idris Laena mengharapkan Pengurus DPD Satkar Ulama Aceh terus memperkuat peran dan fungsi sebagai jembatan antara ulama dan umara atau pemimpin.
Sebagai organisasi yang berafiliasi dengan Partai Golkar, SatkarUlama juga diharapkan turut berperan dalam upaya pemenangan Airlangga Hartarto sebagai calon Presiden RI pada Pilpres tahun 2024.
Ketua DPD Satkar Ulama Provinsi Aceh Dr Bustami Usman mengajak seluruh pengurus yang telah dikukuhkan untuk bersatu padu menyukseskan agenda yang telah ditetapkan oleh organisasi.
“Di sini kita berkumpul untuk bersilaturahmi dan bersatu guna menyukseskan mandat yang telah diberikan,” ujar Bustami.
Dalam kontestasi Pilpres 2024 nanti, Bustami menegaskan DPD Satkar Ulama Indonesia Provinsi Aceh telah menetapkan pilihan politik dengan ‘melabuhkan hati’ kepada Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto sebagai Capres 2024.
“DPD Satkar Ulama Indonesia Provinsi Aceh mendukung Airlangga Hartarto sebagai Capres Indonesia pada Pilpres mendatang,” tegas Bustami yang disambut gemuruh tepuk tangan peserta acara.
Bustami juga menghimbau seluruh kader Satkar Ulama untuk terus memperkuat barisan dengan melebarkan struktur organisasi di seluruh daerah.
Ketua DPD I Partai Golkar Aceh Teuku Nurlif berharap peran organisasi tersebut makin optimal. Apalagi, Provinsi Aceh merupakan negeri para ulama.
Kehadiran para ulama penting dalam proses pembangunan. Dia juga berharap Satkar Ulama Aceh akan kembali bangkit setelah sekian lama vakum. (IA)
