Pj Bupati Aceh Besar Mutasi 8 Camat dan Puluhan Pejabat Eselon III-IV
JANTHO — Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto, melantik 72 pejabat struktural mencakup jabatan Administrator (Eselon III) dan Pengawas (Eselon IV) di lingkungan Pemkab Aceh Besar, di Aula Meuligoe Bupati, Kota Jantho, Senin (8/5/2023). 8 orang di antaranya adalah Camat.
Pelantikan tersebut didasarkan pada Surat Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia, Nomor 100.2.2.6/3308/OTDA tanggal 27 April 2023 Perihal Persetujuan Pengangkatan dan Pelantikan Pejabat Administrator dan Pejabat Pengawas di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Aceh Besar.
Selanjutnya, setelah melalui berbagai mekanisme sesuai aturan yang berlaku, maka dikeluarkan Keputusan Bupati Aceh Besar Nomor Peg.821.34/34/2023 Tentang Pemberhentian dan Pengangkatan dalam Jabatan Administrator dan Pengawas di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Aceh Besar.
Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto mengatakan, pelantikan tersebut dilakukan untuk mengisi berbagai jabatan kosong yang telah ditinggalkan para aparatur yang akan memasuki masa pensiun.
Selain pengisian jabatan kosong, juga dilakukan rotasi, dengan tujuan agar terjadi penyegaran dan munculnya semangat baru dalam menjalankan jabatan.
“Mudah-mudahan kinerja Pemerintah Kabupaten Aceh Besar ke depan berjalan semakin optimal sebagaimana yang kita harapkan,” kata Iswanto.
Dalam kesempatan itu, Iswanto mengingatkan khusus kepada para pejabat yang dilantik di Dinas Syariat Islam, agar memperkuat persiapan menghadapi Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) yang digelar tahun ini di Kabupaten Simeulue. Ia mengatakan, Aceh Besar mempunyai tanggung jawab besar untuk mempertahankan status juara umum yang diraih pada ajang MTQ sebelumnya.
“Para pejabat yang dilantik hari ini adalah orang terpilih, yang memiliki amanah untuk memajukan daerah,” kata Iswanto.
Selain itu, khusus kepada para Camat yang dilantik Pj Bupati berpesan agar menciptakan perubahan di daerah kerja. Perubahan tersebut utamanya terkait penanganan dan pencegahan stunting.
“Sering-sering berkoordinasi dengan jajaran Forkopimcam, mudah-mudahan dengan kekuatan komunikasi masalah di kecamatan bisa terselesaikan,” kata Iswanto.
