Infoacehnet

Portal Berita dan Informasi Aceh

Pj Bupati Aceh Besar Terima Kunjungan Tim Universitas Teknologi Petronas Malaysia

Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto menerima kunjungan silaturahmi dari Universitas Teknologi Petronas Malaysia, di Dekranasda Gampong Gani, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar, Rabu (15/1). (FOTO/MC ACEH BESAR)

Infoaceh.net, ACEH BESAR — Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto menerima kunjungan dan silaturahmi tim Universitas Teknologi Petronas (UTP) Malaysia, di Dekranasda Gampong Gani, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar, Rabu (15/1/2025).

Pada kesempatan tersebut, Muhammad Iswanto menyampaikan, apresiasi terhadap Universitas Teknologi Petronas (UTP) Malaysia yang bersedia berkolaborasi dengan Pemkab Aceh Besar mengenai pendidikan.

“Tentunya, pemerintah daerah sangat mendukung kolaborasi dan program yang dibawa oleh Universitas Teknologi Petronas, sebab ini bermanfaat dan peluangnya sangat bagus bagi siswa-siswi yang ada di Kabupaten Aceh Besar,” katanya.

Ia menyebutkan, sekarang di Aceh Besar sudah ada salah satu paguyuban atau grup Kepala Sekolah baik itu Sekolah Menengah Pertama (SMP) maupun Sekolah Menengah Atas (SMA) yang ada dalam wilayah Kabupaten Aceh Besar.

“Paguyuban itu baru saja dibentuk dan dikoordinir oleh Kadisdik. Tujuannya memperkuat pendidikan di Aceh Besar, sehingga semua permasalahan pendidikan bisa kita koordinasi langsung bersama-sama,” sebutnya.

Muhammad Iswanto memberikan kesempatan kepada Universitas Teknologi Petronas untuk mensosialisasikan tentang universitas kepada sekolah-sekolah di Aceh Besar.

“Silahkan sosialisasi langsung ke sekolah, apa di sekolah SMA Modal Bangsa, SMA Ali Hasjmy, Oemar Diyan, Boarding School dan sekolah lainya yang ada di Aceh Besar, sehingga mereka tahu tentang UTP,” imbuhnya.

Muhammad Iswanto meminta kepada Universitas Teknologi Petronas Malaysia, untuk mengutamakan dan menerima putra putri atau lulusan sekolah menengah dari Aceh Besar.

“Mudah-mudahan, waktu penerimaan mahasiswa baru nanti, Aceh Besar harus paling banyak diterima dibandingkan kabupaten lain di Provinsi Aceh,” ucap Iswanto.

Turut serta dalam kegiatan, Kalaksa BPBD Aceh Besar, Kadis PUPR, Kadisparpora, Kadisdikbud, Kabag Kesra Setdakab an Kabag Perekonomian dan SDA Setdakab Aceh Besar.

Lainnya

13 Jenazah Korban Ledakan Masih Diidentifikasi di RSUD Pameungpeuk
Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni
Sigit Setyawan resmi menjabat sebagai Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Imigrasi Aceh
Wakil Wali Kota Banda Aceh Afdhal Khalilullah ikut mengangkat bendera start saat melepas peserta lari FKIJK Aceh Run 2025 di Lapangan Blang Padang Banda Aceh, Ahad pagi (11/5). Sejumlah pelari tampak memakai celana pendek. (Foto: Dok. Infoaceh.net)
Trump Klaim Harga Obat dan Biaya Hidup Turun Drastis, Tak Beri Rincian Spesifik
Pemkab Aceh Selatan melalui BPBD menyerahkan bantuan masa panik kepada tiga keluarga korban gempa bumi di Aceh Selatan
Ruben Amorim takut MU kehilangan jati diri sebagai klub besar
Bupati Aceh Besar Muharram Idris melakukan tendangan perdana pada pembukaan turnamen sepak bola PS AMLA Tahun 2025 di Lapangan Gampong Lamteungoh, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar, Senin (12/5)
Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
Usai Vonis Harvey Moeis, Hakim Eko Aryanto Dimutasi Ke Papua
Satresnarkoba Polres Lhokseumawe menggagalkan 1.912 butir pil ekstasi dan mengamankan seorang kurir berinisial S (43), warga Idi Rayeuk, Aceh Timur.
Putri sulung John Kei, Melan Refra. Foto. TV one.
PM Albanese umumkan kabinet baru Australia,
Tim Penjinak Bom Detasemen Gegana Satuan Brimob Polda Aceh saat melakukan pemusnahan bom proyektil tank aktif yang ditemukan warga di Desa Lampaya, Kecamatan Lhoknga, Aceh Besar, Sabtu (10/5/2025). (Foto: Dok. Sat Brimobda Aceh)
Sri Radjasa Chandra MBA
Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
Ledakan Amunisi TNI di Garut Tewaskan 13 Orang, 9 di Antaranya Warga Sipil. Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
Kapolda Aceh Irjen Pol Achmad Kartiko bersama Ketua Bhayangkari Daerah Aceh, Ny. Rani Achmad Kartiko menggelar bakti sosial di dua gampong terpencil di Kecamatan Geureudong Pase, Aceh Utara, Ahad (11/5).
Banda Aceh, Infoaceh.net — Layanan Public Safety Center (PSC) 119 Aceh kembali menjadi sorotan tajam setelah gagal merespons situasi darurat yang dialami seorang pasien hanya sekitar satu kilometer dari kantor PSC di Jln. Dr. Syarif Thayeb No. 11, Bandar Baru, Kecamatan Kuta Alam, Kota Banda Aceh. Meski keluarga pasien telah berulang kali menelepon, tak satu pun panggilan direspons. Ironisnya, saat mereka mendatangi langsung kantor PSC, pagar dalam kondisi tergembok dan tak ada petugas yang terlihat di pos jaga. Empat unit ambulans tampak terparkir rapi di halaman kantor—namun tak satu pun bergerak. Zainal, keluarga pasien yang mengalami sesak napas berat hingga nyaris tak sadarkan diri, menyampaikan kekecewaannya. “Ambulans ada di depan mata, fasilitas negara yang seharusnya jadi hak rakyat. Tapi kami dibiarkan panik dan kebingungan tanpa bantuan apa pun. Kami sangat marah,” ujarnya, Senin (12/5/2025). Upaya mencari pertolongan pun terus dilakukan. Zainal sempat menuju Rumah Sakit Umum Daerah Zainoel Abidin (RSUDZA) dan sejumlah rumah sakit lainnya, namun tetap tanpa hasil. “Dua ambulans di IGD hanya terparkir. Saat kami minta bantuan, malah ditunjukkan daftar antrean panjang dan disuruh kembali hubungi PSC,” ungkapnya. Dalam kondisi hampir putus asa, keluarga akhirnya berhasil menghubungi PSC Banda Aceh. Satu unit ambulans dari Ulee Lheue—lokasi yang cukup jauh—baru datang dan membawa pasien ke rumah sakit. “Kami mohon Inspektorat dan Ombudsman turun tangan menyelidiki kegagalan sistem ini. Tenaga kesehatan menuntut pembayaran jasa medis dan TPP dibayar dobel. Tapi dengan pelayanan seperti ini, bagaimana mungkin masyarakat bisa ikhlas?,” tegas Zainal. Peristiwa ini menimbulkan pertanyaan besar terkait efektivitas layanan darurat di Aceh serta akuntabilitas lembaga publik yang seharusnya sigap dan tanggap menghadapi situasi darurat.
Habib Rizieq dalam kanal YouTube Cerita Untungs, dikutip Minggu (12/5/2025).
Enable Notifications OK No thanks