Pj Gubernur Lepas Jamaah Haji Aceh Kloter 1 Berangkat ke Tanah Suci
Azhari juga melaporkan juga daftar tunggu (waiting list) untuk musim-musim haji yang akan datang bagi jamaah Aceh, per Rabu, 29 Mei 2024, sudah mencapai 137.670 jemaah, dengan masa tunggunya sampai 34 tahun.
Dalam sambutan pelepasan ini, Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang mengharapkan jamaah haji Aceh bisa menjalankan kesempatan baik ini. Sebab dibandingkan dengan provinsi lain, Sulsel misalnya, daftar tunggu lebih lama lagi.
Dijelaskan Marwan, legislator asal Sumut ini, DPR dan pemerintah terus mengusahakan agar biaya haji tetap murah, meski pemerintah Saudi menaikkan biaya konsumsi dan ma’asyir.
DPR RI mengapresiasi masyarakat Indonesia, juga Aceh yang mampu dan mau bersabar untuk menanti dengan daftar tunggu yang lama ini.
DPR akan terus mendorong, agar upaya BPKH bisa terus bernilai tambah bagi jamaah.
Hadir dalam pelepasan, selain Irjen Kemenag Faisal Ali Hasyim, tim Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU), juga Forkopimda Aceh seperti yang mewakili Pangdam IM dan Wakapolda Aceh.
Jumlah jamaah yang dilepaskan keberangkatan hari ini adalah Kloter 1 asal jamaah Aceh Besar (342 jamaah) dan Kota Sabang (43 jamaah) ditambah petugas 8 petugas, sehingga jumlah satu kloter 393 jamaah.
Kloter 1 menetap di Maktab 10 Hotel Loulouat Al-Mashaer Misfalah. Berangkat (take off) dengan maskapai Garuda Indonesia Airways/GIA 2101, Rabu, 29 Mei 2024, pukul 16.45 WIB.
Kloter 1 yang diisi 393 jamaah ini termasuk dan dibantu 8 petugas/pemandu yakni Suryadi SAg, Kasi penmad Kemenag Aceh Besar (TPHI), H Murdani Sag MA, Kasubbag TU Kankemenag Kota Sabang (TPIHI), serta dr Nanda Meutia, Nurmila Wati, dan Joniman Saimin Bahgia (TKHI/dokter dan paramedis). Serta dibantu Yusrizal, Cut Meutia, Teuku Yusriadi sebagai PHD.
Kloter 1 kembali ke Tanah Air pads, Rabu, 10 Juli 2024, pukul 00.50 Waktu Arab Saudi (WAS), dan tiba pukul 13.00 WIB. (MUS)
Editor:
Muhammad Saman