Sakit Tulang Belakang, Sarkawi Mundur dari Jabatan Bupati Bener Meriah
“Sampai surat keputusan pengunduran diri beliau resmi disetujui oleh pejabat yang berwenang, beliau masih akan menjabat dan menjalankan tugas dan kewajiban sepenuhnya sebagai Bupati Bener Meriah” jelasnya.
Bupati Tgk H Sarkawi selama ini memimpin Kabupaten Bener Meriah seorang diri tanpa ada wakilnya. Sarkawi sendiri yang sebelumnya wakil bupati lalu menjadi bupati menggantikan Ahmadi. Namun, hingga kini posisi wakil bupati belum juga terisi, sehingga Sarkawi praktis harus bekerja sendirian.
Di Bener Meriah, Sarkawi juga dikenal sebagai pimpinan Pondok Pesantren Bustanul Arifin. Abuya Sarkawi pernah memimpin Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Bener Meriah selama dua periode (2004-2009, 2009-2014). Ayah lima anak ini kemudian terjun ke dunia politik dan mengikuti Pilkada Serentak 2017.
Sarkawi menjadi calon wakil bupati yang berpasangan dengan Ahmadi. Pasangan nomor urut tiga ini diusung Partai Golkar dan Partai Daerah Aceh (PDA). Saat pemilihan, mereka berhasil mengalahkan enam pasangan calon lain.
Ahmadi dan Sarkawi dilantik sebagai Bupati-Wakil Bupati Bener Meriah periode 2017-2022 pada Jumat, 14 Juli 2017. Setahun menjabat, Ahmadi ditangkap KPK bersama eks Gubernur Aceh Irwandi Yusuf.
Sarkawi kemudian menjabat Plt Bupati Bener Meriah. Mantan Ketua Himpunan Ulama Dayah (HUDA) itu pun selanjutnya dilantik sebagai Bupati Bener Meriah pada 30 April 2019. (IA)