Infoacehnet

Portal Berita dan Informasi Aceh

Satpol PP-WH Aceh Besar Siagakan Personel di Tiga Lokasi Keramaian Selama Ramadhan

Kasatpol PP Aceh Besar Muhajir

JANTHO – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Wilayatul Hisbah (WH) Aceh Besar mengintensifkan penjagaan selama bulan Ramadhan 1444 Hijriah. Terutama di beberapa titik keramaian yang digunakan sebagai tempat berjualan takjil oleh masyarakat.

Langkah itu dilaksanakan guna menjaga ketertiban masyarakat dan kenyamanan pengguna jalan saat ramadhan, khususnya di tiga lokasi, Pasar Seulimuem, Pasar Kutapang, Kecamatan Darul Imarah dan Pasar Lambaro, Kecamatan Ingin Jaya.

Kasatpol PP dan WH Aceh Besar Muhajir mengatakan, penjagaan itu dilakukan karena mobilitas masyarakat di bulan ramadan lebih ramai.

Terutama pada sore hari menjelang buka puasa, kebiasaan masyarakat disore hari keluar rumah untuk belanja takjil atau makanan untuk berbuka, keramaian ini yang kerap menyebabkan kemacetan, selain aktivitas masyarakat yang meningkat ramadhan menjadi ajang mencari rezeki bagi pedagang musiman.

“Kita bagi regu untuk mengatur para pedagang agar tidak berjualan dibadan jalan, ini juga menghindari kemacetan, karena pedagang musiman ini terkadang menempatkan lapak dagangan tidak teratur, menghindari hal itu terjadi, makanya kita terjunkan tim,” ujar Muhajir, di Kota Jantho, Kamis (16/3).

Pihaknya membagi personel dalam tiga regu, mereka kemudian disebar ke sejumlah titik dan masing-masing regu terdiri dari 15 personel.

Menurutnya, aktivitas masyarakat meningkat khususnya di pusat-pusat perbelanjaan dan pasar tradisional serta Pedagang Kaki Lima (PKL).

“Untuk menjaga kenyamanan dan suasana yang kondusif di bulan ramadhan Satpol PP-WH Aceh Besar setiap harinya akan menurunkan 45 personel, yang akan berjaga di tiga lokasi yang menjadi pusat keramaian saat ramadhan, ketika aktivitas meningkat, kerawanan juga meningkat, ini yang kita antisipasi,” imbuhnya.

Selama bulan Ramadhan pihaknya melakukan penertiban, utamanya kepada para PKL yang masih melakukan pelanggaran berjualan di tempat terlarang, seperti trotoar atau badan jalan.

“Kami selalu rutin melakukan penertiban setiap hari kepada para PKL yang masih berjualan di tempat-tempat yang dilarang,” ungkap Muhajir.

Muhajir menambahkan, pihaknya juga berharap masyarakat juga turut membantu, mendukung penertiban dan tak hanya diserahkan kepada personil Satpol PP-WH saja.

“Kami selalu melakukan penertiban terhadap PKL di seputaran Lambaro, diharapkan dapat tercipta suasana yang nyaman dan kondusif, mereka bisa berusaha dengan tenang dan masyarakat umum juga merasakan kenyamanan,” pungkas Muhajir. (IA)

Lainnya

Jokowi soal Masuk Bursa Caketum PPP: Saya di PSI Saja
Kepala SMAN 15 Adidarma, Zulfikar menyerahkan daging kurban yang berlangsung di halaman sekolah setempat, Gampong Mulia, Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh, Ahad (8/6).
Musk
Kemenhut siapkan langkah hukum terkait aktivitas tambang di Raja Ampat
Mendes:
Lewandowski sebut kelelahan mental alasan absen dari timnas Polandia
Bus sekolah dijadikan transportasi jemaah haji ke Arafah
Penyerang Al Nassr, Cristiano Ronaldo
Gol tunggal Harry Kane antar Inggris kalahkan Andorra 1-0
Jumlah jamaah haji Aceh yang meninggal dunia di Tanah Suci Arab Saudi saat ini sudah mencapai 15 orang. Foto: Istimewa
Agus Yudhoyono bersama Jasa Marga
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi meninjau pembinaan siswa nakal di Jabar
Striker Timnas Norwegia, Erling Haaland
Cristiano Ronaldo
Seorang karyawan menunjukkan emas Antam yang dijual di Butik Emas Logam Mulia PT Aneka Tambang (Antam) (foto ilustrasi)
Perahu Boat melintasi kawasan wisata Piaynemo di Raja Ampat
Bank Aladin gandeng Muhammadiyah laksanakan kurban.
Enable Notifications OK No thanks