Infoacehnet

Portal Berita dan Informasi Aceh

Wajah dan Perut Jokowi Disorot di Ulang Tahun ke-64: Dokter Tifa Duga Penyakit Serius, Ajudan Bantah Keras

Atas penjelasan ajudan Jokowi itu, Dokter Tifa kembali menimpali. Dalam cuitan terbaru di Twitter, Tifa menyinggung soal hoaks. "Justru yang hoax adalah, orang yang mengatakan ini hanya Alergi Kulit biasa yang menyerang akibat kunjungan ke Vatikan. Sekali lagi ini sakit berat, berat sekali," tulis Dokter Tifa.

Infoaceh.net – Tak cuma wajah, perut Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), juga jadi sorotan saat hadir di perayaan ulang tahunnya yang ke-64, Sabtu (21/6). Di rumahnya di Solo, Jokowi sempat menyambut warga dan simpatisan.

Publik dibuat terkejut dengan penampakan terbaru wajah Jokowi yang disebut berbeda jauh dari sebelumnya. Dalam jepretan foto salah satu awak media, terlihat wajah Jokowi dipenuhi bercak putih di pipi, dahi, hingga leher, serta tampak kemerahan di leher.

Kondisi wajah Jokowi ini turut disoroti oleh Dokter Tifa, yang juga dikenal vokal terkait isu ijazah Jokowi. Dokter bernama lengkap Tifauzia Tyassuma itu mengurai keprihatinannya atas kondisi wajah suami Iriana tersebut, menyarankan agar Jokowi berobat ke rumah sakit.

“Jokowi 21 Juni 2025. Sepertinya masih sakit. Sekali lagi saya ingatkan, Pak Jokowi, Anda sakit serius, tidak bisa dibiarkan tanpa perawatan terbaik. Ada luka memanjang di leher. Pasti gatal sekali rasanya sekujur tubuh. Semoga lekas sembuh, Pak. Segera ke Rumah Sakit, jangan hanya rawat jalan,” tulis Dokter Tifa di Twitter, dilansir TribunnewsBogor.com pada Minggu (22/6).

Tak cuma soal wajah, Dokter Tifa juga menyoroti tonjolan di perut Jokowi yang terlihat di balik kemeja putihnya. Ia menduga tonjolan itu adalah alat kesehatan bernama CAPD (Continuous Ambulatory Peritoneal Dialysis), sebuah metode cuci darah melalui rongga perut.

“Kalau melihat dari tanda dan gejala yang sama-sama kita lihat, praktis sejak bulan April 2025 hingga sekarang, dan saya assess adalah Penyakit Autoimun Agresif, maka dugaan saya alat itu adalah CAPD. Ini adalah assessment dari seorang Dokter atas pertanyaan para netizen,” ungkap Dokter Tifa dalam postingannya.

Tifa mengaku cemas melihat kondisi Jokowi terkini, dan menegaskan analisanya soal penyakit Jokowi tidak ada kaitannya dengan kasus ijazah palsu. Ia lantas kembali mengurai analisanya soal dugaan Jokowi mengidap autoimun:

“Penyakit Autoimun Agresif yang perjalanan penyakitnya kurang dari 6 bulan menuju terminal stage, dengan gejala perubahan kulit yang agresif, gatal luarbiasa, sarkopenia atau otot mengecil dengan cepat menimbulkan kelemahan dan kehilangan berat badan, kerusakan organ-organ agresif terutama ginjal dan sistem imun, antara lain Lupus Nephritis grade IV-V, Rapid Progressive Glomerulonephritis (RPGN), Scleroderma Renal Crisis, yang bisa merusak ginjal dalam hitungan minggu hingga bulan. Sebagai Dokter dan sesama manusia, saya khawatir terhadap kesehatan beliau. Ketika kondisi Autoimun sangat agresif, dan menyerang organ-organ dengan cepat terutama ginjal, maka CAPD sama sekali tidak mendukung,” tulis Dokter Tifa.

Sebelumnya, terkait kondisi wajah Jokowi yang disebut terkena penyakit, sang ajudan, Kompol Syarif Muhammad Fitriansyah, sempat buka suara. Ia menjelaskan bahwa pemicu wajah Jokowi dipenuhi banyak flek hitam dan bercak putih bukanlah penyakit autoimun seperti dugaan Dokter Tifa, melainkan alergi sepulang dari Vatikan beberapa minggu lalu.

“(Jokowi kena alergi) Pasca-pulang dari Vatikan kemarin. Mungkin cuaca di Vatikan, jadi penyesuaian. Pulang ke Indonesia dari sana itu muncul alerginya,” kata Kompol Syarif dikutip TribunnewsBogor.com dari tayangan Youtube JOKOWI Creative Channel pada 6 Juni 2025 lalu. “Autoimun? enggak, enggak sampai sana,” sambungnya.

Kompol Syarif juga membantah isu yang beredar bahwa Jokowi mengidap Stevens-Johnson Syndrome. Ia menegaskan diagnosa dari dokter adalah “alergi biasa.”

Atas penjelasan ajudan Jokowi itu, Dokter Tifa kembali menimpali. Dalam cuitan terbaru di Twitter, Tifa menyinggung soal hoaks. “Justru yang hoax adalah, orang yang mengatakan ini hanya Alergi Kulit biasa yang menyerang akibat kunjungan ke Vatikan. Sekali lagi ini sakit berat, berat sekali,” tulis Dokter Tifa.

Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Lainnya

Ilustrasi Tambang
Anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi PKB, Oleh Soleh, memberikan apresiasi tinggi kepada Mayor Laut (P) Firman Cahyadi, CTMP., CBEI., S.Hub.Int.
Dua rumah warga dan 1 kios terbakar di Jalan Belibis Gunung Leuser Gampong Sukaramai (Blower) Kecamatan Baiturrahman, Banda Aceh, Ahad sore, 22 Juni 2025. (Foto: Ist)
Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Muchlis M Hanafi
Bupati Aceh Timur Iskandar Usman Al-Farlaky dan Wakil Bupati T. Zainal Abidin, serta Wali Kota Sabang Zulkifli H. Adam dan Wakil Wali Kota Suradji Junus, mengikuti retreat kepala daerah gelombang II di Kampus IPDN Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat, 22–26 Juni 2025. (Foto: Ist)
Geng Solo Musuh Reformasi yang Nyata
Laode Ida
Pascasarjana UIN Ar-Raniry Banda Aceh. (Foto: Ist)
Pemerintah Siapkan Hilirisasi Teknologi Sawit Lewat Skema Bisnis Petani
AS Serang Iran, Perang Dunia III di Depan Mata?
Presiden Serukan Gerakan Nasional Basmi Malaria dari Indonesia
Terapi Alam Dinilai Ampuh Redakan Nyeri Kronis, Ini Penjelasannya
Harga Emas Antam di Pegadaian Terus Merangkak Naik Hari Ini
Lenovo Resmi Hadirkan Yoga Pro 7i Aura Edition di Pasar Tanah Air
Erick Thohir sebagai ketua federasi dan Patrick Kluivert sebagai pelatih
Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araghchi dijadwalkan mengunjungi Rusia pada Senin (23/6) untuk mengadakan pembicaraan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin. Kunjungan ini terkait langsung dengan serangan Amerika Serikat (AS) ke Iran pada Ahad (22/6).
Apa Itu CAPD? Jokowi Disebut Pakai Alat Kesehatan Khusus di Perut saat Ultah ke-64
Menteri Luar Negeri Iran, Abbas Araghchi, menyatakan bahwa Israel dan AS telah "meledakkan" diplomasi dengan serangkaian serangan udara mereka dalam beberapa pekan terakhir.
Sakit Misterius, Djarot PDIP Minta Jokowi Introspeksi Diri
Iran Luncurkan Rudal ‘Penghancur Kheibar’ untuk Pertama Kali, Mampu Tembus Semua Pertahanan Udara Israel
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x
Enable Notifications OK No thanks