Infoacehnet

Portal Berita dan Informasi Aceh

Wakil Dubes Australia Kunjungi Mahkamah Syar’iyah Aceh, Ini Kerja Sama yang Dibahas

Wakil Dubes Australia untuk Indonesia Stephen Scott mengunjungi Mahkamah Syar’iyah Aceh, disambut Wakil Ketua Mahkamah Syar’iyah Aceh Dr Darmansyah Hasibuan SH MH di ruang Command Center, Selasa siang, 14 November 2023. (Foto: Mahkamah Syar'iyah Aceh)

Banda Aceh — Wakil Duta Besar Australia untuk Indonesia Stephen Scott mengunjungi Mahkamah Syar’iyah Aceh.

Stephen Scott disambut Wakil Ketua Mahkamah Syar’iyah Aceh Dr H Darmansyah Hasibuan SH MH di ruang Command Center Mahkamah Syar’iyah Aceh, Selasa siang, 14 November 2023.

Kegiatan ini juga disaksikan oleh Ketua Mahkamah Syar’iyah Aceh Dr Rafi’uddin MH dari Mahkamah Syar’iyah Blangkejeren.

Kegiatan ini dihadiri rombongan dari Kedubes Austalia, Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Aceh Mutia Juliana, Hakim Tinggi, Ketua dan Hakim seluruh Mahkamah Syar’iyah Kabupaten/Kota se-Aceh via daring.

Dalam sambutannya Dr Rafi’uddin MH menyampaikan, dalam pelaksanaan tugas pokok di lingkungan Mahkamah Syar’iyah Aceh, perlindungan perempuan dan anak sudah dilaksanakan pasca perceraian secara bertahap, perlu peningkatan kapasitas hakim dalam hal penanganan perkara terkait perlindungan perempuan dan anak serta mengikutisertakan Hakim Tinggi dan Hakim Mahkamah Syar’iyah se-Aceh dalam peningkatan kapasitas penangan perkara perlindungan perempuan anak.

Wakil Duta Besar Australia untuk Indonesia Stephen Scott menyampaikan kedatangannya baru pertama di Aceh, antara Aceh dan Australian sudah lama bekerja sama pasca terjadinya Tsunami, dan sudah juga mengunjungi Kapal Apung yang dibawa gelombang tsunami sampai ke tengah kota.

Program Australia-Indonesia Partnership for Justice 2 (AIPJ2) akan dilaksanakan kerja sama dengan Hakim di lingkungan Mahkamah Syar’iyah di Aceh dan akan diperpanjang lagi 3 tahun ke depan.

AIPJ2 adalah organisasi kemitraan antara pemerintah Australia dan Indonesia untuk memperkuat institusi lembaga peradilan dan keamanan Indonesia serta berkontribusi terhadap stabilitas dan kemakmuran Indonesia dan kawasannya.

“Kami sangat menginginkan penyampaian paparan terkait dengan penanganan perkara selama ini, kendala dan rintangan yang diihadapi selama ini oleh Mahkamah Syar’iyah di Aceh,” kata Wakil Dubes Australia.

Dalam kesempatan ini, Wakil Ketua Mahkamah Syar’iyah Aceh Dr Darmansyah Hasibuan SH MH memaparkan terkait Sistem Peradilan di Mahkamah Syar’iyah Aceh.

Berkaitan dengan The Religious Courts in Aceh known as the Syar’iyah Court (Mahkamah Syar’iyah), akibat hukum dari perceraian, perlindungan hak perempuan dan anak pasca perceraian.

Dari DP3A Aceh, Plt Kadis Mutia Juliana menyampaikan di Aceh masih diperlukan kajian mendalam terhadap pemenuhan dan perlindungan terhadap perempuan dan anak.

Keterlibatan perempuan di Aceh semakin meningkat menjadi anggora dewan dan keterlibatan dalam pemerintahan Aceh. Setiap tahun kekerasan terhadap perempuan dan anak terus terjadi peningkatan, contoh perceraian, pemerkosaan dan kekerasaan dalam rumah tangga, yang ditangani oleh Mahkamah Syar’iyah dan Pengadilan Umum.

Hal ini menjadi tanggung jawab bersama dengan mengupayakan terjadinya penurunan terhadap kekerasan terhadap anak, dan peran AIPJ2 menjadi sangat penting dalam mendukung pelaksanaan berbagai program Pemerintah Aceh.

Pertemuan dilanjutkan tanya jawab dan statemen dari Wakil Duta Besar Australia untuk Indonesia Stephen Scott dan Ketua Mahkamah Syar’iyah Aceh. (IA)

Tutup
Exit mobile version