Infoacehnet

Portal Berita dan Informasi Aceh

Warga Pidie Jaya Temukan Bom Mortir Aktif Peninggalan Belanda di Kebun

Personel Polres Pidie Jaya melakukan pemasangan garis Polisi di lokasi penemuan bom mortir di kebun warga

PIDEI JAYA— Warga Kecamatan Meureudu, Kabupaten Pidie Jaya dihebohkan dengan penemuan benda mirip bom mortir peninggalan Belanda di kebun milik warga setempat, Sabtu (23/9/2923) pukul 22.15. Wib.

Atas temuan tersebut, personel Polres Pidie Jaya kino telah melakukan pemasangan garis polisi (police line) di lokasi penemuan satu buah mortir peninggalan Belanda yang diduga masih aktif itu.

Penemuan ini berlangsung di kebun milik Syukri, warga Gampong Mulieng, Kecamatan Meureudu, Kabupaten Pidie Jaya.

Pemasangan garis polisi ini dipimpin Kasat Intelkam Polres Pidie Jaya Iptu Syatria Putra dan Kapolsek Meureudu Iptu Teuku Anshari.

Tim Inafis Polres Pidie Jaya turut hadir dalam operasi ini, bersama Tim Opsnal Polres Pidie Jaya, serta personel dari Satuan Intelijen dan Satreskrim Polres Pidie Jaya dan Polsek Meureudu. Pemilik kebun juga ikut serta dalam proses ini.

Langkah pemasangan garis polisi ini dilakukan untuk mengamankan lokasi penemuan mortir peninggalan Belanda tersebut dan mencegah adanya potensi bahaya.

Tim juga telah menghubungi Tim Jibom Satbrimob Polda Aceh untuk melakukan pengamanan lebih lanjut dan pendekatan yang lebih ahli dalam menangani benda berbahaya tersebut.

Kapolres Pidie Jaya AKBP Dodon Priyambodo melalui Kasat Intelkam Polres Pidie Jaya Iptu Syatria Putra menjelaskan, pihaknya harus berhati-hati dalam menangani mortir peninggalan Belanda ini, karena masih ada potensi aktifnya.

“Kami telah mengambil langkah-langkah awal dengan pemasangan garis polisi, dan kami berharap Tim Jibom Sat Brimob Polda Aceh akan segera datang untuk melakukan tindakan lebih lanjut,” ujar Kasat Intelkam.

Masyarakat sekitar diminta untuk tetap tenang dan menghindari area tersebut hingga penanganan lebih lanjut.

“Polres Pidie Jaya dan tim yang terlibat berkomitmen memastikan keselamatan semua pihak dalam penanganan mortir ini,” pungkasnya. (IA)

Lainnya

Ketua KPU: Kami Tak Punya Cukup Wewenang Verifikasi Ijazah Peserta Pemilu. Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
Tragedi kebakaran yang menewaskan empat balita di Kendari, Sulawesi Tenggara, pada Selasa (6/5/2025). Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
Wakil Gubernur Aceh Fadhlullah
Exit Meeting Pemeriksaan Terinci Atas Laporan Keuangan Tahun 2024 di aula Lantai 3 Kantor Bupati Aceh Besar, Kota Jantho, Kamis (8/5).
Wamendikti Saintek Prof Stella Christie PhD saat berkunjung ke SMA Negeri 10 Fajar Harapan Banda Aceh, Kamis (8/5/2025)
DPD GRIB Jaya Provinsi Aceh
Wamendikti Saintek Prof Stella Christie PhD mengunjungi kampus Politeknik Aceh, Kamis, 8 Mei 2025
Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri Brigjen Pol Djuhandhani Rahardjo Puro
Polres Bener Meriah melakukan penindakan terhadap aktivitas geng motor bersenjata tajam yang melibatkan puluhan remaja di bawah umur
Kajari Bireuen Munawal Hadi SH MH didampingi Kasi Datun Hanita Azrica menerima pengembalian pinjaman pembiayaan nasabah PT BPRS Kota Juang di Kejari setempat
"Pak Prabowo memahami betul posisinya sebagai Presiden. Dia tahu cara berterima kasih kepada Pak Jokowi. Tapi untuk urusan negara, dari awal saya yakin dia independen," ujarnya, kepada wartawan di Jakarta, Kamis (8/5/2025).
Wakil Gubernur Aceh Fadhlullah bersama Wakil Bupati Aceh Utara, Tarmizi Panyang menyapa pasien yang tengah dioperasi katarak, pada kegiatan Bakti Sosial Operasi Katarak di Kabupaten Aceh Utara, Kamis (8/5)
Kapolresta Banda Aceh Kombes Pol Joko Heri Purwono memimpin apel pembentukan Tim Anti Premanisme di Lapangan apel Mapolresta Kamis (8/5)
Wamendikti Saintek Prof Stella Christie PhD mengunjungi SMAN 10 Fajar Harapan Banda Aceh, Kamis (8/5)
Kejaksaan Agung (Kejagung) kembali menetapkan tersangka dalam kasus dugaan obstruction of justice (OJ) penyelidikan perkara tindak pidana korupsi Timah dan impor gula. Tersangka kali ini adalah Ketua Cyber Army, (MAM).
Grib Jaya Balas Tantangan Brigade Jawara Betawi 411 dan Pendekar Banten
Wagub Aceh Fadhlullah melakukan kunjungan ke kantor PT. Patna, Badan Usaha Pembangun dan Pengelola Kawasan (BUPP) KEK Arun Lhokseumawe, Kamis (8/5)
Pakistan Klaim Berhasil Jatuhkan 12 Drone Tempur India Buatan Israel
Foto : dok.istimewa
Enable Notifications OK No thanks