Infoacehnet

Portal Berita dan Informasi Aceh

Warung Kopi Diminta Patuhi Aturan Jaga Jarak

Dir Sabhara Polda Aceh, Kombes Pol Misbahul Munauwar dan Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Trisno Riyanto melakukan sosialisasi physical distancing saat duduk di warung kopi.

Banda Aceh — Terhitung sejak 5 April 2020, pengusaha warung kopi, cafe, dan kuliner lainnya di Provinsi Aceh umumnya dan Kota Banda Aceh khususnya sudah kembali bisa bernafas lega karena usaha mereka sudah bisa dibuka lagi dan dapat melakukan aktivitas jual beli seperti biasa.

Sebelumnya, Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah menyurati Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman terkait pencegahan penyebaran COVID-19. Dalam surat bernomor 440/5242 yang dikirimkan Minggu 22 Maret 2020, Nova meminta warung kopi hingga tempat wisata di ibu kota provinsi Aceh tutup sementara waktu untuk pembatasan ruang gerak di fasilitas umum agar wabah ini tidak menjadi pandemi di Aceh.

Sebagai tindaklanjut surat Plt Gubernur Aceh, lalu Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman menginstruksikan penutupan tempat keramaian seperti warung kopi, cafe, tempat karaoke, wahana permainan, lokasi wisata dan pusat hiburan lainnya di Banda Aceh untuk sementara waktu.

Kini, usaha warung kopi sebagai tempat berkumpuk di Aceh sudah bisa dibuka lagi dan masyarakat pun kembali meramaikannya.

Kapolresta Banda Aceh Kombes Pol Trisno Riyanto membenarkan warung kopi yang ada di Banda Aceh sudah dapat melakukan aktivitas berjualan seperti biasa, bahkan pihaknya menghimbau kepada jajarannya untuk tidak melakukan penutupan.

“Saya sudah perintahkan agar anggota tidak membubarkan atau melakukan penutupan warung kopi warga, biarkan saja mereka aktivitas seperti biasa,” kata Trisno, Minggu (5/4).

WhatsApp Image 2020-04-05 at 21.35.02

Ia menjelaskan kebijakan pemerintah saat ini dimana perekonomian masyarakat harus tetap berjalan sehingga tidak dibenarkan adanya penutupan warung-warung milik warga.

“Iya, ini bentuk kebijakan pemerintah. Sehingga kegiatan ekonomi harus tetap berjalan. Jika warung warga ditutup tentu perekonomian masyarakat akan terhenti. Ini yang tidak kami harapkan. Tapi ya, kalau nggak perlu kali ngapain nongkrong di warkop,” sebutnya.

Saat ini, menurut Kapolresta, yang diterapkan oleh pemerintah pusat agar masyarakat melakukan physical distancing atau jaga jarak fisik minimal satu meterbdan tidak boleh ada kegiatan kerumunan massa.

“Tetap laga jarak physical distancing dan jangan berkerumun kalau duduk di warkop. Kita akan melakukan sosialisasi, jika ditemukan masih ada berkumpul-kumpul atau kerumunan, maka memberi peringatan agar jaga jarak,” jelasnya.

Warung kopi yang membuka usahanya dianjurkan lebih baik menjalankan jual beli dengan sistem take away atau masyarakat beli bungkus untuk bawa pulang

Sementara itu, Dir Sabhara Polda Aceh, Kombes Pol Misbahul Munauwar, selaku Kasatgas Pencegahan Aman Nusa II didampingi Kapolresta Banda Aceh Kombes Pol Trisno Riyanto, selaku Kaops Resta memberikan sosialisasi physical distancing kepada Deni selaku pemilik warung kopi ATA, Sabtu (4/4) malam.

“Kita menyampaikan sosialisasi ini untuk dipahami oleh pemilik warkop.
Selaku Kasatgas Pencegahan Ops Aman Nusa II, menghimbau kepada pemilik warung agar mematuhi maklumat yang dikeluarkan oleh Forkopimda Aceh,” ucap Misbahul.

“Kita tidak boleh menutup warung semena – mena, dan kita tidak boleh melarang aktifitas masyarakat dalam memberdayakan ekonomi, namun kita harus menyampaikan apa isi maklumat pemerintah, jangan berkumpul dan jaga jarak fisik,” jelasnya.

Kaops Resta Banda Aceh, Kombes Pol Trisno Riyanto, menambahkan, physical distancing sangat penting saat ini. “Jaga jarak paling penting saat ini, bukan setelah diberikan kelonggaran untuk bisa berkumpul kita tidak menjaga jarak, ini sudah salah penafsiran,” tutur Trisno.

“Malam ini kita melihat, di warung kopi ini sudah kita berikan contoh bagaimana posisi physical distancing dalam berkumpul, tanpa cara ini akan mengundang virus Corona dan bukan mencegah,” tambahnya.

Ia mengajak, semua melakukan physical distancing agar semua terhindar dari penularan virus Corona, dan satu hal lagi jangan bosan – bosan dalam pemakaian masker serta mencuci tangan dengan sabun. (m)

Lainnya

Kapolda Aceh Irjen Pol Achmad Kartiko meninjau Dapur MBG di Desa Lambung, Kecamatan Meuraxa, Banda Aceh, Jum'at, 9 Mei 2025. Foto, IST
Waspadai Penipuan, Ini 10 Tips Aman Bekerja di Luar Negeri bagi Calon Pekerja Migran Indonesia. Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
Anggota DPR RI M Nasir Djamil
Ilustrasi perempuan berdoa sebelum makan. Ini jadwal puasa sunnah sebelum Idul Adha 2025, (Foto/Freepik).
Wakil Menteri Pendidikan Tinggi Sains dan Teknologi, Prof Stella Christie PhD di SMA Negeri 10 Fajar Harapan, Kamis (8/5)
Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Sandi Nugroho
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni USK Prof Dr Mustanir Yahya MSc
Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
Ilustrasi sertifikat tanah
MegawatiⒸ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
Heboh! Mahasiswi ITB Ditangkap karena Diduga Buat Meme Tak Senonoh Presiden Prabowo dan Jokowi.Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
Ketua KPU: Kami Tak Punya Cukup Wewenang Verifikasi Ijazah Peserta Pemilu. Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
Tragedi kebakaran yang menewaskan empat balita di Kendari, Sulawesi Tenggara, pada Selasa (6/5/2025). Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
Wakil Gubernur Aceh Fadhlullah
Exit Meeting Pemeriksaan Terinci Atas Laporan Keuangan Tahun 2024 di aula Lantai 3 Kantor Bupati Aceh Besar, Kota Jantho, Kamis (8/5).
Wamendikti Saintek Prof Stella Christie PhD saat berkunjung ke SMA Negeri 10 Fajar Harapan Banda Aceh, Kamis (8/5/2025)
DPD GRIB Jaya Provinsi Aceh
Enable Notifications OK No thanks