Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

5 Kontroversi Bobby Nasution, dari ‘Blok Medan’ hingga Anak Buah Jadi Tersangka KPK

Terbaru, Bobby dihadapkan pada kenyataan bahwa orang dekatnya, Topan Obaja Putra Ginting, Kepala Dinas PUPR Provinsi Sumut, ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi proyek jalan di Sumut. KPK menetapkan lima tersangka berdasarkan OTT di Sumut pada Kamis, 26 Juni 2025 malam, dan Topan adalah salah satunya.

Infoaceh.net – Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Bobby Nasution, mungkin akan turut diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus korupsi proyek jalan yang menjerat anak buahnya, Kepala Dinas PUPR Sumut Topan Obaja Putra Ginting.

Menantu Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi) sekaligus mantan Wali Kota Medan ini memang tak asing dengan berbagai sorotan publik.

Berikut adalah setidaknya lima kontroversi yang pernah mewarnai perjalanan politik Bobby Nasution:

1. Istilah ‘Blok Medan’ dalam Kasus Tambang Maluku Utara

Nama Bobby Nasution sempat disebut dalam sidang kasus suap dan gratifikasi mantan Gubernur Maluku Utara, Abdul Ghani Kasuba (AGK), di Pengadilan Negeri Ternate pada 31 Juli 2024. Saksi, Kepala Dinas ESDM Provinsi Maluku Utara saat itu, Suryanto Andili, mengungkap dugaan keterlibatan “Blok Medan” dalam kegiatan pertambangan.

Suryanto menyatakan bahwa Abdul Gani Kasuba menggunakan kode “Blok Medan” untuk memuluskan pengurusan izin tambang yang diduga dimiliki Bobby Nasution. Abdul Gani bahkan mengatakan istilah “Blok Medan” dipakai untuk pengurusan izin tambang di Halmahera yang disebut-sebut milik Kahiyang Ayu, istri Bobby.

Jaksa KPK mencecar Suryanto mengenai istilah “Blok Medan” yang sebelumnya diungkap saksi Muhaimin Syarif alias Ucu. “Kemarin kan kita sudah periksa Pak Muhaimin Syarif, ada istilah Medan. Medan? Kenapa ada istilah Medan? Bukannya Ternate atau Obi? Kenapa Pak?” tanya Jaksa KPK.

Setelah didesak, Suryanto akhirnya menjawab, “Di situ yang saya tahu disampaikan itu Bobby.” Jaksa pun memastikan, “Bobby Nasution? Wali Kota Medan maksudnya?” yang dijawab Suryanto dengan “Iya.” Hingga saat ini, belum ada putusan resmi atau keterkaitan hukum Bobby Nasution dalam kasus tersebut.

2. Pindah Partai Jelang Pilpres 2024

Bobby Nasution awalnya merupakan kader PDI Perjuangan (PDIP) sejak 2020. Ia berhasil memenangkan Pilkada Medan pada Desember 2020 bersama Aulia Rachman dengan perolehan 54,5 persen suara, dan dilantik sebagai Wali Kota Medan pada 26 Februari 2021.

Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Lainnya

Dr Amri SE MSi, pengamat ekonomi dari Pascasarjana Universitas Syiah Kuala (USK) Banda Aceh
Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas), Agus Andrianto
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mendalami aliran dana suap proyek jalan di Sumatera Utara yang diduga mencapai miliaran rupiah dan melibatkan jaringan kekuasaan dari kabupaten hingga kantor Gubernur.
Rekor Hitam Jokowi: 9 Menteri Terseret Korupsi, Nadiem Makarim Jadi Tambahan Terbaru
Amien Rais Ungkap 13 Masalah Penyebab Jokowi Depresi Berat
Sejumlah polisi mengikuti gladi bersih atraksi bela diri yang akan ditampilkan pada peringatan Hari Bhayangkara ke-79 di Lapangan Blang Padang, Banda Aceh. (Foto: Ist)
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, mengungkapkan semangat kerja tinggi di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto,
Beathor Sebut Jokowi Timbun Triliunan Rupiah di Bawa Tanah
Anggota Polres Intan Jaya, Bripda Ricardo Pasaribu menjadi korban penganiayaan orang tak dikenal (OTK) diduga bagian dari Kelompok Kriminal Bersenjata di Kompleks Kios Palopo, Distrik Sugapa, Intan Jaya, Sabtu petang, 28 Juni 2025.
Plt. Sekda Aceh M Nasir Syamaun
Anggota Komisi III DPR RI, M. Nasir Djamil
TKW asal Aceh Tengara saat dirawat di Rumah Sakit Selangor Malaysia sebelum meninggal dunia. (Foto: Ist)
Sebuah insiden menegangkan terjadi saat pesawat Batik Air nyaris mengalami kecelakaan saat hendak mendarat di Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) Tangerang, Sabtu (28/6).
Jokowi Tak Bisa Tenang Usai Pensiun Akibat Lupa Daratan
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia
Putusan MK Harus Jadikan Partai Bukan Lagi Loket Oligarki
Waktu Kampanye Pilwalkot Solo, Jokowi Pakai Gelar Drs dan Ir
Memo kontroversial ini menimbulkan polemik di tengah masyarakat, khususnya dalam proses Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) Banten tahun ajaran 2025/2026.
Pil Narkotika Ditemukan dalam Karung Tepung Bantuan di Gaza, Otoritas Palestina: Ini Upaya Genosida
Posisi Jokowi Terkunci Gegara Ijazah Pasar Pramuka
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x